Advertorial

Lewat Easyfinish, Jayaboard Berikan Solusi Retak dan Proses Pengerjaan Cepat pada Dinding

Kompas.com - 30/04/2019, 12:09 WIB

Dinding memiliki peranan penting dalam sebuah konstruksi. Tidak hanya sekadar kokoh, dinding yang baik pun harus mempertimbangkan bentuk yang presisi, permukaan yang terhindar dari retak rambut atau retak panjang, serta perawatan yang mudah dan efisien dari sisi biaya.

Namun demikian, seringkali aspek-aspek tersebut tidak dapat dipenuhi. Misalnya, persoalan retak rambut pada dinding adalah hal yang sering dihadapi para pemilik bangunan. Permasalahan tersebut terjadi karena proses pengacian yang kadang terburu-buru, atau bahkan kemampuan para pekerja bangunan yang tidak mumpuni. Akibatnya, para pemilik bangunan pun harus mengelontorkan biaya dan tenaga lagi untuk memperbaiki dinding yang rusak.

Untuk mencegah persoalan ini, Galih Saksono selaku Direktur Realti PT PP Properti, Tbk pun memilih produk inovatif dari Jayaboard, yakni sistem EasyFinish™. Sistem tersebut merupakan alternatif pengganti plester aci konvensional untuk interior bangunan.

Proses pengerjaannya sangat mudah, para pekerja hanya perlu menempelkan gipsum dengan perekat gipsum ke konstruksi bangunan. Dengan cara pemakaian kering tanpa banyak air memungkinkan sistem EasyFinish™ menjadi lebih mudah dan cepat dalam proses pemasangan pelapis dinding bangunan.

“Karir saya mulanya adalah kontraktor. Jadi saya paham betul material yang berkualitas. Setelah melakukan brainstorming dengan tim, dua hal penting jadi pertimbangan utama yakni kualitas dan waktu. Menurut kami, EasyFinish™ jadi solusi yang sesuai untuk mengatasi persoalan yang ada pada dinding bangunan,” kata Galih ketika menjadi speaker pada acara Professional Talks EasyFinish™ by Jayaboard di Hotel Mulia, Jakarta (25/04/19).

Galih pun menambahkan bahwa dalam setiap proyek yang dikerjakan, aspek kualitasmenjadi hal krusial. Oleh sebab itu, ia tidak mau berkompromi soal ketepatan waktu pengerjaan dan kualitas material.

Sejalan dengan pernyataan Galih, Santo Reksoprodjo selaku Principal DGI Architect yang turut hadir pada acara tersebut pun menambahkan bahwa dari segi estetika bangunan, sistem EasyFinish™ menjadi produk yang tepat. Menurutnya, sistem EasyFinish™ memungkinkan finishing bangunan yang mulus bebas retak. Tidak hanya itu saja, Jayaboard juga punya komitmen untuk membantu merencanakan dan memberi saran kepada konsultan atau konsumen mengenai dinding bangunan.

“Hal lain yang perlu diapresiasi dari Jayaboard adalah pendampingan bagi para konsumennya. Jadi kami punya pairing discussion. Pelayanan demikian menjadi hal penting bagi kami para konsultan. Kalau soal material tahan api, kuat, dan sebagainya tidak perlu diragukanlah, sudah lolos standarisasi nasional,” kata Galih.

Pada praktiknya, sistem EasyFinish™ bukan hanya bisa diterapkan pada high rise building, tetapi juga seluruh bentuk bangunan. Dalam banyak event yang digelar oleh Jayaboard, animo konsumen (end-user) pun sangat besar. Banyak dari mereka menggunakan sistem EasyFinish™ untuk rumah pribadi, kos-kosan, atau bahkan kontrakan.

“Untuk para end-user, kami langsung bantu ke lapangan untuk proses pemasangannya. Para tukang bangunan yang bekerja kami berikan edukasi, sehingga kami tidak ambil lahan mereka,” kata Indra Wibowo selaku Senior Technical and Quality Manager Jayaboard.

Indra juga menjelaskan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk sistem EasyFinish™ tidak berbeda jauh dengan plester aci konvensional. Bahkan, jika dilihat secara jangka panjang, sistem EasyFinish™ memiliki keunggulan dari sisi ketahanan dan biaya perawatan yang lebih murah. Demi menjamin hal tersebut, Jayaboard pun memberikan garansi kepada pelanggan setianya.

Ke depannya, inovasi terhadap bangunan bukan hanya berasal dari sisi material. Akan tetapi, performa yang baik, efisiensi waktu pemasangan yang cepat, aspek estetika dengan biaya yang lebih rendah pun berperan penting dalam menciptakan bangunan yang berkualitas. Oleh sebab itu, Jayaboard melalui EasyFinish™ memberikan solusi terbaik bagi para kontraktor, developer, dan juga end-user untuk membuat konstruksi dinding menjadi lebih baik. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com