Advertorial

GERAI ONLINE Indosat Ooredoo Hadir Mudahkan Pelanggan dalam Mengakses Layanan Komunikasi di Tengah Pandemi

Kompas.com - 17/08/2021, 09:25 WIB

KOMPAS.com – Penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi, IM3 Ooredoo, meluncurkan GERAI ONLINE Indosat Ooredoo melalui kampanye bertajuk “Bersatu untuk Merdeka”. 

Platform dan kampanye itu diluncurkan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-76 Indonesia sekaligus untuk memaknai semangat persatuan seluruh masyarakat Tanah Air.

Seperti diketahui, tahun ini merupakan kali kedua Indonesia merayakan 17 Agustus di tengah pandemi. Selama dua tahun dilanda pagebluk Covid-19, seluruh masyarakat dari berbagai kalangan bahu-membahu mencegah penularan virus corona sembari membangkitkan roda ekonomi demi bertahan hidup.

Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Ritesh Kumar Singh mengatakan, setiap tantangan yang dihadapi bangsa akan teratasi dengan semangat persatuan.

GERAI ONLINE Indosat Ooredoo, lanjut Singh, merupakan kontribusi perseroan dalam mendukung upaya pemerintah memutus rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, platform tersebut juga menjadi bentuk inovasi IM3 Ooredoo dalam melayani kebutuhan telekomunikasi pelanggan, terlebih di masa pandemi.

“Pelanggan dapat menikmati beragam kemudahan akses layanan telekomunikasi (Indosat Ooredoo) dalam satu tempat dengan aman dan nyaman, tanpa perlu meninggalkan rumah,” ucapnya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (12/8/2021).

Adapun layanan yang tersedia di GERAI ONLINE Indosat Ooredoo adalah pembelian kartu perdana dan paket data, isi ulang pulsa, bayar tagihan pascabayar, serta peralihan kartu dari 3G ke 4G. Semua layanan tersebut dapat diakses melalui situs im3ooredoo.com/geraionline.

Kolaborasi lintas generasi

Hal menarik lain dari kampanye “Bersatu untuk Merdeka” adalah keterlibatan sejumlah musisi lintas generasi, seperti Baskara Putra (Hindia), Rendy Pandugo, Petra Sihombing, dan Iwan Fals.

Keempat sosok itu berkolaborasi menyanyikan lagu berjudul Satu Satu - 'Bersatu untuk Merdeka' yang diaransemen ulang oleh Petra. Video dari lagu tersebut bisa disaksikan melalui tautan ini.

Selain menampilkan kepiawaian empat musisi tersebut dalam bermusik, video “Satu Satu-Bersatu untuk Merdeka” juga sarat akan pesan semangat persatuan dan kemerdekaan.

Hal itu terlihat dari aksi saling bantu yang dilakukan para pemeran dalam tayangan video. Pemeran-pemeran tersebut merupakan perwakilan figur-figur masyarakat yang saling bahu-membahu agar kita bisa melewati tantangan masa sulit ini bersama 

Terkait kolaborasi, Iwan mengaku senang bisa terlibat dalam kampanye “Bersatu untuk Merdeka”. Pasalnya, ia dapat menyuarakan semangat persatuan kemerdekaan lewat kampanye kolaborasi lintas generasi ini.

"Kami berharap, pesan yang disampaikan melalui kolaborasi ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat agar tidak menyerah dan terus bersatu untuk bersama-sama berjuang,” kata Iwan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kampanye “Bersatu untuk Merdeka” dan GERAI ONLINE Indosat Ooredoo, silakan kunjungi laman im3ooredoo.com/geraionline atau akun Instagram @im3ooredoo. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau