Advertorial

Kinerja Nyata Batumbu Bagi Pertumbuhan UMKM di Indonesia

Kompas.com - 27/04/2022, 22:11 WIB

KOMPAS.com - Menyambut inaugurasi ke-3 sejak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Berdayakan Usaha Indonesia atau Batumbu mengadakan kegiatan sosial berbagi paket sembako kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta panti sosial.

Kegiatan tersebut pun selaras dengan aspirasi perusahaan. Pasalnya, sejak awal didirikan, Batumbu mengusung visi dan misi untuk mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi melalui inklusi keuangan demi tercapainya aspirasi para pelaku usaha UMKM.

Pada kegiatan tersebut, Batumbu membagikan 400 paket sembako kepada para pelaku UMKM dan panti sosial secara langsung, seperti daging beku, mi instan, beras, minyak goreng, bumbu masak, susu, serta makanan kemasan.

Presiden Direktur Batumbu Jenny Wiriyanto mengatakan, kegiatan sosial tersebut sejalan dengan konsistensi Batumbu untuk senantiasa memberdayakan ekosistem dalam menumbuhkembangkan pelaku UMKM di Indonesia.

“(Pemberdayaan ini dilakukan) melalui sinergi strategis yang dibangun dengan para pelaku rantai pasok dari hulu sampai hilir,” imbuhnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Rabu (27/4/2022).

Kegiatan sosial bertajuk “TumbuBagi Bersama” itu didukung oleh sejumlah prinsipal yang turut memiliki kepedulian sosial terhadap para pelaku UMKM dan juga panti sosial.

Deretan prinsipal tersebut di antaranya adalah Dua Kelinci, Fokus Ritel Indoprima, Yamazaki Indonesia, Trijaya Wisesa, Fajar Jaya Anugerah, Sinar Wijaya Utama, Lezza Chicken Nugget Stick & Sosis, Rukun Mitra Sejati, dan Tumbakmas Niaga Sakti (Sasa).

Aktif berkolaborasi

Selama tiga tahun terakhir, kata Jenny, Batumbu telah mampu dan secara aktif untuk berkolaborasi dengan lebih 94 rekanan prinsipal dari beberapa sektor industri yang menjadi target market perusahaan.

Sektor tersebut di antaranya adalah consumer goods, food and beverages, pharmaceutical, serta reputable groceries chain.

“Batumbu juga mendapatkan kepercayaan untuk bermitra dengan lembaga perbankan dan perusahaan Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI) lainnya untuk membantu penyaluran kredit yang lebih cepat dan mudah,” jelasnya.

Ia melanjutkan, kolaborasi tersebut, menghasilkan sinergi bisnis bagi Batumbu untuk memberikan akses kepada para pelaku UMKM. Dengan begitu, mereka dapat menikmati solusi pembiayaan yang cepat dan mudah.

“Kami telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 8 triliun dengan membiayai 119.000 invoices yang tersebar di 26 provinsi,” paparnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com