Advertorial

Mengintip Hasil Jepretan Smartphone Fotografi Oppo Reno 10x Zoom di Echigo-Tsumari

Kompas.com - 07/08/2019, 18:00 WIB

Setelah resmi masuk ke Indonesia sejak 17 Juni 2019 lalu, OPPO Reno semakin memantapkan posisinya sebagai smartphone spesialis fotografi. Seri yang satu ini memang diklaim bakal jadi basis pengembangan smartphone OPPO selanjutnya. Berbekal fitur-fitur fotografi dan performa tinggi, dua varian pertama OPPO Reno mengajak penggunanya untuk melihat segala sesuatu di sekitarnya dengan sudut pandang yang berbeda.

Dua varian awal seri smartphone ini, yakni OPPO Reno dan OPPO Reno 10x Zoom, memang mengandalkan kemampuan kameranya yang jauh di atas rata-rata. Salah satu fitur andalannya tersemat di varian OPPO Reno 10x Zoom, yaitu kemampuan kamera untuk menangkap gambar jarak jauh alias telephoto. Fitur-fitur ini biasanya hanya ditemukan di kamera profesional atau DSLR.

OPPO Reno 10x Zoom menjadi jawaban atas kebutuhan smartphone fotografi yang berkualitas dan mudah digunakan. Misalnya saja ketika Anda berkunjung ke tempat unik dan artistik seperti Echigo-Tsumari, sebuah desa di provinsi Niigata, Jepang. Desa ini juga dikenal sebagai museum alam terbuka karena berbagai instalasi seni modern yang hadir di setiap sudutnya. Pemandangan hijau perbukitan dan instalasi seni karya Fram Kitagawa pun ditangkap dengan sempurna oleh lensa kamera smartphone ini.

Instalasi seni di desa Echigo-Tsumari berpadu dengan indahnya pemandangan alam yang hijau. (Didi Kaspi Kasim)- Instalasi seni di desa Echigo-Tsumari berpadu dengan indahnya pemandangan alam yang hijau. (Didi Kaspi Kasim)

Kamera utama OPPO Reno 10x Zoom beresolusi 48MP dengan sensor Sony IMX586, bukaan f/1.7, dan sensor berukuran setengah inci. Kamera sekundernya menggunakan lensaultra wide beresolusi 8MP, sementara yang ketiga adalah kamera telephoto beresolusi 13MP dengan mekanisme periskop. Spesifikasi ini membuat lensa kamera lebih sensitif terhadap cahaya sehingga mampu menghasilkan gambar yang jernih dengan resolusi tinggi.

Tak semua instalasi seni di desa Echigo-Tsumari ditampilkan di luar ruangan. Salah satu instalasi berjudul “Windows of Uncertainty” menampilkan lorong gelap yang dihiasi jendela dengan pendaran cahaya jingga di kisi-kisinya. Meski kondisi di dalam minim cahaya, OPPO Reno 10x Zoom berhasil menghasilkan gambar yang berkualitas tinggi.

Instalasi seni bertajuk ?Windows of Uncertainty? yang berada di desa Echigo-Tsumari. (Didi Kaspi Kasim)- Instalasi seni bertajuk ?Windows of Uncertainty? yang berada di desa Echigo-Tsumari. (Didi Kaspi Kasim)

Untuk menangkap gambar yang jernih dan tajam, kamera OPPO Reno 10x Zoom dijejali tiga sistem pencarian fokus, yakni Laser Detection Autofocus, Contrast Detection Autofocus, dan Phase Detection Autofocus. Selain itu,smartphone ini pun dibekali fitur pembesaran (zoom) hybrid. Artinya, OPPO memadukan lensa dan kecerdasan sistem yang bahkan sanggup mencapai 60 kali perbesaran digital tanpa mengurangi kualitas gambar.

Duo smartphone fotografi ini sudah bisa didapatkan melalui berbagai saluran distribusi. OPPO Reno versi standard dibanderol dengan harga Rp 7.999.000 sementara OPPO Reno 10x Zoom diharga Rp 12.999.000. Kunjungi website resmi OPPO untuk informasi lebih lanjut tentang hasil tangkapan gambar menggunakan berbagai fitur kamera OPPO Reno 10x Zoom.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com