Advertorial

Singapura Terus Kembangkan Potensi Pasar Desain Asia di Mata Dunia

Kompas.com - 08/02/2019, 18:40 WIB

Singapura kian menegaskan posisi dan reputasinya sebagai ‘ibu kota’ desain Asia dan terus memoles predikat UNESCO Creative City of Design yang dimilikinya sejak 2015. Potensi pasar yang tak terbatas serta banyaknya talenta lokal berkualitas, membuat fokus skena desain internasional perlahan bergeser dari dunia barat yang telah mapan, menuju ke timur yang saat kini terus berkembang.

Energi baru ini membuat Singapura semakin unggul, baik sebagai pintu gerbang rumah desain internasional, maupun sebagai pintu gerbang pasar internasional untuk para desainer-desainer baru Asia.

Pasar dengan konsumen yang berkelas

(Dok. Singapore Design Week) (Dok. Singapore Design Week)

Mulai dari arsitektur dan interior hingga fashion dan retail, konsumen Singapura dengan selera berkelasnya dapat mempertahankan permintaan tinggi terhadap desainer-desainer terbaik di dunia. Singapura juga bersiap untuk memimpin pengembangan industri desain, dengan berbagai label internasional yang meluncurkan produk-produknya untuk pasar Asia Pasifik di negara-kota maju ini.

Perpaduan unik antara seni, kultur, bisnis, dan teknologinya yang dimiliki Singapura telah dikenal oleh berbagai perusahaan multi-nasional. Mereka meresponnya dengan membangun pusat desain baru untuk menciptakan produk khusus untuk pasar Asia. Perusahan-perusahaan tersebut di antaranya adalah Procter & Gamble, Electrolux, Porsche Design Studio, dan Tupperware Brands.

Berbagai arsitek kenamaan pun akan hadir ke Singapura dalam rangka kolaborasi dan mengembangkan proyek arsitektural baru seperti Learning Hub oleh Thomas Heatherwick, The Interlace, dan DUO oleh Ole Scheeren. Kemudian yang paling menarik untuk dinanti adalah proyek Jewel Changi Airport oleh Moshe Safdie, sosok dibalik resor terpadu Marina Bay Sands® yang ikonik.

Jaringan desainer yang bertalenta

(Dok. Singapore Design Week) (Dok. Singapore Design Week)

Para desainer yang mengembangkan dirinya di Singapura sangat dihargai dan telah mendapat pengakuan secara internasional. Mereka berhasil memenangkan lebih dari 150 penghargaan internasional dalam kurun waktu 2008 hingga 2012. Beberapa inisiatif yang menunjukkan pengakuan dan dukungan terhadap keunggulan desain lokal adalah Singapore Good Design Mark (SG Mark) dan Presiden’ts Design Award.

Tak heran jika Singapura terus mengisi kalender acara desainnya dengan berbagai acara berskala internasional. Mereka menyiapkan panggung terbaik untuk berbagai brand fesyen, arsitektur, dan interior untuk menunjukkan tajinya kepada buyer Asia dan internasional.

DesignSingapore Council meluncurkan Design Masterplan sebagai bentuk dedikasi dan dukungannya untuk industri yang berkembang ini. Desain pun ditanamkan sebagai kemampuan penting bagi semua orang untuk mendorong Singapura menuju ekonomi yang bernilai tinggi, berkembang, dan berbasis inovasi di tahun 2025 mendatang.

Rangkaian acara bisnis desain saat ini

(Dok. Singapore Design Week) (Dok. Singapore Design Week)

Saat ini, Singapura secara reguler menyelenggarakan berbagai konferensi dan pameran terkait industri desain. Pada 4-17 Maret 2019 mendatang, Singapore Design Week (SDW) akan menghadirkan beragam koleksi desain lokal maupun internasional. Acara yang diselenggarakan oleh Dsg ini terbuka untuk komunitas desain, pebisnis, pelajar, pekerja sektor publik, hingga masyarakat umum.

Sebagai salah satu festival desain yang utama di Asia, SDW menjadi yang terdepan dengan menyatukan dunia desain, bisnis, dan kebijakan publik. Hal tersebut tiada lain dalam rangka menciptakan inovasi dan solusi untuk membangun bisnis, menghidupkan komunitas, dan meningkatkan kualitas kehidupan manusia.

SDW adalah tempat dimana talenta dan bisnis desain terbaik dari Singapura dan Asia melebur, tampil di hadapan komunitas internasional. Selain itu, SDW juga merupakan tempat bagi masyarakat Singapura dan para pengunjungnya untuk menikmati nilai-nilai intrinsik desain melalui aktivitas-aktivitas yang menarik.

Terdapat beberapa acara yang menarik untuk dihadiri pada rangkaian SDW ini, salah satunya adalah konferensi Brainstorm Design. Acara yang akan berlangsung pada 5-7 Maret 2019 ini hadir dengan tema “Vision, Empathy, and Scale”, mengeksplorasi dan menguatkan ide-ide yang telah diangkat pada pertemuan inagurasi sebelumnya di 2018.

Kemudian terdapat SingaPlural yang akan diadakan pada 4-17 Maret 2019 di National Design Centre. Diselenggarakan oleh Singapore Furniture Industries Council (SFIC) dengan dukungan Dsg, SingaPlural 2019 ini akan dikurasi oleh kolektif Formwerkz dan Bravo. Tema “Unnatural Phenomena” akan mengekplorasi asal muasal dan evolusi dari berbagai disiplin yang runtuh dan melebur menjadi sebuah entitas baru yang unik.

International Furniture Fair Singapore (IFFS) pun akan hadir sebagai bagian dari rangkaian acara SDW ini. Acara yang berlangsung pada 9-12 Maret 2019 di Marina Bays Sands ini juga bagian dari acara ASEAN Furniture Show dan NOOK Asia. IFFS akan hadir dalam platform multi-sensorial yang akan fokus terhadap masa depan kehidupan urban. Berbagai karya dari para desainer ternama serta kurator terbaik seperti Cameron Woo Design dan The Haven Australia, melebur dengan teknologi virtual reality dan augmented reality, akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Sebagai peluang tumbuh kembang industri desain

(Dok. Singapore Design Week) (Dok. Singapore Design Week)

Saat ini, dimana ekonomi berbasis ide berkembang demikian pesat, pemikiran desain diterapkan di berbagai lini industri untuk menciptakan nilai-nilai baru. Oleh karena itu, berbagai konferensi design-thinking yang menjangkau bisnis dan gaya hidup diharapkan dapat menarik banyak perhatian orang.

Meningkatnya permintaan pasar beberapa tahun terakhir ini, membuat berbagai perusahaan arsitektur internasional menancapkan benderanya di Asia. Beberapa proyek telah memenangkan berbagai pernghargaan dan membentuk latar yang sempurna untuk berbagai dialog arsitektur dan konferensi perdagangan.

Perkembangan teknologi dan bisnis retail yang kompetitif menjadi faktor kunci yang mempengaruhi perilaku konsumen pada industri fesyen. Oleh karena itu, acara dengan fokus pada fesyen dan teknologi yang mendorong inovasi industri juga menjadi relevan terhadap industri ini.

Teruntuk Anda para desainer masa depan Asia, saatnya impian menjadi nyata.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com