Kilas

Kirab Menjelang Bulan Ramadhan Digelar di Semarang

Kompas.com - 15/05/2018, 18:51 WIB

KOMPAS.com - Ribuan pelajar, guru, dan pegawai sekolah dari 16 kecamatan di Kota Semarang mengikuti kirab menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Senin (14/5/2018).

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melepas peserta kirab yang digelar di Lapangan Pancasila, Simpang Lima.

Dari situ, peserta kirab berjalan menuju Taman Menteri Supeno, Kota Semarang.

"Mari kita bersiap-siap untuk menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan 1439 Hijriah. Saling menghormati, saling menghargai, agar kita bisa menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya," kata Hendrar Prihadi dalam siaran tertulis.

(Baca: Bulan Terlalu Rendah, Sidang Isbat Mungkin Putuskan Ramadhan 17 Mei)

Dilarang main hakim sendiri

Hendar pun berpesan agar warga Kota Semarang tidak melakukan sweeping terhadap pedagang makanan yang tetap buka selama bulan ramadhan.

Aparat penengak hukum dan pemerintah, imbuhnya, berwenang untuk melakukan penertiban.

"Seluruh warga Kota Semarang yang menjalankan ibadah puasa, enggak perlu kita lakukan sweeping-sweeping buat restoran, buat warung yang buka siang hari. Itu nanti biar urusannya pihak kepolisian dan pemerintah," ujarnya.

Ia pun meminta warga Kota Semarang yang tidak berpuasa untuk menghormati warga yang menjalankan ibadah puasa. 

Pemerintah Kota Semarang menggelar kirab menyambut bulan ramadhan 1439 hijriah, Senin (14/5/2018).Dok. Humas Pemkot Semarang Pemerintah Kota Semarang menggelar kirab menyambut bulan ramadhan 1439 hijriah, Senin (14/5/2018).

"Sedangkan, warga yang tidak berpuasa kalau makan siang hari ya jangan di tempat terbuka. Semua harus ada di dalam koridor saling menghormati dan menghargai," katanya.

Kirab yang diikuti 15.000 peserta itu berlangsung tertib. Puluhan personil Polrestabes Semarang dan Satpol PP Kota Semarang mengawal jalannya kegiatan.

Selain Hendrar, Ketua PC NU Kota Semarang K.H. Anasom, Plt. Sekda Kota Semarang Agus Riyanto, serta Ketua Tim Penggerak PKK Kota Semarang Krisseptiana hadir dalam kirab. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau