Advertorial

Apresiasi Nasabah, FWD Insurance Gelar Undian Berhadiah FWD Cancer Protection SurPRIZES!

Kompas.com - 27/01/2021, 15:12 WIB

KOMPAS.com – PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance) menggelar undian berhadiah untuk nasabah yang membeli produk asuransi FWD Cancer Protection. Undian dilakukan pada Jumat (15/1/2021) minggu lalu dalam tajuk FWD Cancer Protection SurPRIZES.

“Sebagai pionir perusahaan asuransi jiwa digital di Indonesia, FWD Insurance berkomitmen untuk memberikan kepuasan dan pelayanan terbaik kepada nasabah saat ini. Undian berhadiah kami gelar untuk memberikan apresiasi kepada nasabah,” ujar Director, Chief of Proposition & Sharia FWD Insurance Ade Bungsu dalam acara Virtual LivePengundian Pemenang FWD Cancer Protection SurPRIZES.

FWD Cancer Protection merupakan salah satu produk perlindungan yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah dari penyakit kanker, yang bisa didapatkan dengan mudah.

Nasabah dapat melakukan pembelian melalui pengajuan online lewat e-commerce ifwd.co.id hingga klaim online di aplikasi FWD MAX.

Produk perlindungan FWD Cancer Protection juga memberikan manfaat 100 persen uang pertanggungan dan bisa didapatkan dengan premi yang terjangkau mulai dari Rp 10.000 per bulan.

Sebagai informasi, undian hadiah yang dilakukan pada Jumat merupakan penyelenggaraan kejutan akhir tahun dari FWD Insurance.

Mereka yang berhak mengikuti undian dan berkesempatan memenangkan salah satu hadiah adalah nasabah yang telah melakukan pembelian FWD Cancer Protection selama periode 16-31 Desember 2020 untuk nasabah FWD Insurance dan periode 21-31 Desember 2020 untuk umum.

Adapun nasabah beruntung yang berhasil memenangkan hadiah FWD Cancer Protection SurPRIZES adalah Fajar Akmal Wihardi yang berhasil mendapatkan sepeda Brompton, Dadong Saptari beserta Ignatin Yoko Cahyasa yang berhasil mendapatkan iPhone 12, dan Syukron Kurniawan serta Hendri yang memenangkan iWatch 6.

Kanker di Indonesia

Hingga saat ini, penyakit kanker masih menjadi salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia.

Data Globocan menyebutkan, pada 2018 terdapat 18,1 juta kasus baru dengan angka kematian sebesar 9,6 juta. Rinciannya, 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 6 perempuan di dunia memiliki penyakit kanker.

Data yang sama juga menyebut, 1 dari 8 laki-laki dan 1 dari 11 perempuan meninggal karena kanker.

Di Indonesia, angka kejadian penyakit kanker berada pada urutan ke-8 di Asia Tenggara, sedangkan di Asia menempati urutan ke-23.

Adapun angka kejadian tertinggi di Indonesia untuk laki-laki adalah kanker paru, yaitu sebesar 19,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 10,9 per 100.000 penduduk. Lalu, diikuti dengan kanker hati sebesar 12,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 7,6 per 100.000 penduduk.

Sementara itu, angka kejadian untuk perempuan yang tertinggi adalah kanker payudara, yakni sebesar 42,1 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 17 per 100.000 penduduk.

Kemudian, ada pula kanker leher rahim sebesar 23,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 13,9 per 100.000 penduduk.

Pada 2018, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menyebut bahwa angka prevalensi tumor atau kanker di Indonesia menunjukkan peningkatan, dari 1,4 per 1.000 penduduk pada 2013 menjadi 1,79 per 1.000 penduduk pada 2018.

Prevalensi kanker tertinggi berada di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan rincian 4,86 per 1.000 penduduk, diikuti Sumatera Barat 2,47 per 1.000 penduduk, dan Gorontalo 2,44 per 1.000 penduduk.

Melihat fakta tersebut, hadirnya produk asuransi kanker seperti FWD Cancer Protection menjadi upaya untuk melindungi masyarakat dari risiko penyakit kanker dengan segala kemudahan yang ditawarkan serta dengan premi yang terjangkau.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com