KOMPAS.com – Memasuki tahun ketiga beroperasi di Indonesia, Maxim terus mengembangkan pelayanannya. Layanan ride-hailing dunia ini telah beroperasi di 47 kota di Indonesia.
Adapun layanan yang dimiliki Maxim di antaranya motor, mobil, pengiriman (delivery), kargo, dan belanja (food and shop).
Untuk mengembangkan usahanya, Maxim juga terus melakukan pembukaan cabang baru di berbagai kota potensial di Indonesia. Densitas atau kerapatan area, pertumbuhan ekonomi, dan penerapan desentralisasi kebijakan pembangunan Indonesia semakin mendorong Maxim untuk mengembangkan bisnisnya.
Maxim sendiri memiliki beberapa fitur yang berbeda dari layanan ride-hailing lainnya. Salah satunya adalah personalisasi waktu. Melalui fitur ini, pengguna dapat memesan layanan Maxim jauh sebelum waktu keberangkatan.
Fitur tersebut dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi waktu bagi pengguna dan memberikan kepastian order bagi mitra Maxim.
“Salah satu hambatan dalam pemesanan kadang terjadi karena kendala teknis, seperti pesanan yang melebihi kapasitas ataupun kendala koneksi. Dengan reserve order yang kami miliki, konsumen dapat memesan layanan kami hingga satu minggu sebelum keberangkatan,” ungkap Development Manager Maxim Jakarta Imam Mutamad dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (11/12/2020).
Selain itu, pengguna juga dapat melakukan personalisasi pemesanan jika mereka akan membawa logistik ataupun hewan peliharaan. Dengan begitu, mitra pengemudi Maxim dapat mempersiapkan diri sebelum menerima pesanan.
Layanan baru di masa pandemi
Di masa pandemi Covid-19, Maxim melihat permintaan terhadap layanan bersifat personal cukup tinggi. Maxim menilai, masyarakat membutuhkan layanan yang lebih privat, terjaga, serta tertib protokol kesehatan.
Karena itu, Maxim memperluas layanannya dengan menambahkan fitur massage (pijat) dan kargo pada Desember 2020. Imam mengatakan, kedua fitur ini diluncurkan untuk melengkapi layanannya dan membantu memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
“Kami menghadirkan pilihan yang cukup lengkap, seperti pijat, kerokan, layanan scrub, dan lulur. Untuk para terapis, kami memberikan potongan biaya yang kompetitif sehingga memberikan keuntungan kepada mereka,” ungkap Imam.
Selain itu, Maxim juga melihat pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di masa pandemi cukup signifikan. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah UMKM bertambah menjadi 64 juta pada pertengahan 2020.
“Dengan banyaknya usaha baru yang bermunculan, kami melihat peluang untuk memberikan layanan kargo bagi masyarakat untuk membantu pertumbuhan usaha mereka. Kami menyediakan kendaraan, dari pick up sedang hingga truck box ukuran besar. Dengan menggunakan layanan kargo yang kami sediakan, (UMKM) dapat meningkatkan efisiensi waktu pengiriman dengan fitur personalisasi waktu,” ungkap Imam.
Untuk kedua layanan terbaru itu, Maxim menetapkan tarif yang kompetitif. Untuk layanan massage and spa, tarif yang berlaku mulai dari Rp 70.000 dan untuk kargo dikenakan biaya Rp 100.000.
Menyambut 2021, Maxim Indonesia terus optimistis dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Imam mengungkapkan, Maxim akan terus menjaga komitmennya untuk memberikan mobilitas terbaik kepada pengguna.
Maxim juga senantiasa memperhatikan protokol kesehatan sesuai arahan dan peraturan pemerintah dalam operasionalnya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan mobilitas masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Dengan kondisi pandemi saat ini, bisnis transportasi mengalami penurunan yang signifikan. Namun, Maxim tetap berusaha mempertahankan pelayanan di kota-kota yang telah beroperasi, bahkan di beberapa kota baru yang telah kami buka,” ujar Imam.
Hal itu, imbuhnya, membuktikan komitmen Maxim dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan terjangkau di masyarakat.