Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bank BRI kembali merayakan Bulan Inklusi Keuangan yang jatuh pada bulan Oktober setiap tahunnya. Kali ini OJK menggandeng Bank BRI melaksanakan gelaran Financial Inclusion Expo (FinEXPO) yang dirangkai dengan kegiatan fun run, yakni Sundown Run 2018 yang digelar di Kuningan, Jakarta Selatan (27/10). Dengan mengusung tema “Semua Inklusi, Perlindungan Pasti” kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Konsumer Bank BRI Handayani dan Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Tirta Segara.
“Kegiatan ini merupakan sarana yang baik untuk memasyarakatkan berbagai produk keuangan perbankan kepada masyarakat luas. Melalui event semacam ini, diharapkan masyarakat mampu mengakses berbagai produk-produk perbankan dengan lebih mudah lagi,” ungkap Handayani.
Pada kegiatan tersebut OJK meluncurkan empat program inklusi keuangan dan perlindungan konsumen, yaitu: 1. Simpanan Pelajar (SimPel dan SimPel iB) Goes to School, 2. Simpanan Mahasiswa dan Pemuda (SiMuda): Tabungan bagi kelompok usia 18- 30 tahun dengan dilengkapi fitur asuransi dan/atau produk investasi. 3. Reksa Dana Syariahku (SAKU): Program investasi syariah untuk pelajar dan mahasiswa, berupa produk reksa dana syariah dengan persyaratan yang mudah dan sederhana. 4. Reksa Dana Mini Mart: Penjualan reksa dana melalui jaringan minimarket. Program reksadana ini diterbitkan untuk menambah alternatif pilihan pembayaran reksa dana, selain melalui transfer bank, pembayaran reksa dana juga bisa dilakukan secara tunai, atau e-money, atau kartu debit di seluruh jaringan minimarket terdekat.
Pada kegiatan tersebut Bank BRI menghadirkan Booth pembukaan rekening tabungan SimPel dan SiMuda dengan berbagai program yang menarik. Pembukaan rekenig tabungan SimPel dapat dibuka dengan setoran awal hanya sebesar Rp. 5 ribu, sementara untuk pembukaan rekening tabungan SiMuda dapat dilakukan dengan melakukan penyetoran awal sebesar Rp. 50 ribu.
Khusus bagi produk tabungan SiMuda, Bank BRI menyediakan berbagai program hadiah dan lucky Dip menarik bagi para pengunjung yang hadir ke Booth Bank BRI. Hadiah langsung yang ditawarkan berupa Goodie Bag bagi nasabah yang membuka rekening SiMuda dan berkesempatan megikuti Lucky Dip dengan pilihan hadiah menarik, seperti Apple Watch dan Kamera Digital.
“Kami menawarkan berbagai hadiah menarik kepada para nasabah yang hadir dan membuka rekening di Booth Bank BRI,” kata Handayani.
Bank BRI juga menghadirkan 15 siswa-siswi sekolah dasar yang berasal dari 15 sekolah di Jabodetabek untuk mengikuti program edukasi mengenai menabung sejak dini yang dikemas dalam aktivitas menarik seperti menggambar dan menonton video edukasi keuangan. Para siswa juga diajak berrmain selama acara berlangsung, mereka diberikan sejumlah kuis sederhana, bagi yang mampu menjawab, disediakan berbagai hadiah menarik seperti voucher pembelian buku di Gramedia.
Handayani juga mengungkapkan bahwa, per September 2018, Bank BRI telah berhasil mengimplemantasikan program SimPel dengan perolehan lebih dari 18,7 juta rekening dengan total dana sebesar Rp.3,8 triliun. Perolehan ini merupakan usaha BRI untuk terus mengedukasi masyarakat sejak dini agar melek berbagai produk – produk keuangan khususnya bagi para pelajar dan mahasiswa.
Berdasarkan hasil survei nasional literasi dan inklusi keuangan pada tahun 2016 tercatat indeks literasi keuangan meningkat menjadi 29,7% dari angka 21,8% pada tahun 2013, begitu pula dengan indeks inklusi keuangan dari sisi tingkat penggunaan produk dan/atau layanan jasa keuangan tahun 2016 yang meningkat menjadi 67,8% dari angka 59,7% di tahun 2013.
“Perlindungan bagi nasabah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam upaya meningkatkan inklusi keuangan agar masyarakat merasa aman dan nyaman serta yakin dalam memanfaatkan berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang Bank BRI tawarkan. Kegiatan ini, kami harapkan dapat menjadi momentum bagi semua pihak untuk terlibat secara langsung dalam literasi dan inklusi keuangan, “ tutup Handayani.