KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Jawa Timur, melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kediri menyalurkan alat bantu mobilitas (ABM) untuk 22 penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri, Kamis (21/10/2021).
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kediri Kediri Hanindhito Himawan Pramana didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Suharsono menyerahkan bantuan secara simbolis kepada enam orang perwakilan penyandang disabilitas.
Penyaluran ABM tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian Pemkab Kediri kepada kaum disabilitas. Adapun ABM yang diberikan berupa alat bantu dengar, kaki dan tangan palsu, serta kursi roda.
"Saya sampaikan kepada dinsos untuk memberikan ruang kepada teman-teman (disabilitas) untuk dilibatkan dalam pemerintahan Kabupaten Kediri," ujar Hanindhito dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Kamis.
Hal tersebut bertujuan supaya penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri bisa mendapatkan kesempatan yang sama seperti masyarakat pada umumnya.
Suharsono menanggapi permintaan itu dengan serius. Ia mengatakan, penyandang disabilitas akan diberikan kesempatan untuk mengisi pembangunan di Kabupaten Kediri. Pihaknya pun akan melakukan pendataan ulang bagi para penyandang disabilitas yang belum terdaftar sebagai penerima bantuan.
Adapun dari hasil pendataan tersebut, pemerintah juga akan memberikan bantuan nonfisik lain. Tujuannya, supaya para penyandang disabilitas mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kami akan segera melakukan pendampingan dan (memberikan) bantuan berupa modal. Harapannya, seperti yang disampaikan oleh pimpinan, bahwa penyandang disabilitas tidak perlu berkecil hati. Sebab, pemerintah daerah akan selalu hadir untuk mendampingi demi kesejahteraan mereka," kata Suharsono.