Manfaatkan Proyektor Mini Portabel, Tips Jitu Membuat WFH dan Belajar dari Rumah Jadi Lebih Seru
KOMPAS.com – Selama masa pandemi Covid-19, banyak orang melakukan aktivitas virtual dengan memanfaatkan teknologi digital. Pelajar, misalnya, harus mengikuti aktivitas pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara online.
Rasa jenuh dan bosan mungkin mereka rasakan karena harus menatap layar gadget secara terus-menerus setiap hari.
Meskipun masih bisa berinteraksi dengan guru dan teman sekelas melalui platform digital, suasananya tentu berbeda. Pasalnya, layar laptop, komputer, atau bahkan smartphone memiliki keterbatasan ukuran. Mengikuti pembelajaran online pun jadi kurang menyenangkan.
Kendati demikian, Anda tak perlu terlalu khawatir. Sebagai orangtua, Anda bisa mengatasi masalah tersebut dengan memanfaatkan proyektor terbaru dari BenQ.
Perusahaan yang memiliki slogan bringing enjoyment ‘n’ quality to life itu menghadirkan proyektor mini portabel LED wireless teranyar melalui seri GS2.
Meskipun memiliki ukuran mini, yakni sebesar 139 x 144 x 139 milimeter (mm), BenQ GS2 mampu mendukung aktivitas belajar dari rumah dengan proyeksi gambar hingga 100 inci.
Selain itu, ukuran mini yang ditawarkan BenQ GS2 juga bisa Anda manfaatkan untuk beraktivitas di luar ruangan, seperti menonton film atau menikmati musik bersama keluarga saat berkemah. Dengan begitu, family time pun jadi lebih berkualitas.
Anda pun tak perlu takut proyektor akan rusak karena jatuh atau terkena cipratan air saat dibawa ke luar ruangan. Sebab, proyektor GS2 telah didukung sertifikasi IPX2 splash-proof (tahan cipratan air) dan 0,5 meter drop-proof (tahan jatuh).
Untuk konektivitas, proyektor GS2 bisa dihubungkan tanpa menggunakan kabel. Anda cukup menggunakan jaringan WiFi untuk menghubungkan proyektor dan gawai, seperti tablet atau smartphone.
Selain bisa digunakan untuk menemani belajar anak, proyektor BenQ GS2 juga dapat digunakan untuk menemani keluarga menikmati family time berkualitas. Dari segi pencahayaan, proyektor BenQ menawarkan lampu display LED dan BenQ-exclusive LumiExpert, yaitu teknologi light-sensing automatic brightness yang dapat menyesuaikan kecerahan dengan cahaya di lingkungan sekitar.
Proyektor GS2 juga didukung digital light processing (DLP) yang digunakan oleh 90 persen bioskop-bioskop besar di dunia. Dengan teknologi ini, proyektor GS2 mampu memberikan kualitas gambar berkualitas dengan warna yang tajam.
Selain itu, GS2 dilengkapi dengan eye-protection sensors atau sensor proteksi mata. Sensor ini mampu mendeteksi mata anak-anak yang berada di depan cahaya proyektor langsung. Bila hal tersebut terjadi, sensor akan mematikan cahaya proyektor.
Terdapat pula fitur parental timer untuk melindungi kenyamanan menonton anak-anak.
Ada beberapa fitur lain yang menjadi keunggulan proyektor GS2. Pertama, instant wireless projection yang bisa mengoneksikan smartphone langsung dengan proyektor. Kemudian, bluetooth speaker mode untuk menikmati musik dari smartphone tanpa menghabiskan daya baterai.
Terakhir, USB reader tipe A guna melihat file foto, video, atau musik langsung dari proyektor.
Dengan kecanggihan yang ditawarkan, proyektor BenQ GS2 mampu bertahan selama 3 jam sehingga memastikan kenyamanan anak saat mengikuti pembelajaran online di rumah.
BenQ juga menghadirkan proyektor GV1 untuk menemani pekerja melakukan WFH. Teman bekerja dan bersantai
Selain menghadirkan seri GS2, BenQ juga menghadirkan proyektor mini lainnya melalui seri GV1. Berbeda dengan GS2, BenQ GV1 dapat dimanfaatkan untuk aktivitas yang lebih personal, misalnya menemani pengguna dalam melakukan kegiatan work from home (WFH).
Dari segi bentuk, proyektor GV1 memiliki ukuran minimalis dengan dimensi 80 x 155 x 80 mm. BenQ GV1 juga telah dilengkapi speaker internal berdaya 5 watt. Jadi, Anda tidak memerlukan speaker eksternal saat menggunakan proyektor ini.
Spesifikasi tersebut akan memudahkan pengguna bila hendak membawa proyektor untuk melakukan pertemuan atau meeting virtual di kafe atau coworking space.
Guna memudahkan pengguna menjalani aktivitasnya, BenQ GV1 bisa diatur kemiringannya hingga 15 derajat ke arah atas agar. Dengan begitu, pengguna dapat menyesuaikan ketinggian proyeksi gambar yang diinginkan tanpa harus meletakkan proyektor di tempat tinggi.
Dengan bentuk yang mini, BenQ GV1 dapat dengan mudah dibawa kemana saja di dalam tas. BenQ juga menyematkan fitur Auto Keystone agar proyektor dapat meluruskan hasil gambar yang miring dengan cepat dan akurat secara otomatis.
Untuk konektivitas, GV1 mendukung proyeksi nirkabel, Airplay, dan Google Cast. GV1 pun memiliki frekuensi WiFi ganda, yakni 2,4G dan 5G. Proyektor canggih ini juga didukung mode hotspot sehingga pengguna dapat menikmati proyeksi nirkabel secara fleksibel.
Selain unggul dari sisi fleksibilitas, GV1 dirancang khusus untuk menjadi proyektor mini pintar. Pasalnya, BenQ GV1 dilengkapi sistem operasi Android dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 210, penyimpanan internal 8 GB, dan kapasitas RAM 1 GB.
Berkat sistem Android tersebut, proyektor GV1 memungkinkan penggunanya mengunduh ragam aplikasi secara online melalui platform Aptoide TV. Adapun beberapa aplikasi yang bisa diunduh pengguna adalah Firefox, YouTube, Netflix, Vidio, WPS Office, dan beberapa game.
Dengan kelengkapan fitur dan teknologi yang dihadirkan, proyektor mini portabel BenQ GV1 cocok digunakan untuk menemani aktivitas WFH selama selama masa pandemi. Bentuknya yang ringkas pun memudahkan pengguna membawanya di dalam tas.
Untuk mengetahui informasi lebih detail mengenai proyektor BenQ GV1, klik tautan ini. Kemudian, kunjungi tautan ini untuk mengenal lebih lanjut tentang proyektor BenQ GS2.
Jika tertarik membeli, Anda bisa langsung mengunjungi official store BenQ di Shopee dengan mengeklik tautan ini untuk seri GV1 dan tautan ini untuk seri GS2.
Terpopuler
