Advertorial

Begini Cara Menyiapkan Dana Pensiun Sejak Dini

Kompas.com - 23/11/2021, 17:16 WIB

KOMPAS.com – Sebagai pekerja, menyiapkan kehidupan masa tua merupakan hal penting. Bahkan, sebagian besar ahli perencanaan keuangan menyarankan menyiapkannya sejak dini.

Salah satu yang perlu disiapkan adalah dana pensiun. Dana ini akan digunakan sebagai biaya hidup masa tua nanti.

Perlu diketahui, dana tersebut perlu segera disiapkan selagi kamu masih aktif dan produktif bekerja. Dana pensiun harus pula dipisahkan dengan dana darurat ataupun tabungan lain. Hal ini dilakukan agar perencanaan keuangan bisa sesuai tujuan, termasuk hidup di masa tua yang lebih terjamin.

Berikut tiga tips untuk mulai menyiapkan dana pensiun yang bisa kamu lakukan dari sekarang.

  1. Hitung jangka waktu menuju pensiun

Pertama, kamu harus menghitung lama waktu memasuki masa pensiun. Di Indonesia, umumnya seseorang akan pensiun di usia 57 tahun.

Rumus perhitungannya sederhana. Kurangi usia pensiun sesuai kebijakan perusahaan dan umurmu saat ini. Contohnya, bila kamu berumur 30 tahun, berarti kamu punya jangka waktu 27 tahun untuk mengumpulkan dana pensiun.

  1. Tentukan jumlah dana yang dibutuhkan

Setelah mengetahui jangka waktunya, kamu bisa mulai menargetkan berapa dana yang harus disiapkan. Pada dasarnya, dana pensiun yang perlu disiapkan harus bisa menutup jumlah pengeluaran selama pensiun.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Indonesia (BPS), angka harapan hidup masyarakat di Indonesia pada 2020, mencapai 73,46 tahun bagi wanita dan 69,59 tahun bagi pria. Melihat data itu, setidaknya, kamu perlu menyiapkan dana untuk mengcover biaya hidup selama 12 tahun.

Perkirakan juga kebutuhan lain, seperti biaya liburan, biaya belanja bulanan, biaya listrik, biaya servis mobil, dan biaya kesehatan.

Untuk menghitung biaya hidup semasa pensiun, kamu bisa memperkirakannya dengan biaya hidupmu saat ini. Misalnya, saat ini, gaji kamu sebesar Rp 10 juta per bulan dan cukup untuk memenuhi semua kebutuhan selama satu bulan. Kamu bisa menghitung nilai Rp 10 juta di masa depan dengan memasukkan inflasi dalam formula Future Value.

  1. Pilih cara menabung yang tepat

Setelah mengetahui perkiraan biaya hidup di masa pensiun, kamu dapat memulai memilih cara mengumpulkan dana yang tepat. Menyiapkan dana pensiun dapat dilakukan dengan dua cara.

Pertama dengan bergabung dalam program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) melalui sejumlah bank. Kedua, dengan berinvestasi jangka panjang.

Seperti diketahui, salah satu manfaat investasi jangka panjang adalah memenuhi kebutuhan di masa depan, termasuk masa pensiun. Maka dari itu, investasi menjadi pilihan tepat untuk menyiapkan dana pensiun.

Berbicara mengenai investasi jangka panjang, kamu bisa memilih dua jenis investasi yang cukup aman bagi pemula, seperti investasi emas dan investasi reksadana.

Kedua instrumen tersebut memberikan keuntungan yang lebih besar dibandingkan investasi jangka pendek. Kamu pun bisa menentukan sendiri jangka waktu berinvestasi, mulai dari 5 tahun, 10 tahun, 15 tahun, hingga 20 tahun. Semakin panjang jangka waktu berinvestasi, potensi imbal hasil yang didapat semakin besar.

Untuk memulai investasi emas atau reksadana, kamu dapat memilih platform yang tepercaya, seperti Tokopedia. Selain dua instrumen tersebut, Tokopedia juga menyediakan beberapa jenis investasi, seperti saham, valuta asing, dan obligasi.

Perlu diingat, hal terpenting dalam menyiapkan dana pensiun adalah konsistensi. Jadi, pastikan kamu konsisten menyisihkan penghasilan tiap bulan sesuai perhitungan tersebut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com