Advertorial

Mengenal Lebih Jauh Asuransi Kesehatan Berdasarkan Manfaat yang Diberikan

Kompas.com - 13/12/2022, 08:00 WIB

KOMPAS.com - Kehidupan manusia tidak lepas dari ketidakpastian, termasuk dalam hal kesehatan. Kondisi hidup yang tadinya baik-baik saja, bisa langsung berubah seketika lantaran kejadian tak terduga.

Salah satu contoh ketidakpastian tersebut adalah kemunculan beban tiga penyakit secara bersamaan atau triple burden disease, yakni prevalensi atau jumlah kasus penyakit menular yang meningkat cepat, angka penyakit menular klasik seperti demam berdarah dengue dan diare yang masih relatif tinggi, serta Covid-19 yang terus bermutasi.

Seluruh masalah tersebut jelas harus ditanggapi secara serius. Sebab, keadaan hidup Anda bisa semakin kompleks jika terkena penyakit tersebut. Apalagi, jika Anda membutuhkan perawatan di rumah sakit (RS).

Seperti diketahui, perawatan yang dilakukan di RS umumnya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hal tersebut pun dapat berdampak pada kondisi finansial pribadi dan keluarga.

Situasi tersebut pun dapat memunculkan sejumlah risiko lain, seperti pupusnya cita-cita akibat dana tabungan yang terkuras, membebani finansial keluarga besar, dan kehilangan sumber pendapatan.

Di dunia ini, memang tak ada seorang pun yang luput dari ancaman penyakit. Namun, bukan berarti Anda tak melakukan apa pun untuk mengantisipasi hal tersebut.

Selain membutuhkan tabungan dan dana darurat, Anda bisa mengantisipasi sekaligus melindungi diri dari risiko terserang penyakit dengan memanfaatkan asuransi kesehatan.

Untuk diketahui, asuransi kesehatan berbeda dengan asuransi jiwa yang memberikan manfaat uang pertanggungan kepada keluarga atau ahli waris dari tertanggung.

Asuransi jiwa memberikan manfaat jika tertanggung meninggal dunia akibat masalah kesehatan penyakit atau kecelakaan.

Sementara itu, asuransi kesehatan memberikan manfaat berupa pertanggungan biaya pengobatan, rawat inap, serta operasi berdasarkan syarat dan ketentuan yang disepakati di polis.

Asuransi kesehatan sendiri dibagi ke dalam beberapa jenis berdasarkan manfaat yang dimiliki. Berikut ulasannya.

  1. Rawat inap

Asuransi kesehatan dengan manfaat rawat inap fokus memberikan proteksi berupa biaya perawatan atau proses rawat inap di RS kepada pemegang polis.

Biasanya, asuransi tersebut dapat dimanfaatkan oleh pemegang polis yang didiagnosis penyakit tertentu, membutuhkan penanganan khusus, dan membutuhkan proses pemulihan setelah mengalami operasi atau pembedahan.

Adapun salah satu perusahaan asuransi yang dapat memberikan manfaat tersebut adalah Prudential Indonesia.

Tak hanya rawat inap, Prudential Indonesia juga menyediakan solusi kesehatan komprehensif mulai dari pra-rawat inap, rawat inap, pasca-rawat inap, hingga perawatan lanjutan melalui produk PRUSolusi Sehat Plus PRO.

  1. Perlindungan penyakit kritis

Asuransi penyakit kritis umumnya berupa manfaat tambahan dari asuransi jiwa. Asuransi jenis ini akan memberikan pertanggungan biaya perawatan medis saat nasabah terdiagnosis penyakit kritis.

Prudential Indonesia memberikan manfaat asuransi yang memberikan perlindungan penyakit kritis melalui beberapa keuntungan tambahan.

Salah satu keuntungan tersebut bisa didapatkan melalui produk PRUCritical Benefit 88. Layanan ini hadir untuk memberikan perlindungan komprehensif terhadap risiko kondisi kritis atau meninggal dunia pada seseorang sampai dengan usia 88 tahun.

Selain itu, ada juga produk PRUCrisis Cover Benefit Plus 61 dengan manfaat pertanggungan tambahan lewat perlindungan komprehensif atas 61 penyakit kritis stadium akhir.

Terakhir, produk PRUTotal Critical Protection (PRUTop) yang menyediakan manfaat perlindungan total atas ancaman kondisi kritis, termasuk yang belum ditemukan metode penyembuhannya.

  1. Perlindungan kecelakaan

Asuransi kecelakaan diri adalah asuransi yang menjamin risiko cacat tetap, total, dan meninggal dunia akibat kecelakaan.

Jenis asuransi tersebut dirancang untuk menjamin biaya perawatan akibat risiko yang dialami tertanggung ketika mengalami kecelakaan, baik di tempat kerja maupun di jalan saat berkendara.

Prudential Indonesia merangkum layanan asuransi kecelakaan dalam produk asuransi tambahan PRUPersonal Accident Death & Disablement Plus.

Produk tersebut hadir dengan manfaat pertanggungan terhadap risiko patah tulang, luka bakar, cacat total, dan meninggal dunia akibat kecelakaan.

  1. Investasi

Asuransi yang terkait dengan investasi pada dasarnya bukan asuransi kesehatan. Akan tetapi, manfaat kesehatan menjadi manfaat tambahan (rider) dalam layanan asuransi jenis ini.

Jenis asuransi tersebut disebut secara resmi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Produk Asuransi yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI).

PAYDI adalah layanan perlindungan yang menggabungkan asuransi jiwa seumur hidup dengan produk investasi.

Prudential Indonesia pun menawarkan opsi layanan PAYDI melalui produk PRULink Generasi Baru. Produk ini merupakan asuransi dengan manfaat ganda berupa proteksi dan investasi.

Selain itu, PRULink Generasi Baru juga menyediakan manfaat asuransi tambahan (rider) untuk perlindungan risiko sakit, cacat, dan meninggal dunia.

Itulah definisi dan berbagai jenis peruntukan asuransi kesehatan. Satu hal lain yang tidak kalah penting diperhatikan adalah kredibilitas penyedia jasa dan produk asuransi terkait.

Prudential Indonesia telah dipercaya untuk melindungi keluarga Indonesia selama hampir 27 tahun.

Sepanjang 2021, Prudential Indonesia telah membuktikan komitmennya melalui pembayaran klaim terhadap 2,5 juta tertanggung serta pemberian manfaat sebesar Rp 16,6 triliun.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com