Merawat Tradisi untuk Menurunkan Resiko Kecelakaan Mudik

Mudik menjadi salah satu tradisi yang selalu disambut dengan sukacita oleh masyarakat Indonesia setiap tahunnya. Para perantau yang mengadu nasib di kota-kota besar tentunya sangat menantikan momen ini. Setelah hampir setahun bekerja keras, tiba saatnya untuk kembali ke kampung halaman. Melepas rindu, bersilaturahmi kembali dengan sanak keluarga dan kerabat di tanah kelahiran.

Sepeda motor pun nampaknya menjadi salah satu moda transportasi favorit para pemudik sejak lama. Dapat terlihat dari begitu riuhnya pengendara motor di jalur-jalur mudik non-tol, lengkap dengan berbagai barang bawaan yang memenuhi ruang-ruang di sepeda motor mereka setiap tahunnya.

Populernya moda transportasi ini pun bukan tanpa alasan. Biaya yang relatif murah dan cepat menjadi beberapa alasan mengapa begitu populernya moda transportasi ini dari tahun ke tahun. Ditambah para pemudik yang menikmati masa libur lebaran pun ingin berjalan-jalan menggunakan sepeda motornya di kampung halaman.

Akan tetapi, mudik dengan menggunakan sepeda motor memiliki resiko yang cukup besar. Tak sedikit dari kecelakaan yang terjadi pada pemudik sepeda motor berujung fatal. Hal ini diakibatkan imbas langsung kepada penumpang sepeda motor jika terjadi kecelakaan. Belum lagi masih banyak pemudik sepeda motor yang tidak mengindahkan peraturan dan tata tertib lalu lintas, baik dari segi penumpang maupun barang bawaan.

-

Sebagai bentuk kontribusi dalam mengurangi resiko kecelakaan sekaligus pelayanan kepada konsumen setia Honda, PT. Astra Honda Motor (AHM) mengadakan kegiatan tahunan bertajuk Mudik Balik Bareng Honda (MBBH) yang diselenggarakan pada Jum’at, 31 Mei 2019 silam dengan kantor AHM, Sunter, Jakarta Utara sebagai titik keberangkatannya.

Tak kurang dari 2.530 orang diberangkatkan dengan 63 bus kelas eksekutif menuju kota Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Para pemudik ini menyusul 1.125 unit sepeda motor milik peserta yang telah diberangkatkan sebelumnya pada Rabu, 29 Mei 2019 dari lapangan parkir Bhanda Ghara Reksa, Sunter, Jakarta Utara.

Diberangkatkannya unit sepeda motor para peserta pun menjadi salah satu pembeda dari kegiatan mudik bareng lainnya. AHM menjadi pelopor dari mudik semacam ini sejak 2010 silam. Hal ini dilakukan agar para peserta dapat mudik dengan aman dan nyaman, serta dapat menikmati masa libur lebaran bersama keluarga di kampung halaman bersama unit sepeda motornya.

Suryono, salah satu peserta mudik tujuan Solo yang ditemui di lokasi memaparkan bahwa dirinya telah mengikuti program MBBH ini selama empat kali berturut-turut. “Saya sangat terbantu sekali dengan adanya program mudik bareng dari Honda ini. Karena saya bisa pulang ke kampung dengan mudah, murah, dan aman. Bisa jalan-jalan juga pakai motor di kampung,” ujarnya.

-

Kegiatan mudik bareng dari AHM yang telah memasuki tahun ke-14 memang selalu mengundang antusiasme besar dari para pemudik, khususnya para pelanggan setia Honda. Terbukti, tak kurang dari satu minggu pembukaan pendaftaran, kuota peserta telah habis.

“Kegiatan ini merupakan persembahan Honda untuk para konsumen setianya dengan menyediakan sarana mudik yang aman dan nyaman. Antusiasme mereka pun sangat besar, terbukti saat pendaftaran baru dibuka satu minggu, kuota peserta telah habis,” ujar Istiyani Sustriyati, General Manager Honda Customer Care Center (HC3) Division saat gelaran konferensi pers sebelum keberangkatan peserta.

AHM pun tak main-main dalam memberikan fasilitas bagi para peserta MBBH. Para pemudik mendapatkan fasilitas yang melimpah. Dyah, peserta yang turut menikmati program MBBH bersama sang suami ini pun sangat senang dengah fasilitas yang dihadirkan. “Busnya enak banget, terus dapet banyak bingkisan dan konsumsi juga disediain dari sahur sampe nanti kalau buka dijalan,” ujarnya.

Para peserta pun dilengkapi dengan asuransi kesehatan dari Asuransi Astra dan layanan kesehatan untuk menghadapi perjalanan. Tak berhenti disitu saja, para peserta mendapatkan goodie bag berisikan jaket serta berbagai paket hadiah menarik dari para sponsor yang terlibat.

Tak hanya fasilitas yang melimpah, para peserta juga berkesempatan untuk mendapatkan motor baru lewat undian dengan hadiah utama sepeda motor Honda Beat. Tak hanya  itu saja, peserta pun berkesempatan untuk mendapatkan berbagai perangkat elektronik, serta hadiah menarik lainnya lewat undian yang diselenggarakan oleh AHM.

-

Kekhawatiran para pemudik yang “terpisah” dengan sepeda motornya pun dapat teratasi oleh inovasi dari AHM pada MBBH edisi tahun ini. Inovasi tersebut adalah GPS Tracker untuk mengetahui informasi lokasi sepeda motor peserta MBBH secara real time lewat aplikasi “WeLoveHonda” yang dapat di unduh secara gratis.

Seraya menunjukkan bagaimana cara menggunakan aplikasi “WeLoveHonda”, Istiyani pun memaparkan fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan selama perjalanan seperti informasi mengenai Bale Santai Honda (BSH). Dirinya menjelaskan bahwa aplikasi ini dapat dimanfaatkan untuk mengetahui tips mudik, informasi waktu sholat, dan nomor darurat yang dapat dihubungi selama perjalanan mudik.

“Tentunya aplikasi ini tak hanya bermanfaat untuk peserta MBBH, tetapi juga untuk pemudik lain yang sedang melakukan perjalanan ke kampung halaman,” ujarnya.

-

Terdapat 18 posko BSH yang terbentang dari Lampung hingga Bali selama periode 31 Mei – 7 Juni 2019 untuk menemani para pemudik lain yang menggunakan sepeda motor. Lokasi posko BSH ini terdapat di Lampung, Serang, Tangerang, Indramayu, Rancaekek, Cirebon, Cianjur, Tasikmalaya, Batang, Bawen , Klaten, Banyumas, Purworejo, Caruban, Mojokerto, Kepanjen, Probolinggo, hingga Tabanan (Bali).

Para pemudik dapat rehat sejenak di ruang ber-AC, Wi-Fi gratis, mushola, alat pijat elektrik, televisi, makanan dan minuman gratis, hingga servis motor. Sehingga para pemudik, terutama yang mengunakan sepeda motor dapat beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

Selain beristirahat, para pemudik pun dapat menikmati fasilitas asuransi personal protection HappyMe Micro dari Asuransi Astra. Cukup memindai QR Code yang ada di banner Asuransi Astra, para pemudik akan mendapatkan perlindungan asuransi senilai Rp 11 juta selama satu tahun, terhitung sejak waktu aktivasinya.

Tingginya resiko yang dihadapi oleh pemudik sepeda motor, tentunya program MBBH ini sangat membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman dengan aman dan nyaman, Kegiatan ini diharapkan terus terawat agar masyarakat dapat menyambut hari kemenangan dengan lebih tenang dan menyenangkan setiap tahunnya. Sampai jumpa di MBBH tahun berikutnya!

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, selamat berkumpul dengan keluarga.