Advertorial

Terapkan Prinsip CSV, Jasa Marga Salurkan Bantuan Pengembangan UMK di Rest Area Km 88B dan Rest Area Km 207A

Kompas.com - 03/09/2022, 10:13 WIB

KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) perusahaan menyalurkan bantuan untuk usaha mikro dan kecil (UMKM). Bantuan ini sekaligus implementasi dari prinsip Creating Shared Value (CSV) yang diusung perseroan.

Bantuan senilai total Rp 295 juta itu diberikan kepada UMK mitra binaan Jasa Marga di Rest Area Km 88B Jalan Tol Cipularang dan Rest Area Km 207A Jalan Tol Palikanci.

Adapun bantuan terbagi menjadi beberapa bentuk program secara bertahap, yaitu bantuan fasilitas, perlengkapan dan prasarana usaha, serta bantuan pembayaran sewa tenant.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya A B kepada pengelola UMK Rest Area Km 88A Ahmad Nizar di Rest Area Km 88A Jalan Tol Cipularang, Jumat (2/9/2022).

Sebelumnya, bantuan serupa juga diserahkan secara simbolis di Rest Area Km 207A Jalan Tol Palikanci, Senin (29/8/2022).

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan bahwa dengan menjalankan program CSV, Jasa Marga berkomitmen untuk berkontribusi pada kehidupan masyarakat. Dengan begitu, pihaknya dapat menciptakan manfaat bersama sekaligus memastikan keberlanjutan bisnis perseroan.

"Kami berharap, bantuan ini dapat meringankan pelaku UMK di rest area, terutama dalam menyiapkan perlengkapan dan prasarana usaha yang layak hingga keringanan dalam membayar uang sewa tenant,” kata Lisye dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (3/9/2022).

Manfaat dari bantuan tersebut, lanjutnya, akan dirasakan oleh pengguna jalan. Sebab, para tenant UMK tetap dapat melayani pengguna jalan yang singgah di rest area dengan berbagai pilihan makanan dan minuman hingga oleh-oleh yang dijual oleh mereka.

Lisye menambahkan, Jasa Marga selalu mendukung UMK di seluruh rest area yang dikelola oleh Jasa Marga.

Menurutnya, sebagai perusahaan yang bergerak di industri jalan tol, pihaknya tidak bisa terlepas dari para pelaku usaha UMK, baik yang menggantungkan usahanya pada keberadaan ruas-ruas jalan tol dari Jasa Marga Group maupun yang secara langsung menjadi mitra Jasa Marga sebagai tenant rest area yang dikelola oleh PT Jasamarga Related Business (JMRB).

"Jasa Marga mengapresiasi keberadaan para mitra UMK ini. Selain menjadi bagian dari roda penggerak ekonomi, UMK juga membantu menyerap banyak tenaga kerja di Indonesia,” imbuh Lisye.

Oleh sebab itu, kata Lisye, bantuan perlengkapan dan prasarana usaha tersebut sangat dibutuhkan. 

Dengan bantuan tersebut, pelayanan dari mitra UMK makin meningkat dan membuat pengunjung Rest Area Km 88B Jalan Tol Cipularang dan Rest Area Km 207A Jalan Tol Palikanci menjadi lebih nyaman

“Harapannya, dapat menarik lebih banyak pembeli lagi ke depannya,” tutur Lisye.

Salah satu pelaku UMK yang menerima bantuan CSV, Faris Sanjaya, mengaku bersyukur atas bantuan dari Jasa Marga tersebut. Menurutnya, setelah dua tahun lebih dalam kondisi pandemi, banyak hal yang perlu disiapkan untuk kembali memulai usaha.

“Saya sangat berterima kasih kepada Jasa Marga atas bantuan yang diberikan kepada kami para pelaku UMK di Rest Area Km 88A Jalan Tol Cipularang ini. Kami bisa kembali bersemangat dan mendapatkan harapan untuk kembali memulai usaha kami,” kata Faris.

Selain memberikan bantuan dari program CSV, Jasa Marga juga terus berkomitmen menjalankan program pembinaan UMK selama pandemi Covid-19.

Program tersebut di antaranya adalah pembinaan kepada UMK mitra binaan berupa sertifikasi halal untuk 12 mitra binaan dan pameran UMK di Rest Area KM 39A Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Pasar Rakyat di Kuningan, Jawa Barat yang diikuti hingga 40 mitra binaan.

Selanjutnya, program pembinaan Market Place dan program Pasar Digital Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PaDi UMKM).

Jasa Marga melaksanakan program pembinaan untuk meningkatkan kemampuan sekaligus mendorong UMK untuk naik kelas. Dengan begitu, UMK binaan dapat mandiri.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com