Jawab Kebutuhan Millenial, Universitas Budi Luhur Terapkan Metode Belajar “Blended Learning”

Perkembangan teknologi memberi pengaruh terhadap hampir semua aspek kehidupan masyarakat. Termasuk pilihan untuk mengakses pendidikan tinggi. Proses perkuliahan yang lebih fleksibel, efisien, dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi terkini lebih dipilih oleh generasi millennial yang kini berada di jenjang kuliah. Kuliah harus bisa diakses dari mana saja dan kapan saja.

Selain karena generasi millennial dibesarkan oleh teknologi, kuliah yang fleksibel dapat memberi mereka kesempatan lebih luas untuk mengaktualisasikan diri. Misalnya saja, di tengah kesibukannya mengembangkan kreativitas dengan merintis usaha mereka bisa tetap mengikuti proses perkuliahan dengan lancar.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin masif, Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi pun mendorong lembaga pendidikan tinggi untuk turut bertransformasi, memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas belajar dan kompetensi lulusannya.

Oleh sebab itu saat ini semakin banyak perguruan tinggi menyelenggarakan kuliah daring alias e-learning. Salah satunya adalah Universitas Budi Luhur. Namun berbeda dengan perguruan tinggi lainnya universitas yang sudah 40 tahun eksis di Indonesia ini menerapkan metode perkuliahan yang memadukan antara kuliah tatap muka dan e-learning. Metode tersebut diberi nama blended learning.

-

Blended learning dihadirkan Universitas Budi Luhur sebagai jawaban akan kebutuhan mahasiswa masa kini. Banyak keuntungan yang dapat diperoleh mahasiswa dengan konsep kuliah ini. Mahasiswa memiliki waktu belajar yang lebih fleksibel karena kuliah bisa diakses kapan saja dan di mana saja. Selain itu mahasiswa akan lebih mandiri dalam menentukan target pembelajaran.

Situs web dan aplikasi e-learning ini dikembangkan oleh Universitas Budi Luhur berdasarkan ketentuan dari Kemenristekdikti yaitu adanya ruang interaksi antara dosen dengan mahasiswa, forum mahasiswa, dan materi yang selalu diperbarui.

Materi belajar dalam blended learning memanfaatkan Learning Management System yang berbasis multimedia interaktif. Mahasiswa dapat berdiskusi secara interaktif dengan dosen dan sesame mahasiswa secara live atau melalui forum yang tersedia.

Universitas Budi Luhur menyadari bahwa proses kuliah yang lebih praktis dan kekinian melalui e-learning penting untuk dikembangkan. Namun, pionir universitas berbasis teknologi informasi ini juga tidak mengabaikan pentingnya tatap muka antara mahasiswa dengan dosen.

Interaksi tatap muka mahasiswa dengan dosen dan lingkungan kampus akan memastikan proses perkuliahan lebih terkontrol serta berjalan sesuai rencana studi mahasiswa. Selain itu meskipun memanfaatkan teknologi informasi dan dirancang agar relevan dengan kebutuhan mahasiswa masa kini, Universitas Budi Luhur tetap menjadikan kurikulum yang ditetapkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sebagai acuan untuk merumuskan materi perkuliahan.

Saat ini metode perkuliahan ini sudah diterapkan di semua fakultas yang ada di Universitas Budi Luhur. Pembagian antara e-learning dan tatap muka ditentukan oleh masing-masing fakultas tempat mahasiswa menimba ilmu.

Kuliah dengan e-learning dapat diakses melalui situs web elearning.budiluhur.ac.id/ atau melalui aplikasi Budi Luhur Student Mobile Apps yang dapat diperoleh di Google Play Store. Mahasiswa tinggal melakukan log in pada situs web atau aplikasi e-learning untuk mengikuti kelas daring yang sudah dijadwalkan.

-

Saat ini setiap mata kuliah di masing-masing fakultas Universitas Budi Luhur dapat dipelajari dengan porsi e-learning minimum tiga kali dan maksimum tujuh kali. Sisanya diakses melalui tatap muka dengan dosen dalam kelas. Harapannya sesi e-learning dapat ditambah di tahun-tahun mendatang.

Menciptakan lulusan cerdas dan berbudi luhur

Sesuai dengan filosofi utamanya, Universitas Budi Luhur memiliki visi mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas tetapi juga berbudi luhur. Oleh sebab itu, bukan hanya prestasi akademik yang jadi prioritas. Universitas Budi Luhur juga mengedepankan pembentukan karakter mahasiswanya.

Mahasiswa di universitas ini diharuskan untuk memenuhi mata kuliah Wawasan Kebudiluhuran yang mendorong mereka untuk berkontribusi nyata terhadap masyarakat. Selain itu, menyadari pentingnya penguasaan soft skill dan jiwa entrepreneur bagi mahasiswanya untuk memenangkan persaingan di era revolusi industri 4.0.

Universitas Budi Luhur menyediakan mata kuliah Entrepreneurship yang membimbing mahasiswanya untuk berani menuangkan kreativitas dan ide-idenya dengan merintis usaha. Selain memberi kontribusi terhadap perekonomian nasional nantinya, berwirausaha juga akan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan.

-

Pada mata kuliah ini mahasiswa akan dibimbing oleh dosen-dosen praktisi untuk membuat rencana bisnis. Mahasiswa juga didorong untuk berpartisipasi dalam lomba akademik yang menguji kemantapan rencana bisnisnya di tingkat nasional maupun internasional. Hasilnya adalah aplikasi seminar online Ngampooz yang dikembangkan oleh mahasiswa dan dosen Universitas Budi Luhur. Selain itu ada tim Kotak Kreatif yang telah memenangkan juara 1 kompetisi tingkat nasional kategori Game Development dalam acara HIFASCO 2019 di Universitas Darma Persada.

Tidak hanya itu, Universitas Budi Luhur juga bekerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan di dalam dan luar negeri untuk memastikan daya saing lulusannya. Beberapa di antaranya adalah kerja sama joint degree dengan HZ University di Belanda, program pertukaran mahasiswa dengan universitas di India, Malaysia, China, Jepang dan Belanda serta kesempatan belajar bagi mahasiswa Universitas Budi Luhur di Universitas Gajah Mada, hingga program magang di Taiwan.

Saat ini hingga September 2019 mendatang Universitas Budi Luhur membuka Pendaftaran Mahasiswa Baru Gelombang 3. Mahasiswa yang ingin bergabung dengan Universitas Budi Luhur dapat mengakses informasi lebih rinci mengenai pendaftaran mahasiswa baru di www.budiluhur.ac.id atau hubungi nomor 08118714455 melalui Whatsapp.