Advertorial

Teknologi Digital Bank BJB Makin Canggih, Ajukan Kredit Cukup Lewat Ponsel

Kompas.com - 10/02/2022, 08:00 WIB

KOMPAS.com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank BJB akan bekerja sama dengan perusahaan teknologi besar berskala internasional untuk mendukung pengembangan infrastruktur teknologi dan digitalisasi.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB Widi Hartoto mengatakan, upaya Bank BJB menggandeng perusahaan teknologi tersebut bertujuan meningkatkan kecepatan dan keandalan layanan perbankan sekaligus melahirkan inovasi baru.

Salah satu inovasi yang dihasilkan dari kerja sama tersebut adalah pengajuan kredit yang bersifat ritel dapat dilakukan melalui aplikasi. Dengan begitu, layanan digital banking Bank BJB, khususnya kredit, menjadi lebih komprehensif.

“Berkat teknologi, pelayanan perbankan Bank BJB semakin mudah (dinikmati) dan memberikan pengalaman serupa dengan layanan yang diberikan oleh financial technology (fintech),” ucap Widi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (8/2/2022).

Bank BJB, lanjut Widi, akan mengumumkan perusahaan teknologi yang digandeng dalam kerja sama tersebut dalam waktu dekat. Selain itu, inovasi yang dihadirkan pada layanan Bank BJB juga sejalan dengan strategi manajemen yang giat melakukan pengembangan information technology (IT) dan penguatan modal.

Aplikasi Bank BJB. DOK. Bank BJB) Aplikasi Bank BJB.

Widi melanjutkan, kuatnya dukungan di sektor teknologi, memungkinkan Bank BJB melayani nasabah personal dan korporasi dengan lebih efisien. Terlebih, BJB juga memiliki dukungan infrastruktur IT yang sudah tersebar luas.

“Saat ini, Bank BJB memiliki infrastruktur jaringan yang luas di Jawa Barat dan Banten. Total, ada infrastruktur jaringan yang tersebar di 14 provinsi di Indonesia. Dengan jaringan luas dan kuat, layanan digital yang dimiliki Bank BJB dapat memberikan pengalaman serupa fintech,” katanya.

Mengenai kemungkinan untuk memiliki bank digital, Widi menjelaskan bahwa rencana tersebut akan lebih baik diwujudkan melalui pembentukan anak usaha baru. Upaya lain yang bisa dilakukan adalah mengonversi anak usaha yang sudah ada dan memiliki kinerja bagus. 

Saat ini, lanjut Widi, Bank BJB memiliki berbagai keunggulan di sektor infrastruktur teknologi informasi (TI) dan digitalisasi. Keunggulan tersebut memungkinkan produk Bank BJB dapat diakses secara digital. Dengan demikian, nasabah tidak perlu datang ke bank. Layanan Bank BJB dapat diakses kapan pun dan di mana pun melalui gadget nasabah.

“Bank BJB akan terus beradaptasi dengan menyesuaikan tren yang terus berkembang untuk mengoptimalkan layanan digital bagi nasabah dan masyarakat,” ujar Widi.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com