Advertorial

Demi Masa Depan Cerah, Begini Tips Memilih Asuransi Pendidikan Anak Terbaik

Kompas.com - 09/03/2020, 15:42 WIB

Pendidikan anak menjadi salah satu bagian terpenting dalam menjamin masa depan anak. Lewat pendidikan, orangtua bisa membekali anak untuk menggapai cita-cita dan menjalani kehidupan dengan lebih baik. Oleh karena itu, memilih pendidikan anak tidak boleh sembarang.

Masalahnya, pendidikan merupakan salah komponen pengeluaran yang tergolong besar. Bahkan, sudah bukan rahasia lagi bila biaya pendidikan selalu naik tiap tahun. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik 2018, biaya pendidikan naik 10% tiap tahun.

Orangtua pun sedapat mungkin mempersiapkan biaya pendidikan anak sejak dini. Caranya, bisa menggunakan asuransi pendidikan.

Asuransi pendidikan bisa menjadi solusi untuk menyiapkan pendidikan terbaik untuk anak. Asuransi khusus ini sudah banyak bertebaran. Namun, sebagai orangtua, Anda perlu mengetahui jenis-jenis asuransi pendidikan agar Anda tidak salah memilih asuransi.

Dikutip dari Duwitmu, berikut ini tips-tips memilih asuransi pendidikan yang bisa Anda lakukan.

Tentukan jumlah dana pendidikan

Anda perlu menentukan besaran jumlah dana yang dibutuhkan untuk menyekolahkan anak hingga jenjang pendidikan tinggi. Langkah ini menjadi langkah awal sebelum memilih asuransi terbaik buat anak. Penentuan jumlah dana ini juga untuk mengantisipasi agar tidak kekurangan dana saat anak masuk ke jenjang pendidikan berikutnya.

Memahami risiko asuransi pendidikan

Langkah kedua, sebagai orangtua, Anda harus mempelajari risiko asuransi pendidikan sejak awal. Pemahaman ini diperlukan agar Anda tidak keliru atau terperosok dalam memilih asuransi pendidikan. Contohnya, bila Anda memilih asuransi berbentuk investasi, risiko yang akan diterima lebih besar daripada asuransi dana pendidikan.

Mengenal produk secara detail

Hampir semua perusahaan penyedia asuransi pendidikan mempunyai beragam produk yang ditawarkan. Perbedaan produk ini biasanya terkait fitur-fitur yang ada dalam produk tersebut. Oleh karena itu, sebelum memilih produk asuransi pendidikan, Anda harus mengenal produk tersebut secara detail, baik kelebihan maupun kekurangannya.

Setidaknya, ada dua jenis layanan asuransi pendidikan. Pertama, asuransi unit link. Jenis asuransi ini dilengkapi fitur investasi sehingga selain menikmati manfaat asuransi, Anda juga mendapatkan manfaat berinvestasi. Asuransi jenis ini memiliki risiko lebih besar dibandingkan jenis lainnya.

Kedua, asuransi dana pendidikan manfaat pasti. Asuransi jenis ini tidak memiliki fitur investasi sehingga memiliki risiko kecil. Bila memilih asuransi ini, Anda akan mendapatkan jumlah uang sesuai dengan proposal yang ditawarkan penyedia asuransi.

Kedua jenis asuransi pendidikan tersebut tentu punya sisi positif dan negatif. Oleh karena itu, orangtua wajib mempelajari detail produk asuransi pendidikan anak agar tidak salah pilih.

Mengetahui biaya yang dikenakan

Orangtua juga wajib mengetahui biaya yang dikenakan oleh penyedia asuransi. Pasalnya, tiap jenis asuransi tadi punya skema biaya yang berbeda-beda. Contohnya, biaya asuransi pendidikan jenis unit link biasanya meningkat tiap tahun karena biaya asuransi itu dibayar dengan memotong unit investasi. Potongan ini akan semakin besar seiring berjalannya waktu.

Hal ini berbeda dengan asuransi dana pendidikan manfaat pasti. Anda hanya membayar premi tiap bulan atau tahun layaknya menabung dan besarannya pun sesuai yang sudah ditentukan di proposal penawaran asuransi.

Menyesuaikan dengan kebutuhan

Asuransi pendidikan anak yang Anda pilih harus sesuai dengan kebutuhan. Artinya, seluruh fasilitas atau layanan dari produk itu mencukupi dan memenuhi seluruh kebutuhan pendidikan anak di masa depan.

Penyesuaian tersebut akan berhasil bila Anda menyiapkan hitungan kebutuhan dana pendidikan dengan benar dan tepat. Anda bisa menghitung dengan hati-hati dan cermat terlebih dahulu. Setelah itu, Anda baru membandingkan produk asuransi pendidikan yang tepat buat anak untuk dipilih.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com