Pusat Pengembangan Sumber Daya MAnusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) terus membuktikan komitmen untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas personelnya. Hal ini tercermin dari kinerja apik yang telah dicatatkannya pada awal tahun 2020 ini. Sejak tanggal 13-18 Januari 2020 saja, sebanyak 631 personel telah diuji kompetensinya.
Verifikasi kompetensi para personel ini dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) berdasarkan amanat PP No. 23 Tahun 2004 tentang BNSP. LSP PPSDM Migas pun telah memegang lisensi BNSP dan merupakan satu-satunya LSP bidang migas yang melingkupi 45 kegiatan migas, baik di bidang hulu, hilir, maupun penunjang lainnya.
PPSDM Migas juga merupakan lembaga yang memberika pelayanan sertifikasi kompetensi tenaga sub sektor migas. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM No. 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian ESDM Pasal 907 Ayat 2.
Bukan hanya sekedar menjalankan tugas dan fungsi pokoknya, PPSDM Migas pun mempunyai visi untuk menjadi pusat pengembangan SDM di sub-sektor minyak dan gas bumi yang unggul, berkarakter, dan diakui di tingkat internasional.
Adapun 631 personel yang telah tersertifikasi ini terbagi ke dalam sejumlah ruang lingkup.
Misalnya saja bidang Uji Kompetensi Pengeboran yang terdiri dari Operator Lantai Bor, Operator Menara Bor, Juru Bor, dan Ahli Pengendali Bor. Ada pula Uji Kompetensi Penanganan Bahaya Gas H2S yang menguji kompetensi Petugas Penanggulangan Bahaya H2S.
Sertifikasi bagi para personel di sejumlah bidang lainnya pun turut dilakukan, di antaranya Uji Kompetensi Pengelasan (Juru Las), Operasi Produksi (Operator Muda dan Operator), serta Operasi Pesawat Angkat, Angkut, dan Ikat Beban.
Tak hanya itu, bidang Seismik (Juru Bor Seismik dan Juru Tembak Dinamit), Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan Uji Kompetensi Operator dan Pengawas Scaffolding pun turut dilakukan.
Untuk Uji Kompetensi Perawatan Sumur, ada beberapa tingkatan yang diuji, yakni tingkat Operator Lantai Perawatan Sumur, Operator Menara Perawatan Sumur, Operator Unit Perawatan Sumur, dan Ahli Pengendali Perawatan Sumur.
Bidang lain yang juga disertifikasi selama periode tersebut adalah Uji Kompetensi Perawatan Mekanik, Operator Menara Bor, Operator Kran Putar Tetap, Loading Master, dan Petugas Pengambil Contoh.
Uji kompetensi ini diikuti oleh beberapa perusahaan yang memang bergerak di bidang sub-sektor migas. Perusahaan tersebut antara lain PT PDSI, Medco E&P Natuna, PT PErtamina Asset 1, dan PT PEsona Global Prima.