Advertorial

Bersama Membangun Surabaya

Kompas.com - 06/01/2020, 11:23 WIB

Surabaya adalah kota yang dibangun di atas dasar kebersamaan”. Kalimat tersebut kerap diucapkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam berbagai kesempatan ketika menyampaikan sambutan.

Apa yang disampaikan Risma -sapaan Tri Rismaharini- itu merujuk pada peran aktif masyarakat dalam mendukung pembangunan Surabaya. Contoh paling sederhana adalah dukungan dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) yang datang dari berbagai perusahaan. Hal ini mempertegas bahwa membangun dan mengembangkan kota bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, melainkan unsur perusahaan dan masyarakat juga dapat berpartisipasi di dalamnya.

Kepala Bagian Humas Kota Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, jumlah CSR untuk Kota Surabaya selalu meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2017 sebanyak 9 CSR, tahun 2018 sebanyak 12 CSR dan tahun 2019 sebanyak 20 CSR.

Adapun bentuk CSR sangat beragam, mulai dari mobil ambulance, mobil skywalker, mobil operasional perpustakaan, dump truck, excavator dan bus tingkat. Tidak hanya berupa mobil operasional, CSR juga dalam bentuk pembangunan infrastruktur, misalnya broadband learning center (BLC), pembangunan pos pemadam kebakaran, pembangunan underpass, gazebo wisata mangrove, hingga pembangunan patung Suro dan Boyo. Ada pula hibah dalam bentuk benda-benda bersejarah untuk menambah koleksi museum, mesin pencacah plastik, dan lain sebagainya.

Mantan Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Satpol PP Surabaya ini menyatakan, tingginya tingkat partisipasi pihak swasta dalam mendukung pembangunan Surabaya merupakan wujud kepercayaan terhadap pengelolaan kota yang selama ini berjalan.

Febri menjelaskan alur pelaksanaan CSR untuk Kota Surabaya. Pihak yang ingin memberikan CSR dapat berkirim surat ditujukan kepada Wali Kota Surabaya disertai detail usulan CSR. Berdasarkan disposisi dari wali kota, selanjutnya akan dilakukan pengkajian terhadap usulan CSR oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Hal itu bertujuan untuk memastikan CSR yang ditawarkan tepat sasaran dan menjawab kebutuhan masyarakat. Kemudian, dibuat naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) sebagai dasar pelaksanaan program CSR.

“Kami sangat mengapresiasi pihak-pihak yang selama ini telah membantu berkontribusi dalam pembangunan kota,” kata Febri. (adv)

- -

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau