Advertorial

Tidak Tanggung -Tanggung Bank Yudha Bhakti Gandeng Huawei dan Sunline Bangun Sistem Digital Banking

Kompas.com - 16/06/2020, 22:12 WIB

KOMPAS.com - PT Bank Yudha Bhakti Tbk (BYB) berkomitmen untuk terus bertumbuh dengan mempercepat transformasi layanan digitalnya.

Guna mendukung transformasi itu, BYB menggandeng dua perusahaan teknologi besar asal China, yakni Huawei dan Sunline.

Huawei merupakan perusahaan pemasok perangkat telekomunikasi dan jaringan komunikasi terbesar di China dan dunia. Sementara itu, Sunline adalah penyedia solusi teknologi keuangan terkemuka yang telah melayani lebih dari 700 lembaga keuangan di dunia.

Perpaduan antara produk perbankan digital dari Sunline dengan produk Huawei, seperti FusionCube dan OceanStor all-flash storage, nantinya akan menciptakan infrastruktur dan integrasi sistem keuangan yang komprehensif.

Kedua perusahaan itu telah meneken kontrak pengembangan sistem digital banking dengan Bank Yudha Bhakti. Sistem ini merupakan sebuah solusi terpadu teknologi keuangan bagi nasabah BYB.

 Kantor Pusat Bank Yudha Bakti (Dok. PT Bank Yudha Bakti) Kantor Pusat Bank Yudha Bakti

Adapun solusi terintegrasi yang dikembangkan Huawei dan Sunline terdiri dari sistem perangkat keras berkinerja tinggi dan solusi aplikasi terkemuka di bidang sistem IT bank. Sistem ini dapat menampilkan skalabilitas tinggi, konsistensi data kuat, O&M otomatis, dan pengendalian risiko.

Dengan gabungan teknologi yang dimiliki Huawei dan Sunline itu, sistem digital banking yang akan dimiliki Bank Yudha Bhakti dapat semakin memanjakan nasabah dengan segala kemudahannya.

Kolaborasi tersebut pun diharapkan dapat memberikan solusi terintegerasi bagi BYB, sehingga mampu tumbuh semakin pesat ke depannya. 

Untuk diketahui, transformasi layanan digital merupakan salah satu agenda penting bagi Bank Yudha Bhakti. Komitmen itu tidak lepas dari dukungan salah satu pemegang sahamnya, yaitu PT Akulaku Silvrr Indonesia (Akulaku), perusahaan teknologi keuangan terkemuka di Asia Tenggara dengan lebih dari 7 juta pengguna aktif.

Pasalnya, dengan layanan digital efisiensi proses bisnis semakin meningkat dan nasabah akan semakin dimudahkan dalam bertransaksi. Apalagi dalam menghadapi kondisi new normal saat ini.

Selain itu, layanan perbankan, seperti deposito, pinjaman, dan transaksi akan diperamping sesuai dengan  ekosistem Akulaku. Artinya, BYB akan menerapkan layanan keuangan loop tertutup.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com