Dukung Pembiayaan Petani, BRI Kolaborasi dengan Syngenta Indonesia melalui Centrigo™ Farming Ecosystem

Amam Sukriyanto, Agus Noorsanto, Kazim Hasnain, Ronnie Keh, dan NFE Omnichannel & Customer Experience Lead Syngenta Asia Pacific Rafaela Arancibia dalam acara penandatanganan kerja sama. (Dok. BRI)

KOMPAS.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berkomitmen menyediakan layanan keuangan terbaik, termasuk dalam sektor pertanian yang menjadi salah satu mitra utama perseroan.

Demi mengembangkan sektor pertanian, BRI menjalin kerja sama dengan PT Syngenta Indonesia untuk menyediakan layanan keuangan dan pembiayaan bagi petani sebagai bagian dari Centrigo™ Farming Ecosystem.

Untuk diketahui, ekosistem end-to-end yang akan diluncurkan pada Oktober 2022 itu menempatkan petani Indonesia sebagai pusatnya. Dengan demikian, Centrigo™ akan membantu memenuhi kebutuhan serta meningkatkan produktivitas dan profitabilitas petani.

Adapun peresmian kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Director of Institutional and Wholesale Business BRI Agus Noorsanto dan President Director PT Syngenta Indonesia Kazim Hasnain di Jakarta, Selasa (13/9/2022).

Kerja sama tersebut melibatkan berbagai layanan perbankan yang disediakan oleh BRI bagi PT Syngenta Indonesia dan semua stakeholder dalam ekosistem bisnisnya.

Agus Noorsanto mengatakan, kolaborasi tersebut akan membantu meningkatkan taraf hidup petani Indonesia dan memajukan sektor pertanian di Indonesia.

“Seluruh pengelolaan transaksi keuangan akan dijalankan secara efisien melalui solusi digital yang tersedia, seperti cash management platform BRICaMS, corporate billing management BRICBM, Pasar Rakyat Indonesia (PARI),” ujar Agus dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (15/9/2022).

Sementara itu, Kazim Hasnain menambahkan bahwa Syngenta berkomitmen memajukan pertanian Indonesia untuk memastikan ketersediaan pangan cukup dan berkualitas secara berkelanjutan.

Melalui teknologi mutakhir, pengalaman di seluruh dunia, dan kemitraan di seluruh rantai nilai, imbuh Kazim, pihaknya yakin dapat membantu mempercepat pertumbuhan sektor pertanian di Indonesia.

“Kami senang dengan kolaborasi baru tersebut dan yakin solusi perbankan digital BRI dengan jangkauan layanannya yang luas akan membuka potensi petani Indonesia serta mendukung pertumbuhan bisnis Syngenta di Indonesia,” kata Kazim.

Pada kesempatan sama, ditandatangani juga perjanjian kerja sama kredit mikro dan solusi digital bagi para petani yang tergabung dalam Centrigo™ Farming Ecosystem.

Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Director of Micro Business BRI Supari dan Director PT Syngenta Indonesia Ronnie Keh. Disampaikan pula letter of intent kepada Director of Small and Medium Business BRI Amam Sukriyanto untuk kerja sama bisnis di bidang small medium enterprise (SME).

Sebagai informasi, Centrigo™ Farming Ecosystem memiliki tujuan yang sejalan dengan misi BRI untuk menjadi “The Champion of Financial Inclusion” yang merangkul seluruh lapisan masyarakat untuk memajukan perekonomian nasional.

Lewat pengalaman dalam menyalurkan kredit dari usaha ultramikro, mikro, kecil, dan menengah hingga segmen korporasi, BRI siap akan mendukung cita-cita pembangunan ekosistem pertanian Indonesia.

Kapolri Klaim Perpol 10/2025 Justru Perjelas Putusan MK: Apa yang Dilanggar?

Respons Shin Tae-yong Soal Dukungan Kembali ke Timnas Indonesia oleh Suporter

KPK Sita Uang Tunai dan Dokumen Usai Geledah Rumah Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Shin Tae-yong Percaya Timnas Indonesia Pasti Bisa Lolos ke Piala Dunia

Penghargaan dan sertifikat:

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com

Daftarkan Email

Kanal

Network

Apresiasi Spesial

Syarat dan ketentuan

Definisi
- Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
- Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
Penggunaan kontribusi
- Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
- KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
Pesan & Komentar
- Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
- Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
- Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
Hak & Batasan
- Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
- Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
- KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Privasi & Data
- Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
- Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
Pernyataan
- Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
Batasan tanggung jawab
- KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
- Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com