Advertorial

Kolaborasi dengan SiCepat Ekspres dan MCAS, Bank Mandiri Hadirkan Program untuk Bantu Pasien Isoman

Kompas.com - 10/08/2021, 22:20 WIB

KOMPAS.com – Penanganan pandemi Covid-19 memerlukan kolaborasi berbagai pihak. Bank Mandiri sebagai salah satu anggota himpunan bank milik negara (Himbara) mengambil peran dengan menghadirkan dua program untuk meringankan beban masyarakat selama pandemi.

Bank Mandiri menggandeng SiCepat Ekspres dan PT Mcash Integrasi Tbk (MCAS) menyelenggarakan program pesan makanan Rp 5.000 bagi pasien Covid-19 yang tengah melakukan isolasi mandiri (isoman). Program tersebut akan berlangsung pada 17 Agustus-31 Desember 2021.

Program ini sejalan dengan keikutsertaan Bank Mandiri, MCAS, dan SiCepat Ekspres dalam Gerakan Indonesia Pasti Bisa yang digagas untuk membantu penanganan pandemi Covid-19 dan dampaknya. 

Kolaborasi antara ketiga perusahaan tersebut diresmikan melalui seremoni virtual, Selasa (10/8/2021). Seremoni dihadiri oleh Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto, CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai dan Managing Director MCAS, Jahja Suryandy.

Pada kesempatan tersebut, Aquarius Rudianto mengatakan, Bank Mandiri menyadari bahwa kolaborasi anak bangsa diperlukan untuk meredam penyebaran virus dan dampak pandemi bagi masyarakat.

“Dengan kolaborasi, akan ada burden sharing di antara masyarakat. Kolaborasi juga akan melahirkan solusi yang berefek lebih besar bagi masyarakat,” ujarnya dalam menurut rilis yang diterima Kompas.com, Selasa.

Oleh karena itu, lanjut Aquarius, Bank Mandiri berkomitmen untuk terbuka berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan demi keselamatan dan kesejahteraan Indonesia.

Sebagai informasi, program ini akan berlangsung di dalam aplikasi pemesanan makanan milik MCAS, yakni DigiResto. Aplikasi tersebut telah menyediakan menu khusus bernama Indonesia Pasti Bisa untuk pasien Covid-19 yang sedang isoman.

Semua jenis hidangan dalam menu tersebut ditawarkan dengan harga Rp 5.000. Setelah menentukan pilihan makanan, pemesan dapat melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit Bank Mandiri.

Selanjutnya, pesanan makanan akan diantar menggunakan layanan SiCepat Ekspres. Setiap hari, sebanyak 1.000 pemesan pertama akan memperoleh tambahan benefit gratis ongkos kirim.

Menu Indonesia Pasti Bisa terdiri atas lebih dari 70 varian makanan. Merchant yang tergabung dalam aplikasi pun tersebar di Jabodetabek dan Bandung.

Managing Director MCAS Jahja Suryandy mengatakan, melalui program inovatif ini, DigiResto berharap masyarakat yang sedang sakit dapat menjalani isoman dengan nyaman. Kolaborasi dengan Bank Mandiri dan SiCepat dalam program ini, menurutnya, merupakan bentuk solidaritas perusahaan teknologi di tengah masa sulit.

“Kami berdiri dalam solidaritas dengan negara di tengah masa sulit ini. Dengan menyediakan akses untuk dapat memesan makanan dengan harga yang terjangkau, masyarakat dapat memperoleh gizi yang cukup dalam perjuangan bersama melawan Covid-19,” ujarnya. 

Sementara, CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai berharap, dukungan berupa gratis biaya pengiriman dari merchant ke pemesan makanan dalam program ini dapat memenuhi kebutuhan asupan gizi pasien yang sedang isoman. 

“(Melalui) program ini juga kami harap dapat menekan jumlah penyebaran Covid-19, karena pasien isoman tidak harus keluar rumah untuk membeli makanan,” katanya.

Kirim bantuan lewat Gerakan Indonesia Pasti Bisa

Tidak hanya menginisiasi program pesan makanan Rp 5.000 untuk pasien isoman, Bank Mandiri juga menyalurkan bantuan untuk masyarakat dan tenaga medis melalui Gerakan Indonesia Pasti Bisa.

Bank Mandiri memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) berupa baju hazmat, masker medis, dan sarung tangan medis, paket vitamin, serta sponsorship untuk penyelenggaraan kegiatan vaksinasi.

Bantuan diserahkan pada kesempatan yang sama oleh Aquarius kepada Global Humanity Response Gerakan Indonesia Pasti Bisa Wanda Ponika.

“Inisiatif kolaborasi dukungan ini sangat baik. Harapannya, inisiatif ini dapat membantu serta dimanfaatkan secara optimal, baik oleh masyarakat yang terdampak Covid-19 maupun tenaga medis dan rumah sakit,” kata Aquarius.

Sementara, Wanda Ponika menyampaikan apresiasi kepada Bank Mandiri, SiCepat Ekspres, dan MCAS atas kolaborasi yang dilakukan dengan Gerakan Indonesia Pasti Bisa.

“Gerakan ini bertujuan untuk membantu masyarakat Indonesia dalam menghadapai pandemi. Oleh karena itu, kami menyambut baik dan mengapresiasi kolaborasi dukungan dari ketiga perusahaan,” ujarnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau