Advertorial

Aman dan Mudah, Tiga Instrumen Investasi Ini Cocok untuk Investor Pemula

Kompas.com - 21/05/2021, 15:41 WIB

KOMPAS.com – Untuk meraih kebebasan finansial di masa depan, banyak orang memilih untuk berinvestasi.

Instrumen investasi yang dipilih pun beragam, mulai dari deposito, properti, saham, reksa dana, obligasi, hingga emas. Pilihan tersebut biasanya disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan berinvestasi.

Bagi Anda yang ingin memulai investasi jangka panjang, ada baiknya memilih instrumen investasi dengan tingkat risiko rendah. Pasalnya, jika salah memilih instrumen, bukannya untung di masa depan, bisa-bisa Anda malah mengalami kerugian.

Selain itu, instrumen yang dipilih juga harus memiliki kemudahan, baik saat membenamkan uang maupun mencairkannya.

Agar tidak salah pilih, berikut tiga instrumen investasi jangka panjang yang aman dan mudah dijalankan bagi pemula.

1. Deposito

Salah satu instrumen investasi jangka panjang yang dapat dipilih ialah deposito. Produk investasi perbankan ini merupakan sistem penyimpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan pada jangka waktu tertentu. Jadi, Anda tidak bisa mencairkan dana sebelum waktu yang ditentukan.

Meski tidak likuid dan dinilai konservatif, deposito termasuk instrumen yang aman. Pasalnya, dana dalam deposito dijamin oleh pemerintah melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Jika terjadi sesuatu dengan bank tempat Anda mendepositokan dana, uang Anda akan tetap aman karena negara akan mengganti uang tersebut.

Walau cenderung aman, suku bunga pada deposito tidak terlalu agresif. Jadi, jika Anda ingin mendapatkan keuntungan yang besar, sebaiknya dapat memikirkan dua kali untuk berinvestasi pada instrumen ini.

2.  Emas

Sudah sejak lama, emas jenis logam mulia menjadi salah satu instrumen investasi favorit. Pasalnya, harga emas cenderung terus naik. Hal ini membuat investor yakin untuk berinvestasi di instrumen ini.

Selain harga yang terus naik setiap tahun, instrumen investasi emas juga mudah dicairkan atau likuid.

Saat ini, teknologi juga makin memudahkan investor membeli emas dalam bentuk digital. Anda bahkan dapat menyesuaikan bujet untuk membeli emas.

Salah satu e-commerce tepercaya untuk membeli emas adalah Tokopedia. Berinvestasi emas di Tokopedia Emas dijamin aman karena Tokopedia telah bekerja sama dengan PT Pegadaian yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

3. Reksa dana

Bagi investor pemula, reksa dana merupakan instrumen investasi yang tepat untuk dipilih. Sebab, portofolio investasi pada reksa dana, dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman. Jadi, Anda tak perlu repot mengatur portofolio seperti pada instrumen saham.

Keuntungan lain berinvestasi di reksa dana adalah instrumen investasi yang otomatis terdiversifikasi, modal awal investasi yang kecil, bisa di-top-up dan dicairkan kapan saja, serta bebas pajak.

Kini, Anda juga dapat berinvestasi reksa dana melalui Tokopedia. Melalui e-commerce ini, proses pendaftaran, pembelian, dan penjualan reksa dana dilakukan secara online.

Berinvestasi di Tokopedia juga mudah dan tidak membingungkan. Investor pemula pun dapat mengetahui berbagai istilah investasi di Kamus Keuangan Tokopedia.

Nah, tunggu apa lagi? Sekarang saat yang tepat untuk Anda berinvestasi agar dapat meraih kebebasan finansial di masa depan. Selamat berinvestasi!

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com