Advertorial

Hari Kereta Api Nasional, Rayakan dengan Jalan-jalan Naik Kereta Api

Kompas.com - 25/09/2019, 19:04 WIB

Hari Kereta Api Nasional jatuh setiap tanggal 28 September. Tahun 2019 ini, tanggal tersebut jatuh di Hari Sabtu sehingga railfans paling pas merayakannya dengan jalan-jalan atau berlibur naik kereta api.

Melakukan perjalanan dengan kereta api saat ini memang menyenangkan. Selain fasilitas dan layanan yang semakin meningkat, perjalanan dengan kereta api menawarkan keindahan pemandangan alam, nuansa perjalanan, dan sajian khas resorasi kereta yang tak terlupakan.

Ada banyak keunikan yang akan ditawarkan melalui perjalanan dengan kereta api, mulai kereta priority, eksekutif, hingga kereta lokal atau commuter.

Berikut ini 3 pilihan kereta api yang bisa railfans jajal dalam rangka memperingati Hari Kereta Api Nasional besok:

1 KA Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir

Merayakan Hari Kereta api paling pas dilakukan dengan naik KA Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir. Itu karena kereta api ini akan melintasi jalur dengan bentang alam yang begitu menawan.

Berbagai pemandangan alam sepanjang jalan, mulai dari perbukitan, sawah, dan sungai akan memanjakan kedua mata. Nikmati pengalaman tak terlupakan saat kereta melewati Jembatan Cikubang yang panjangnya 300 meter dengan ketinggian 80 meter.

Saat tiba di Stasiun Purwakarta, pemandangan unik akan tersaji di sana berupa tumpukan tinggi kereta-kereta lama yang menjulang tinggi. Keunikan spot ini membuatnya layak menjadi obyek foto. Jangan lupa jepret obyek tersebut saat sampai Stasiun Purwakarta.

2 KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi

Perjalanan dengan KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi juga tidak kalah berkesan. Penumpang akan disuguhkan dengan panorama hamparan petak-petak sawah yang menghijau dan perkebunan.

Satu hal spesial adalah jalur kereta api ini dekat dengan pesisir utara Jawa. Panorama laut Jawa pun menjadi pemandangan spektakuler yang tersaji. Deburan ombak laut bisa dinikmati dari dalam kereta. Perjalanan pun semakin bebas dari kebosanan.

3 Kereta Lokal Prambanan Ekspress

Bagi masyarakat Solo, Jogja, dan sekitarnya, naik KA Prambanan Ekspress (Prameks) yang merupakan kereta lokal jurusan Kutoarjo, Yogyakarta, sampai Surakarta merupakan pilihan tepat.

Kereta ini akan melewati beberapa jembatan besar seperti yang membentang di atas Sungai Progo. Gunung Merapi juga seolah setia menemani perjalanan Prameks. Saat aktivitas gunung Merapi sedang tinggi, awan panas bahkan bisa disaksikan dari dalam kereta.

4 Naik kereta uap di Museum Kereta Api Ambarawa

Memperingati Hari Kereta Api Nasional juga paling pas dilakukan dengan naik kereta uap di Meuseum Kereta Api Ambarawa menuju Stasiun Bedono, atau sebaliknya. Saksikan sendiri keindahan Rawa Pening dengan latar belakang pegunungan yang memukau.

Kereta uap yang merupakan cagar budaya milik KAI ini masih terawat dengan baik. Bahan bakarnya pun masih menggunakan kayu. Perjalanan dengan kereta uap seolah membawa penumpang kembali ke era kolonial Belanda.

Aktivitas menarik lainnya untuk rayakan Hari Kereta Api Nasional

Selain naik kereta api, merayakan Hari Kereta Api Nasional saat akhir pekan juga bisa dilakukan dengan berkunjung ke museum-museum kereta api. Beberapa museum yang bisa dikunjungi seperti Museum Kereta Api Ambarawa, atau Lawang Sewu di Semarang.

Jangan lupakan pula Museum Kereta Api Bondowoso. Meski jalurnya sudah tidak aktif, di sana terdapat kisah pilu Gerbong Maut yang menceritakan beratnya perjuangan para pahlawan bangsa mempertahankan kemerdekaan.

Kunjungi pula stasiun-stasiun yang memiliki arsitektur indah seperti Stasiun Tanjung Priok, Jakarta Kota, Semarang Tawang, atau Cirebon. Nantikan pula reaktivasi jalur Cibatu-Garut yang akan menyajikan keindahan panorama alam tak terlupakan.

“Saat ini, KAI juga tengah mengerjakan reaktivasi jalur Cibatu-Garut. Cibatu dan Garut pun memiliki potensi alam yang sangat indah. Harapannya, saat jalur ini sudah bisa dioperasikan, pariwisata dan ekonomi daerah sekitar menjadi maju pesat,” ujar Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro.

Seputar Hari Kereta Api Nasional

Hari Kereta Api Nasional jatuh setiap 28 September. Hal itu karena tanggal 28 September 1945 silam, aksi patriotik Angkatan Muda Kereta Api berhasil mengambil alih Balai Besar Kereta Api Bandung dari tangan Jepang.

Tanggal itu juga menjadi tonggak berdirinya Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI) yang saat ini menjadi PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) (Persero).

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com