Advertorial

Wujudkan “Smart City”, Dibutuhkan pula “Smart People”

Kompas.com - 19/07/2019, 16:47 WIB

KOMPAS.com - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) yang diwakili Direktur e-Government, Bambang Dwi Anggono menghadiri rangkaian acara SIAP SPBE, pengenalan command center yang digelar Inixindo Jogja bersama Blue Power Technology.

Dalam acara itu, ia memaparkan bagaimana harusnya penyelenggaraan smart city di hadapan perwakilan BKD, Bappeda, dan Diskominfo seluruh Indonesia di kantor Inxindo Jogja pada 19 Juli 2019.

“Untuk menuju smart city diperlukan smart government, smart living, smart environment, smart society, smart economy, dan smart branding,” ujar pria yang akrab disapa Ibenk itu.

Ia melanjutkan, indikator keberhasilan Smart city tidak hanya bergantung sehebat apa layanan e-Gov, tetapi juga konsep penyelenggaraan kawasan melalui upaya-upaya yang inovatif. Smart city juga harus dari people. Hal inilah yang sering dilupakan oleh penyelenggara.

Pentingnya tenaga ahli di untuk mengendalikan sistem

Sebuah instansi harus mempunyai tenaga ahli yang mampu mengendalikan sistem. Ia mencontohkan ada banyak data center yang dikelola beberapa dinas di kabupaten atau kota, tetapi tidak semua memiliki ahli data center yang tersertifikasi.

Hal serupa juga terjadi pada pengelolaan software dan sistem e-Government dengan tidak adanya programer yang tersertifikasi. SDM dan sistem harus berjalan beriringan. Akan tetapi, saat ini banyak sekali instansi yang tidak punya tenaga ahli.

-- -

Ibenk memberikan contoh lain ketika ada sebuah situs web di suatu instansi, tetapi penanggung jawabnya dipindahkantugaskan ke bagian atau instansi lain. Hal itu membuat situs web yang awalnya berjalan regular menjadi terbengkalai.

Oleh karena itu menurut Ibenk, perlu sekali adanya SDM atau tenaga ahli untuk mengelola semua elemen yang dibutuhkan oleh e-Government. Smart City hanya akan terwujud dengan adanya smart people di belakangnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau