Advertorial

Bantu Penanganan Covid-19 di Indonesia, PT Pupuk Indonesia Salurkan 286 Ton Oksigen

Kompas.com - 09/08/2021, 14:13 WIB

KOMPAS.com - PT Pupuk Indonesia (Persero) melalui PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang menyalurkan bantuan oksigen sebanyak 15 ton untuk disebar ke wilayah Lampung Selatan.

Sebelumnya, bantuan serupa juga diberikan Pupuk Indonesia Group dengan jumlah 271,8 ton oksigen ke beberapa wilayah di Indonesia. Adapun total oksigen yang disumbangkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu sebanyak 286 ton.

Wakil Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Nugroho Christijanto mengatakan, kontribusi tersebut merupakan upaya perseroan dalam mempercepat penanganan pasien Covid-19 sesuai instruksi pemerintah.

“Jumlah bantuan akan terus bertambah mengingat distribusi oksigen masih dilakukan anggota perusahaan Pupuk Indonesia Group,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (9/8/2021).

Distribusi bantuan oksigen sendiri, kata Nugroho, dimulai pada Juli 2021 dan disebar ke sejumlah rumah sakit (RS) di Indonesia, seperti Jawa Tengah (Jateng), Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Timur (Jatim). Penyaluran di empat daerah ini dilakukan PT Petrokimia Gresik dengan alokasi oksigen sebanyak 114 ton.

Untuk wilayah DKI Jakarta dan Bandung, bantuan oksigen dengan total 159,9 ton didistribusikan PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang.

Kemudian, wilayah Jawa Barat (Jabar) oleh PT Pupuk Kujang dengan total 11 ton oksigen dan Balikpapan oleh PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) mencapai 1,8 ton oksigen.

"Kami siap membantu pemerintah agar RS yang menjadi rujukan perawatan pasien Covid-19 tidak terkendala pasokan (oksigen). Kami juga menyambut baik bila ada pihak yang turut membantu penyediaan truk isotank untuk mendistribusikan oksigen yang kami produksi," ujar Nugroho. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau