Advertorial

Kemenag Minta KUA Proaktif Bagikan Informasi Layanan lewat Sosialisasi Lapangan

Kompas.com - 11/12/2021, 13:03 WIB

KOMPAS.com – Guna mendorong program revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA), Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kementerian Agama (Kemenag) Muhammad Adib meminta KUA proaktif melakukan sosialisasi program ke lapangan.

Menurutnya, kendati KUA memiliki banyak program atau layanan baru, keduanya tidak akan berkembang apabila masyarakat tidak mengetahui informasi tersebut.

 “Kalau masyarakat tidak tahu, maka tidak ada yang dilayani. Kalau tidak ada yang dilayani, maka layanan itu tidak berkembang,” kata pria yang akrab disapa Gus Adib melalui rilis resmi, Sabtu (11/12/2021).

Ketika masyarakat tidak tahu dengan adanya layanan-layanan di KUA, maka kemungkinan besar KUA akan kembali dianggap sebagai "Kantor Urusan Asmara".

Selain itu, dengan adanya sosialisasi ke lapangan, KUA juga bisa mengukur apakah layanan tersebut sudah memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kita bisa menilai apa kekurangannya, di mana yang harus diperbaiki, apa yang harus dipertahankan, apa yang harus ditinggalkan,” tambahnya.

Terkait dengan manfaat program atau layanan, Gus Adib mengaku, keduanya hanya bisa diukur ketika masyarakat sudah mencobanya sendiri. Sebab, masyarakat nantinya akan memberikan feedback terhadap layanan yang tersedia di KUA.

“Bagaimana kita bisa menilai sebuah benda kalau kita sendiri belum pernah menggunakan benda itu? Begitu pun layanan, bagaimana masyarakat bisa memberikan feedback kalau mereka tidak pernah menerima atau merasakan layanannya?” tegasnya.

Guna memberi pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat, Gus Adib menegaskan bahwa pegawai KUA harus mengubah perspektif dalam memberikan layanan. Salah satunya dengan menghilangkan pemikiran bahwa layanan yang disediakan tidak perlu disosialisasikan.

“Sekarang KUA menyediakan layanan dan bagaimana caranya masyarakat agar tahu layanan itu. Perspektifnya harus itu,” tuturnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau