Advertorial

Manfaat Bersepeda dan Kiat Menemukan Sepeda sesuai Budget

Kompas.com - 28/07/2020, 19:11 WIB

KOMPAS.com – Di masa pandemi seperti sekarang ini, kesehatan menjadi hal krusial yang wajib dijaga. Selain lewat konsumsi makanan bernutrisi, menjaga kesehatan bisa dilakukan dengan berolahraga. Bersepeda, misalnya.

Bersepeda merupakan salah satu jenis olahraga kardio atau aerobik yang baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru.

Menurut studi British Medical Association, bersepeda sejauh 20 kilometer dalam seminggu bisa mengurangi risiko jantung koroner hingga 50 persen.

Tak hanya itu, olahraga sepeda juga bisa membantu kamu yang punya rencana menurunkan berat badan, mengencangkan otot, dan meningkatkan daya ingat.

Terlebih lagi, bersepeda juga bisa dilakukan oleh semua kalangan, tidak terbatas gender, usia, dan tipe tubuhnya. Nah, bagi kamu yang mulai mempertimbangkan untuk menekuni olahraga ini dan berencana untuk membeli sepeda, ada baiknya simak beberapa tips berikut.

Pilih jenis sepeda

Menurut The National Bicycle Dealer Association, ada beberapa jenis sepeda yang tersedia di pasaran.

Pertama, mountain bike. Sepeda ini hadir dengan kerangka lebih kuat dan tahan guncangan. Sebab, penggunaannya sendiri memang diperuntukkan untuk medan atau jalanan bertanah dan berbatu serta jalur curam seperti di pegunungan.

Kedua, road bike yang dirancang untuk penggunaan sehari-hari di jalanan perkotaan. Biasanya, sepeda jenis ini memiliki setang berbentuk melengkung ke bawah dan posisi jok yang aerodinamis.

Ketiga, hybrid bike yang merupakan perpaduan antara road bike dan mountain bike. Namun perlu diketahui, sepeda ini tak bisa secepat road bike dan tak sekuat mountain bike. Fungsi hybrid bike ini lebih cocok untuk kamu yang ingin bersepeda lantaran alasan kebugaran.

Selain ketiga jenis sepeda tersebut, ada satu lagi jenis sepeda yaitu folding bike alias sepeda lipat. Menurut Erwin Handoko dari Brompton Monas Cyclist, jenis sepeda ini tengah jadi tren di masyarakat.

“Sepeda lipat yang lagi booming sekarang ini. (Sementara) itu, yang booming beberapa tahun lalu adalah sepeda fixie," kata Erwin kepada Kompas.com, Sabtu (20/6/2020).

Erwin menambahkan, adapun alasan masyarakat menyukai sepeda lipat karena saat ini transportasi massal semakin beragam dan nyaman. Sebut saja mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), TransJakarta, dan KRL Commuter Line.

Kehadiran sepeda lipat memberikan manfaat ekonomis lantaran bisa digunakan sebagai alat transportasi menuju halte atau stasiun. Lagi pula, sepeda lipat pun terbilang ringkas untuk dibawa masuk ke transportasi massal.

Karena itu, sepeda lipat tak hanya cocok sebagai alat olahraga, tapi juga bisa dijadikan sarana transportasi sehari-hari.

Ukuran sepeda

Beberapa produsen sepeda biasanya telah mencantumkan ukuran frame berdasarkan tinggi badan pengendara. Hal ini sekaligus memudahkan saat kamu memutuskan membeli sepeda secara online.

Selain tinggi sepeda, kamu juga mesti mempertimbangkan jarak antara setang dan jok. Jok dengan posisi jauh di bawah setang akan membuat sepeda terasa lebih nyaman saat digunakan.

Sementara itu, sepeda dengan jok dan setang sejajar memungkinkan kamu punya lebih banyak tenaga untuk mengayuh pedal.

Harga sepeda

Selain jenis dan ukuran, kamu juga perlu mempertimbangkan soal harga. Setiap sepeda tentunya memiliki harga beragam, tergantung merek dan fitur-fitur yang  terpasang.

Nah, di Tokopedia, kamu bisa menemukan berbagai jenis sepeda dengan harga sesuai budget. Segala aksesori dan perlengkapan yang mendukung kelancaran bersepeda, mulai dari helm, baju, frame sepeda, hingga ban juga tersedia di marketplace ini.

Tak hanya sepeda, di Tokopedia kamu pun bisa membeli aneka produk olahraga lain, seperti badminton, bola basket, bela diri, boxing, gym, hiking, camping, panahan, voli, sepatu roda, tenis, olahraga air, atau sepak bola.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com