Advertorial

Gernas BBI 2022 Kalsel: Pertamina Dukung Percepatan Pemulihan UMKM dari Dampak Pandemi

Kompas.com - 24/07/2022, 20:08 WIB

KOMPAS.com – PT Pertamina (Persero) menggelar Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau Gernas BBI untuk percepatan pemulihan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) akibat pandemi Covid-19. Kegiatan ini diselenggarakan bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

“Untuk mendukung kebangkitan UMKM yang akan memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan bangsa,” kata Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Minggu (24/7/2022).

Melalui gerakan ini, lanjut Nicke, Pertamina memberi berbagai dukungan pembinaan kepada lebih dari 66 ribu UMKM mitra binaan yang tersebar di seluruh Tanah Air. Dukungan tersebut diharapkan dapat mempercepat kebangkitan kembali UMKM setelah dihantam pandemi sejak 2020.

“Kami yakin berbagai rangkaian kegiatan Gernas BBI dapat membantu UMKM dalam mempromosikan produk unggulannya serta membangun motivasi para pelaku UMKM agar tetap bertahan, terus berkembang, dan naik kelas, sehingga produknya dapat dikenal tidak hanya di tingkat nasional, namun juga di internasional,” tuturnya. 

Menurut Nicke, perilaku konsumen yang bergeser ke belanja online selama pandemi Covid-19 mengharuskan para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dengan platform digital. Misalnya, memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan konsumen dan meningkatkan awareness sehingga dapat memperluas pangsa pasar.

Menjawab kebutuhan tersebut, Gernas BBI 2022 yang digelar di Kalimantan Selatan ini menjadi ajang bagi para pelaku UMKM lokal untuk mempromosikan dan mengampanyekan brand serta produknya agar dikenal hingga mancanegara.

Sejak 2020, melalui program Pendanaan UMK dan Rumah BUMN, Pertamina telah menyelenggarakan hampir seribu kegiatan online training, baik melalui sosial media maupun webinar, dengan total peserta mencapai lebih dari 36 ribu orang.

Nicke mengatakan Pertamina secara konsisten melakukan pembinaan UMK agar naik kelas dengan melakukan pembinaan sesuai kurikulum go modern, go digital, go online, dan go global.

“Dengan semangat 'Energizing You dan Energizing Indonesia', Pertamina mengajak seluruh masyarakat untuk dapat meningkatkan kepedulian dalam mencintai dan membeli produk-produk Indonesia, serta bangga menggunakan produk dalam negeri,” pungkasnya.

Pertamina juga senantiasa mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) melalui implementasi program-program berbasis environmental, social, and governance (ESG) di seluruh wilayah operasionalnya. Ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina demi mewujudkan manfaat ekonomi di masyarakat.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau