Advertorial

Mempesona, Rekomendasi Wisata 4 Musim Australia yang Wajib Dikunjungi

Kompas.com - 07/08/2020, 16:21 WIB

KOMPAS.com – Benua Australia seolah tak pernah kehabisan tempat menarik untuk dikunjungi para wisatawan. Setiap destinasi wisata yang ditawarkan dapat dimasukkan dalam daftar rencana liburan.

Australia juga punya variasi obyek wisata berbeda di tiap musim lho.

Saat aktivitas berwisata kembali aman, kamu bisa mengatur rencana untuk menikmati liburan di Australia sesuai musimnya.

Sebagai gambaran, berikut destinasi wisata yang Kompas.com rekomendasikan.

Musim dingin                                                                                

Jika ingin menikmati musim dingin di Australia, berkunjunglah pada bulan Juni hingga Agustus. Pastikan  Kota Victoria menjadi top list destinasi kamu.

Di Victoria, terdapat tempat wisata yang menawarkan lokasi bermain ski terindah di Australia.

Adapun destinasi wisata salju populer yang patut dicoba adalah Falls Creek. Konon, Falls Creek merupakan desanya para wisatawan yang ingin bermain ski.

Desa ski ini dikonsep agar wisatawan menikmati wisata ski dengan cara berjalan kaki. Pasalnya, semua fasilitas seperti akomodasi, tempat bersantap, hingga aktivitas salju seluruhnya dapat diakses dengan ski.

Resor ski terbesar di Victoria ini cocok untuk berwisata bagi keluarga yang mengajak anak-anak.

Oh ya, kamu tak usah khawatir bila tak familiar dengan cara bermain ski. Di Falls Creek, terdapat sekolah ski bagi wisatawan yang awam dengan permainan salju.

Selain itu, ada pula lintasan khusus bagi anak-anak untuk bermain ski dengan melewati hutan.

Nah, jika kamu ingin bermain salju dengan lintasan yang lebih curam dan menantang, Mount Hotham-lah tempatnya.

Mengingat letaknya di puncak gunung, bila ingin bermain ski di Mount Hotham, kamu harus turun menggunakan kereta gantung. Sesampai di Mary’s Slide, baru kamu bisa berseluncur dengan papan ski.

Berbeda dengan Falls Creek, medan permainan ski di Mount Hotham identik dengan lintasan yang curam dengan berbagai tingkat kesulitan. Mulai dari level menengah, lanjutan, hingga paling sulit.

Mount Hotham tidak hanya menyuguhkan wisata ski. Di sana, kamu bisa mengikuti tur kereta anjing Husky di jalur pedalaman.

Tur kereta tersebut akan memberikan pengalaman menarik. Adrenalin akan mulai terpacu saat kereta bergerak ditarik sekelompok anjing Siberian. Kamu bisa menjajalnya di Howling Huskys dog sled tours di Mount Hotham.

Mount Hotham masih satu rangkaian dengan Falls Creek, lho. Untuk menghubungkan kedua resor ski ini, tersedia transportasi antar jemput heli-link harian.

Dengan fasilitas tersebut, kamu bisa menginap di Mount Hotham dan main ski di Falls Creek. Begitu juga sebaliknya, kamu bisa menginap di Falls Creek dan bermain ski di Mount Hotham. Menarik bukan?

Masih ada satu resor ski yang bisa kamu singgahi, yakni Mount Buller. Resor tersebut dianggap legendaris karena melahirkan atlet-atlet Olimpiade Musim Dingin Australia.

Resor ski ini tidak jauh dari Melbourne. Kamu hanya butuh waktu tiga jam perjalanan darat menggunakan mobil.

Mount Buller kerap menjadi tuan rumah kompetisi ski dunia, seperti ABOM Moguls yang sudah diselenggarakan sejak 1989.  Di sana, kamu bisa menyaksikan pemain ski terbaik beraksi.

Musim semi

Pada September hingga November, bunga-bunga tulip cantik menyulap Canberra menjadi kota yang indah.

Itu artinya musim semi telah tiba. Di musim inilah, festival bunga terbesar digelar di Southern Hemisphere, Floriade.

(Floriade Australia) (Floriade Australia)

Ya, Floriade merupakan festival bunga favorit yang selalu dinanti di Canberra. Bagaimana tidak, bunga-bunga tulip ditanam dengan tatanan yang apik.

Sembari mengelilingi festival bunga, jangan lupa mendokumentasikan bunga tulip yang bermekaran dengan aneka warna.

Kamu bisa memotret bunga tulip sembari menaiki bianglala. Dari posisi ini, kamu bakal mendapatkan pemandangan indah untuk diabadikan.

Makin mempesona lagi, bunga-bunga tersebut dibentuk dengan berbagai pola unik, tergantung tema yang diangkat setiap tahunnya.

Tak hanya memamerkan bunga, festival bunga juga dimeriahkan dengan aktivitas menarik lainnya, seperti lokakarya hortikultura, musik, dan hiburan.

Selain festival bunga, musim semi merupakan waktu terbaik untuk menikmati panorama kota. Kamu bisa menikmatinya dengan terbang bersama balon udara.

Menyaksikan matahari terbit dengan terbang di atas kota saat musim semi tentu jadi pengalaman mengesankan.

Daya tarik lain saat musim semi juga bisa kamu temukan di Sydney. Pada musim ini, wajah Sydney dihiasi bunga jaracanda yang bermekaran. Kamu bisa menemukannya di mana-mana, mulai dari taman, jalan, sampai pekarangan rumah.

Menyusuri jalanan Sydney dengan deretan warna ungu bunga jaracanda akan menjadi pengalaman unik yang tak tergantikan. Bukan hanya bagi wisatawan mancanegara, warga Australia pun turut menantikan bunga ungu ini bermekaran di musim semi.

(Australia?s Coral Coast) (Australia?s Coral Coast)

Di musim semi, bunga-bunga liar bermekaran di hampir semua wilayah Australia. Kamu bisa mengunjungi Australia Barat untuk menikmati keindahan itu.

Caranya, kamu cukup menyusuri rute Coral Coast atau sudut barat daya Australia. Sepanjang jalan, bunga-bunga liar, seperti anggrek, aster, dan kacang polong, penuh warna terhampar indah.

Puas menikmati horizon penuh bunga, kamu bisa mampir ke Margaret River atau Swan Valley. Dua tempat itu memang surganya wisata kuliner di Australia Barat.

Kamu dapat mencicipi anggur atau wine tanpa alkohol maupun beragam kuliner menarik dari Australia dan dunia.

Tiap musim semi atau lebih tepatnya bulan November, di Margaret River diselenggarakan festival Western Australia Gourmet Escape.

Festival ini menyuguhkan beragam kuliner kelas dunia, hasil bumi, dan minuman anggur. Bukan itu saja, banyak acara menarik pula yang dapat dinikmati di festival tersebut.

Musim panas

Bayangkan kamu sedang berdiri di tebing tinggi yang berhadapan langsung dengan samudra.

Pejamkan mata dan nikmati terpaan angin laut yang membelai wajah. Di waktu bersamaan, terdengar kicauan camar laut terbang menyusuri tepian pesisir. Kicauannya beradu dengan debur ombak menghantam tebing.

Suasana seperti itu bisa kamu temukan di Three Capes Track, surga tersembunyi di Tasmania. Salah satu waktu terbaik untuk menikmati alam terbuka Australia ini adalah saat musim panas, yakni pada bulan Desember sampai Februari.

(Tourism Australia)Daniel Tran (Tourism Australia)

Three Capes Track menawarkan pengalaman menarik saat menjelajahi Semenanjung Tasmania. Sebab, jalur trek ini merupakan tebing laut curam dan tertinggi di pesisir Tasmania. Misalnya, Cape Pillar, Cape Hauy, dan Cape Raoul.

Kamu bisa memulai perjalanan dengan sebuah pesiar Pennicott Wilderness Journeys. Titik keberangkatannya dimulai dari dermaga bersejarah warisan dunia Port Arthur.

Nah, setelah puas menjelajahi bagian tenggara, saatnya bergeser ke bagian timur laut Tasmania. Di kawasan ini terdapat teluk yang cantik untuk dinikmati saat liburan musim panas.

Terletak di pesisir timur Tasmania, teluk cantik itu bernama Bay of Fires atau “Teluk Api”. Nama teluk tersebut diberikan oleh Kapten Tobias Furneux, navigator yang menemani pelaut Inggris kenamaan James Cook, karena melihat hamparan bebatuan granit berwarna oranye.

Warna oranye itu mengingatkannya akan api unggun dalam salah satu ritual suku Aborigin yang berlangsung di sebuah pantai.

Selain batu granit, Teluk Api juga memiliki pemandangan apik lain, mulai dari hamparan pasir putih hingga lautan biru jernih.

Masih ada kawasan pantai lain yang dapat kamu kunjungi, yakni jalur pesisir Bondi hingga Coogee di Sydney. Jalur ini merupakan salah satu trek dengan pemandangan terindah di Kota Dermaga tersebut.

Kamu bisa berjalan kaki menyusuri jalur itu dalam waktu satu jam saja. Adapun pemandangan yang bisa dilihat adalah Bondi Icebergs dan jalur tebing sepanjang enam kilometer. Jika ingin menyelam atau sekadar snorkeling, mampirlah di Gordons Bay.  

Musim gugur

Musim gugur di Australia sendiri berlangsung mulai Maret hingga Mei di setiap tahunnya.

Musim gugur merupakan waktu yang tepat untuk ikut menjajal serunya Festival Makanan dan Wine yang diselenggarakan di Melbourne. Di festival ini, kamu bisa menikmati keasyikan bersantap siang di meja makan terpanjang di dunia bersama ribuan orang.

(Daniel Mahon 2014) (Daniel Mahon 2014)

Tak tanggung-tanggung, pada festival itu terpajang meja yang panjangnya lebih dari 500 meter.

Di atas meja bertaplak putih itu terhidang makanan lengkap dengan peralatan makan, berikut berbagai minuman. Mulai dari champagne, red wine, white wine, dan minuman ringan.

Jika tertarik mengikuti festival tersebut, jangan lupa siapkan pakaian pesta dan setelan resmi. Setiap tamu akan duduk pada kursi sesuai nomor pada kupon masing-masing.

Tepat jam santap siang, para pelayan dengan sigap menghidangkan makanan, mulai dari hidangan pembuka, hidangan utama, dan penutup.

Masih ada aktivitas menarik lain yang bisa dilakukan saat musim gugur di Australia. Kamu bisa berenang atau sekadar bersantai di pantai sambil menikmati pameran patung yang digelar di Pantai Cottesloe, Perth. Pameran ini dilaksanakan tiap tahun pada bulan Maret.

Sedikitnya terdapat 70 patung--hasil karya para seniman yang berasal dari 17 negara--yang dipamerkan dalam gelaran itu.

Kamu juga dapat menikmati air laut hangat bulan Maret di Gold Coast, Queensland. Di sana, selain berenang, kamu bisa mendaftar kursus selancar.

Itulah destinasi wisata empat musim di Australia. Kini saatnya kamu menentukan pilihan pada musim mana akan melawat Australia sebagai tujuan liburanmu usai pandemi.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com