Advertorial

Dukung UKM dan Penyandang Disabilitas, Alfamart Raih Best CEO of the Year 2020

Kompas.com - 25/11/2020, 20:44 WIB

KOMPAS.com - Presiden Direktur Alfamart Anggara Hans Prawira mendapat penghargaan Best CEO of the Year 2020 pada ajang People of the Year 2020 yang diselenggarakan Metro TV, Rabu (24/11/2020). 

Penghargaan tersebut diberikan atas inovasi dan tata kelola bisnis perusahaan pada masa kepemimpinan Hans. Ia dianggap mampu menumbuhkan perusahaan secara pesat. 

Juri yang terlibat pada ajang People of the Year 2020 berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari akademisi, praktisi, pengamat, hingga pimpinan Metro TV selaku pihak internal. 

Hans mengatakan, penghargaan tersebut bukan untuk dirinya secara pribadi, melainkan untuk seluruh keluarga besar Alfamart. 

“Baik yang bertugas di toko, gudang, maupun di kantor. Semoga (penghargaan) ini bisa memacu kami untuk lebih baik lagi melayani Indonesia,” kata Hans dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (25/11/2020). 

Adapun salah satu indikator penilaian tim juri adalah kepedulian dan konsistensi terhadap pemberdayaan pelaku usaha kecil menengah (UKM). 

Sebagai toko komunitas, lanjut Hans, Alfamart harus berkontribusi kepada masyarakat sekitar. 

“Komitmen ini ditegaskan melalui berbagai program Alfamart yang berfokus pada penguatan peran UKM,” ujar Hans. 

Hans menambahkan, pemberdayaan pada pengusaha kecil dilakukan melalui program Outlet Binaan Alfamart, Tenant UKM, dan distribusi produk hasil olahan pelaku UKM. 

“Kami memahami bahwa banyak pelaku UKM kesulitan di tengah kondisi pandemi Covid-19. Untuk itu, kami berupaya membantu mereka untuk bertahan sehingga kemudian bisa bangkit kembali,” jelas Hans. 

Salah satu upaya Alfamart untuk membantu UKM adalah dengan membebaskan biaya sewa tenant selama April hingga Mei 2020 dan diskon 50 persen untuk sewa tenant Juni hingga Juli 2020. 

Alfamart juga memberikan keringanan kepada tenant baru. Mereka cukup membayar sewa senilai dua bulan untuk mendapatkan masa sewa tiga bulan, atau bayar sewa senilai empat bulan untuk masa sewa enam bulan sepanjang Agustus hingga Desember 2020. 

Hans mengatakan, perusahaan juga aktif merekrut penyandang disabilitas sebagai karyawan. Ratusan karyawan disabilitas telah bergabung dengan Alfamart melalui program Alfability. 

“Melalui program ini, Alfamart ingin menjadi perusahaan inklusif, yaitu perusahaan yang dapat mengakomodasi dan menghargai keberagaman karyawannya,” ujar Hans. 

Dengan demikian, lanjut Hans, semua orang berkesempatan untuk berpartisipasi dan berkontribusi secara penuh. Ia meyakinkan bahwa perusahaan tempatnya bernaung adalah usaha tanpa diskriminasi, termasuk penyandang disabilitas. 

“Oleh karena itu, Alfamart membuka diri kepada teman-teman disabilitas untuk bekerja dan berkontribusi bagi Indonesia bersama kami,” jelas Hans. 

Hingga November 2020, sudah ada 678 karyawan disabilitas yang tersebar di seluruh kantor cabang Alfamart, mulai dari toko, gudang, hingga di kantor.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com