Advertorial

PPSDM Geominerba Ajak Masyarakat Palu Jadi Penyuluh Mitigasi Bencana

Kompas.com - 25/02/2022, 19:00 WIB

KOMPAS.com – Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memiliki kondisi geologi yang rawan bencana, yakni gunung api, gempa bumi, tsunami, dan gerakan tanah.

Oleh karena itu, masyarakat setempat harus siap siaga bila sewaktu-waktu bencana terjadi. Sosialisasi pun diperlukan agar masyarakat memiliki kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Mengingat kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana begitu penting, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batu Bara (PPSDM Geominerba) bekerja sama dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulteng menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Penyuluh Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami.

Perwakilan dari Dinas ESDM Sulteng Drs Ahsan, MSi membuka secara resmi kegiatan tersebut di Swiss Belhotel Silae, Kota Palu, Senin (21/2/2022).

Adapun diklat diikuti 20 peserta yang merupakan masyarakat tangguh bencana di Provinsi Sulteng. Mereka mengikuti rangkaian kegiatan selam lima hari, mulai dari 21 sampai 25 Februari 2022.

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, para peserta dibekali materi, seperti Pengenalan Bencana Gempa Bumi, Pengenalan Bencana Tsunami, Mitigasi Bencana Gempa Bumi, Mitigasi Bencana Tsunami, Penyusunan Bahan Sajian/Bahan Presentasi, dan Teknik Penyuluhan.

Para peserta juga akan melakukan praktik secara langsung ke lapangan. Diklat diakhiri dengan seminar simulasi.

Pada sambutannya, Ahsan berharap, para peserta dapat memberi sumbangsih dalam peningkatan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana alam geologi.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com