Pemkab Kediri Luncurkan Mobil PCR untuk Percepat Tracing
KOMPAS.com - Peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri.
Selain menggalakkan vaksinasi, Pemkab Kediri meluncurkan mobil tes swabpolymerase chain reaction (PCR) yang menjangkau sejumlah daerah di Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana pada rapat evaluasi Satgas Covid-19 yang dilakukan secara daring, Rabu (7/7/2021), mengatakan, kehadiran mobil tes tersebut dapat menjadi terobosan dalam melakukan 3T, yakni pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing), serta perawatan (treatment).
Dengan demikian, pasien Covid-19 bisa mendapatkan perawatan dengan cepat, sekaligus menghindari potensi penularan ke orang lain.
Mas Bup Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, mengatakan bahwa mobil PCR ditargetkan beroperasi pada minggu kedua Juli 2021.
"Mobil tes swab PCR mampu melakukan tes tracing sebanyak 30 - 40 sampel dalam dua jam. Nantinya, mobil ini akan berkeliling ke daerah-daerah yang berpotensi terjadi penyebaran Covid-19," ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (8/7/2021).
Mas Bup menambahkan, mobil tes PCR ditargetkan mampu menjangkau 300 sampel per hari. Dengan demikian, tracing dapat dilakukan dengan cepat.
“Kami akan lihat hasilnya. Jika hasilnya baik, kami akan tambah lagi mobilnya," imbuh Hanindhito.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Simpang Lima Gumul Kediri dr Eko Heriadi mengatakan, dengan mobil tes PCR, tracing bisa dilakukan lebih luas dan cepat sehingga dapat menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kediri.
"Mobil ini punya dua alat tes dengan lima operator tenaga kesehatan. Untuk setiap alat, bisa mengetes 30-40 sampel. Jadi, dalam waktu 2 jam, sekitar 60 sampel bisa dites secara bersamaan," jelas Eko.
