KOMPAS.com – Xpreneur Summit akan kembali digelar pada pada Sabtu (21/5/2022) hingga Minggu (22/5/2022) dengan tajuk “Wealth Automation” atau Automasi Kekayaan. Seperti temanya, para peserta akan dibimbing secara khusus dalam mengembangkan bisnis dan memiliki wealth automation dengan pendapatan pasif.
Untuk diketahui, Xpreneur Summit merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Xpreneur. Acara ini dicetuskan oleh founder Xpreneur dan Lightrees Group Joshua Tan. Ia juga merupakan Growth Automation Xpert and Serial Entrepreneur in Technology, Property, and Business Services.
Adapun Xpreneur Summit 2022 “Wealth Automation” diselenggarakan secara hybrid dan diisi oleh kolaborasi dari top speakers dan Xpert dari seluruh Indonesia.
Acara tersebut ditujukan untuk 2.000 peserta yang terdiri dari investor, karyawan, freelancer, tenaga ahli, konsultan, serta pemilik usaha.
Joshua mengatakan, Xpreneur Summit 2022 merupakan wadah kolaborasi dan kerja sama para Xpert yang xtraordinary, xciting, dan xcellent, demi aksi kemanusiaan dengan misi give back (berbagi).
“Bukan hanya dengan ‘ikan’, melainkan juga dengan ‘pancing’, agar orang kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19 bisa ‘memancing’ sendiri dan menghasilkan pendapatan yang bersifat wealth automation,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (20/5/2022).
Sesuai dengan misinya, hasil penjualan tiket Xpreneur Summit 2022 “Wealth Automation” akan didonasikan untuk pendidikan dan pelatihan penyandang disabilitas serta anak-anak muda kurang mampu yang terkena dampak pandemi Covid-19 melalui institusi BenihBaik dan Yayasan Lions.
“Melalui Xpreneur Summit 2022, kami berharap aksi learn and give terus terjadi dan menjadi berkat bagi orang yang membutuhkan,” ujar Joshua.
Menurut Joshua, di zaman digital seperti saat ini, hal yang terpenting bukanlah mendapat uang besar sesekali, melainkan cara mendapat uang secara konsisten. Ditambah, cara agar uang semakin besar dengan mengeluarkan tenaga dan waktu yang lebih sedikit.
Ia mengatakan, masyarakat bisa belajar dari kisah seorang pemilik toko kelontong yang membangun bisnisnya secara konvensional sejak 38 tahun lalu, tapi akhirnya harus menutup toko karena terkena dampak e-commerce dan marketplace.
Contoh lain adalah kisah pekerja yang hidupnya hanya menghabiskan waktu di kantor dan kehilangan waktu berharga bersama keluarga.
“Ini membuat kita menyadari pentingnya wealth automation, yaitu mengubah pendapatan aktif yang biasanya tidak tentu dan ditukar dengan tenaga dan waktu, menjadi pendapatan pasif yang mengalir secara lebih otomatis dengan sesedikit mungkin waktu dan tenaga,” papar Joshua.
Bersama dengan Divi Multimedia dan Toffee Events sebagai rekan penyelenggara, Xpreneur Summit 2022 menghadirkan 16 Xpert dari berbagai industri dan bidang yang sudah berpengalaman dalam membangun dan mengembangkan bisnis.
Adapun para Xpert tersebut adalah Sales Xpert sekaligus Indonesia’s Favorite Trainer and Seminar Speaker James Gwee, Indonesia’s #1 Business Coach and Chief of Executive (CEO) Top Coach Indonesia Tom MC Ifle, founder Mindset Merdeka dan Calibreworks Sunil Tolani, Pakar Kartu Kredit Indonesia Roy Shakti, Fast Moving Consumer Good (FMCG) Sales and Distribution Xpert Hendra Hilman, serta pemuda yang akrab disapa Juragan Belasan Kos Eksekutif di Usia 25 Tahun Anthony Sudarsono.
Kemudian, Passive Income Property Xpert sekaligus pemilik puluhan minimarket waralaba Pipo Hargiyanto, Finance Engineering Xpert dan peraih Indonesian Chief of Financial Officer (CFO) 2013 Frans Budi Pranata, Hotel Xpert Dicky Sumarsono, dan founder Kuadran Kanan Academy Ferry Reviandy.
Selanjutnya, ada Intuitive Writing Xpert yang sudah menulis 340 judul buku Indari Mastuti, Culinary Xpert sekaligus founder Pecel Lele Lela, Hore Steak, dan Fellaa Integrated Technology Rangga Umar, salah satu The Most Wanted Digital Marketer Indonesia Juanda Rovelim, Xpert Wisata Joko Sutrisno, serta Trainer Financial Sales Xpert Rika.
Sebagai informasi, acara Xpreneur Summit Marketing and Sales pada 2021 berhasil memperoleh hampir 700 peserta dengan total donasi mencapai Rp 40 juta yang didonasikan kepada instansi-instansi sosial.
Capaian tersebut diperoleh berkat campur tangan 20 orang top speakers yang membagi ilmu di bidangnya masing-masing.