Advertorial

Nikmati Liburan yang Berkesan di Yogyakarta bersama Habitat at Hyarta

Kompas.com - 01/08/2019, 09:00 WIB

KOMPAS.com – Yogyakarta adalah kota sepeda, kenang mahasiswa tahun 80-an. Sekarang, Yogyakarta lebih dari sekadar kenangan, ia senantiasa membuat siapa saja kangen untuk selalu kembali ke sana dan mengulang segala kenangan indah.

Pemandangan spektakuler, situs warisan, budaya lokal, keramahtamahan Jawa yang melegenda, suasana kota yang bersahabat, masakan tradisional nan luar biasa, kerajinan lokal dari batik, perak, tanah liat, dan kulit, semua itu menjadi daya pikat abadi Yogyakarta.

Bagi kebanyakan pencinta kuliner, Yogyakarta adalah kota Gudeg, masakan nangka muda berkuah kental coklat dengan krecek, ayam, telur, dan hati ampela yang selalu menggoda.

Ada dua pilihan Gudeg, yaitu kering atau basah. Keduanya sama-sama dapat menggugah selera mulai anak-anak, anak muda, hingga orang tua.

- -

Selain gudeg, masih banyak lagi wisata kuliner yang patut di coba, mulai es goreng Pak Gatot di Alun-alun, nasi brongkos, sate klathak Pak Pong, jajanan pasar, sampai buah salak pondoh yang sering jadi oleh-oleh.

Tidak ketinggalan, masih ada bakpia yang sekarang sudah kekinian. Ia tidak lagi hanya memiliki rasa kumbu hitam, tetapi sudah sampai rasa keju dan tiramisu!

Selain makanan, masih ada pantai-pantai yang menghadirkan berbagai macam suasana dan petualangan, seperti Pantai Sinden dan Timang, sampai Pantai Wedi Ombo. Semua pantai itu menjanjikan pemandangan indah, terutama saat matahari terbenam.

Namun, yang selalu jadi perbincangan dan sepertinya wajib didatangi adalah situs warisan nenek moyang, Candi Borobudur yang bisa ditempuh kurang-lebih dua jam perjalanan menuju Kabupaten Magelang dari Yogyakarta.

Borobudur adalah candi bercorak Buddha yang terkenal sebagai warisan nenek moyang Indonesia dan diakui UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia.

Keindahan dan keramahtamahan Yogyakarta memang begitu berkesan, membuat siapa pun ingin berlama-lama tinggal di sana.

Cara menikmati Yogyakarta seperti di rumah sendiri

Jadikan saat-saat Anda berada di Yogyakarta sebagai momen tak terlupakan. Salah satu caranya adalah menginap dengan suasana seperti rumah sendiri yang nyaman dan akrab, plus fasilitas layanan seperti hotel. Semua itu hanya ada di villa 3 kamar tidur Habitat at Hyarta.

- -

Habitat at Hyarta adalah rumah kedua Anda di Yogyakarta. Anda bisa menikmati layanan sarapan dan room service yang menyajikan menu-menu Indonesia pilihan dengan kelezatan cita rasanya.

Kuliner lezat itu antara lain ayam goreng Indomie, nasi ayam rempah, nasi goreng rawon, nasi goreng cumi hitam, gado-gado kari ayam, dan bistik Jawa daging sapi. Selain itu, masih banyak lagi pilihan lain yang bisa dipesan.

- -

Fasilitas dan layanan di villa Habitat at Hyarta juga termasuk kebersihan, layanan kamar, peralatan makan, perlengkapan mandi, TV kabel, dan internet kecepatan tinggi.

Ada pula fasilitas umum seperti kolam renang, ruang joglo, pusat kebugaran, taman bermain anak, dan sewa mobil jika diperlukan.

Berlokasi di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Habitat at Hyarta yang memiliki keamanan sistem cluster dan suasana perumahan hijau sekaligus asri ini berada di daerah paling eksklusif Yogyakarta.

Selain itu, jaraknya hanya 8 kilometer dari Jalan Malioboro yang terkenal dan Tugu Yogyakarta nan ikonik. Villa ini juga dikelilingi berbagai restoran dan kafe kekinian. Satu hal penting, jangan lewatkan promo kemerdekaan di bulan Agustus, hanya di villa Habitat at Hyarta.

Info selengkapnya dan pemesanan bisa didapatkan melalui nomor telepon 08510-700-0808 atau 0274-436-1220, email stay@habitat-hyarta.com, situs web ini, dan akun resmi Instagram di @habitathyarta. Selamat menikmati Yogyakarta!

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau