KOMPAS.com – Disrupsi digital memantik industri minyak dan gas bumi (migas) melakukan transformasi di seluruh proses bisnis, termasuk bidang human resources (HR) atau sumber daya manusia (SDM).
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang energi, PT Pertamina (Persero) pun melakukan transformasi digital di bidang SDM dengan pemanfaatan teknologi lebih luas.
Hal itu dilakukan untuk mendukung proses learning and development serta knowledge management.
Transformasi tersebut membuahkan pengakuan keberhasilan dalam kompetisi bergengsi HR Excellence Award 2021.
Sebagai informasi, HR Excellence Award 2021 merupakan kompetisi bidang SDM yang diinisiasi Majalah SWA serta Lembaga Management Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.
Kompetisi bertujuan mendorong semangat perusahaan dan instansi di Indonesia dalam pengembangan dan peningkatan penerapan kebijakan HR atau SDM ke arah lebih baik.
Pada kompetisi tersebut, Pertamina berhasil mendapatkan penghargaan kategori HR Learning & Development dan HR Knowledge Management. Keduanya memperoleh rating AA atau predikat “Very Good”.
Penghargaan diterima langsung Direktur SDM PT Pertamina M Erry Sugiharto, Kamis (15/7/ 2021).
Dalam sambutan, Erry mengatakan, transformasi digital tersebut dilakukan Pertamina untuk menciptakan SDM unggul dan berdaya saing.
“SDM yang unggul dan berdaya saing diharapkan mampu mengantisipasi kebutuhan bisnis Pertamina di masa mendatang,” ujar Erry dalam keterangan pers diterima Kompas.com, Sabtu (17/7/2021).
Erry menjelaskan, keberhasilan Pertamina dalam meraih penghargaan tersebut tidak terlepas dari transformasi fungsi HR menjadi strategic business partner bagi perusahaan.
“Transformasi fungsi tersebut dilakukan untuk mempercepat proses pengambilan keputusan dan kebijakan strategis yang terkait dengan pengelolaan human resources,” kata Erry.
Dengan begitu, lanjut Erry, kinerja perusahaan dapat lebih agile dalam mendukung strategi, inisiatif, dan rencana kerja yang dijalankan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.