Dukung Pelestarian Lingkungan, PT Bumiyasa Indonesia Energi Tanam 1.000 Pohon di Banyumas
BANYUMAS, KOMPAS.com - Untuk mendukung pelestarian lingkungan, PT Bumiyasa Indonesia Energi bersama PT Mandiri Manajemen Investasi melakukan penanaman 1.000 pohon di Desa Baseh, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (4/12/2020).
Direktur Utama PT Bumiyasa Indonesia Energi Tommy Hesarid Simamora mengatakan, penanaman pohon tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility).
Kegiatan penanaman pohon diharapkan dapat berdampak pada kelestarian lingkungan, meminimalisasi pemanasan global, dan meningkatkan resapan air.
"Esensinya untuk membuat lingkungan yang berkesinambungan atau berkelanjutan. Terkadang, bisnis itu hanya memikirkan kegiatan sosial, tapi unsur lingkungan perlu kami tambahkan," kata Tommy di sela acara.
Adapun jumlah pohon yang ditanam adalah 500 batang mahoni serta masing-masing 100 batang untuk pohon durian, alpukat, dan nangka. Selain itu, 50 batang masing-masing untuk pohon jambu dan belimbing.
Sebagai informasi, PT Bumiyasa Indonesia Energi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang energi terbarukan. Melalui PT Sumarah Energi, perusahaan ini mengelola Pembangkit Listrik Mini Hidro (PLTMH) Logawa di Desa Baseh, Kabupaten Banyumas.
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang energi terbarukan, menurut Tommy, pihaknya memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan.
"PLTMH di sini dimulai pada 2017 dengan kapasitas 3 MW. (PLTMH) ini merupakan (sumber) energi terbarukan yang ramah lingkungan. Tidak hanya memikirkan produksi listrik, tetapi juga menjaga ekosistem lingkungan. Kami adalah perusahaan energi terbarukan dan mengedepankan prinsip-prinsip lingkungan," ujar Tommy.
Direktur Utama PT Bumiyasa Indonesia Energi Tommy Hesarid Simamora menanam pohon di Desa Baseh, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.Selain di Banyumas, PT Bumiyasa Indonesia Energi memiliki tiga PLTM lain yang telah beroperasi, yaitu PLTM Cijampung, Cianjur dengan kapasitas 1,1 MW, PLTM Niagara, Ogan Komering Ulu selatan (1.7 MW) dan PLTM Komering, Ogan Komering Ulu timur (1.4 MW)
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Mandiri Manajemen Investasi Nurdiaz Alvin Pattisahusiwa mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian terhadap pengelolaan investasi yang berbasis lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik.
"Hari ini kami lakukan penanaman pohon untuk memberikan sesuatu kembali ke lingkungan. Kami tidak melulu (berorientasi) keuntungan tertentu. Akan tetapi, kami juga memberikan sesuatu ke lingkungan dan masyarakat," kata Alvin.
Alvin berharap, kegiatan penanaman pohon dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus melestarikan lingkungan.
"Harapannya, masyarakat lebih sadar dan mencintai keberadaan PT Bumiyasa Indonesia Energi yang menjadi perusahaan sasaran reksa dana Mandiri Infrastruktur Ekuitas, sehingga lebih merasa memiliki," ujar Alvin.
Sementara itu, dalam acara penanaman pohon ini menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Setiap tamu undangan disediakan masker dan face shield. Tamu juga diminta mencuci tangan saat akan memasuki lokasi acara.
Terpopuler
