Advertorial

Ini 6 Item Busana yang Wajib Dimiliki Pria

Kompas.com - 18/07/2020, 18:29 WIB

KOMPAS.com - Kebanyakan pria memiliki penampilan yang relatif simpel ketimbang wanita. Hal itu membuat pria kerap dinilai cuek dalam memilih pakaian untuk beraktivitas sehari-hari.

Namun seiring berjalannya waktu, semakin banyak pria yang mulai berani mengeksplorasi beragam gaya busana. Hal itu tampak dari menjamurnya influencer di berbagai platform media sosial yang menghadirkan konten fashion pria.

Nah, buat kamu pria yang ingin tampil modis, mulailah dengan langkah sederhana. Cukup memilih item busana yang tepat, kamu bisa tampil gaya sepanjang waktu tanpa terlihat membosankan. Berikut item busana yang wajib dimiliki pria.

1. Pilihan jeans

Jeans adalah salah satu fashion item yang wajib ada di lemari setiap pria. Selain nyaman, jeans cocok untuk padu padankan dengan berbagai jenis gaya.

Upayakan untuk memiliki dua pilihan warna, biru dan hitam. Kamu bisa menggunakan jeans biru untuk gaya yang lebih kasual. Sementara untuk jeans hitam, bisa kamu gunakan untuk gaya semi formal.

2. Sepatu formal dan non formal

Secara sederhana, sepatu pria terbagi ke dalam dua kategori, formal dan non formal. Kedua kategori itu memiliki fungsi yang berbeda dan wajib dimiliki oleh pria.

Sepatu formal memiliki beragam bentuk, mulai dari derby, oxford, hingga loafers atau yang lebih dikenal dengan istilah pantofel. Jenis sepatu ini umumnya digunakan untuk kegiatan resmi, seperti pekerjaan di sektor formal atau pernikahan.

Sementara itu, sepatu non formal pun beragam bentuknya. Salah satu yang populer saat ini adalah sneakers. Sepatu non formal umumnya digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat kasual, seperti olahraga atau traveling.

3. Kaus polos

Meski terkesan biasa, koleksi kaus polos merupakan salah satu item busana wajib untuk pria. Selain relatif murah, kaus polos dapat dengan mudah ditemukan di pasaran. Agar tidak membosankan, kamu bisa memadukan kaus polos dengan berbagai atasan seperti jaket, blazer, atau outer shirt.

Pilihlah warna-warna dasar seperti hitam, putih, atau abu-abu agar mudah dipadu padankan dengan berbagai gaya. Upayakan untuk memilih kaus polos yang berkualitas agar awet dan nyaman dikenakan.

4. Jam tangan sesuai gaya

Tak hanya sebagai alat penunjuk waktu, jam tangan pria juga dapat menjadi aksesoris yang menunjang penampilan.

Selain itu, kamu juga bisa menunjukkan karakter lewat pilihan jam tangan. Kamu yang bergaya klasik dan konservatif akan cocok jika menggunakan jam analog dengan strap kulit. Sementara kamu yang ingin tampil modern dan sporty bisa menggunakan jam digital.

5. Dompet berkualitas

Dompet kerap menjadi aksesoris yang diabaikan oleh sebagian pria. Padahal, dompet yang berkualitas dapat menjadi nilai tambah untuk penampilan sehari-hari.

Adapun kualitas dompet setidaknya bisa dinilai dari dua hal, yakni desain dan material yang digunakan. Dompet dengan desain simpel nan elegan dapat membuat kamu tampil lebih dewasa.

Selain itu, pilihlah dompet dengan material berkualitas. Salah satunya adalah kulit asli yang terbuat dari kulit sapi atau domba. Dompet kulit dikenal awet dan akan memiliki tampilan menarik seiring berjalannya waktu selama dirawat dengan baik.

6. Tas hybrid

Sama seperti wanita, tas pria pun memiliki beragam jenis dan model untuk kebutuhan yang berbeda-beda. Sebut saja ransel dan tas selempang pria yang relatif bergaya kasual, serta tas jinjing yang cocok untuk gaya formal.

Nah, untungnya saat ini banyak desainer tas kreatif yang dapat memadukan dua jenis tas menjadi satu, misalnya saja Imagery Bags. Merek lokal asal Bandung itu merancang tas hybrid yang menggabungkan ransel dan tas jinjing.

Memiliki tas dengan rancangan hybrid akan membuat kamu dapat bergaya secara lebih fleksibel tanpa harus merogoh kocek lebih.

Nah, itulah 6 item busana yang wajib dimiliki oleh pria. Terus eksplorasi gaya baru agar selalu punya tampilan yang fresh dan kekinian.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau