Akselerasi Pengembangan dan Promosi Pariwisata Indonesia, InJourney Tanda Tangani MoU dengan Bobobox

KOMPAS.com – PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney dan Bobobox berkolaborasi dalam menyediakan, serta mengelola akomodasi dan promosi pariwisata di berbagai lokasi utama Indonesia.

Kolaborasi keduanya diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) di Gedung Sarinah, Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Selasa (17/1/2023).

Kerjasama strategis pada awal 2023 tersebut diharapkan akan menjadi penggerak kemajuan sektor wisata Tanah Air.

Melalui kerja sama itu, InJourney dan Bobobox berkomitmen mengoptimalkan potensi dan sumber daya pariwisata di Indonesia.

InJourney dan Bobobox menyepakati bahwa kerja sama yang dijalin merupakan sebuah pencapaian baru dalam mewujudkan komitmen meningkatkan potensi pariwisata Indonesia yang unik, berkualitas, dan bertaraf internasional.

DOK. InJourney Direktur Utama (Dirut) InJourney Dony Oskaria.

Direktur Utama (Dirut) InJourney Dony Oskaria mengaku antusias terhadap kerjasama pihaknya dengan Bobobox untuk memajukan sektor pariwisata nasional sehingga menjadi preferensi utama para wisatawan.

Menurutnya, kerjasama tersebut sejalan dengan visi dan misi InJourney untuk menjadi leading tourism ecosystem di Indonesia, yaitu fokus mengembangkan lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), seperti Danau Toba, Labuan Bajo, Mandalika, Borobudur, dan Likupang.

“Pengembangan destinasi ini membutuhkan banyak elemen pendukung dalam membangun pariwisata. Kamu berharap Bobobox dapat menjadi partner yang memberikan solusi akomodasi di destinasi baru,” ujar Dony dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (21/1/2023).

Ia mengatakan bahwa industri pariwisata berperan penting dalam membantu akselerasi ekonomi nasional.

Menurut Dony, kolaborasi antara InJourney dan Bobobox dapat menjawab minat pariwisata yang semakin atraktif di masa mendatang.

“Hal ini tentu akan semakin mempopulerkan Indonesia sebagai destinasi wisata pilihan sehingga sektor pariwisata nasional dapat terus maju, tumbuh, dan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat lokal,” jelasnya.

Senada dengan Dony Oskaria, Chief Executive Officer (CEO) Bobobox Indra Gunawan mengatakan bahwa kerja sama tersebut menjadi langkah yang tepat dalam pengembangan sektor wisata Indonesia.

“Kami menyambut baik kerjasama ini. Selaras dengan InJourney, Bobobox percaya bahwa pariwisata Indonesia merupakan salah satu pilar penting penggerak ekonomi negara dan kami melihat besarnya peluang di sektor ini,” imbuhnya.

Indra berharap, kolaborasi dengan InJourney dapat memberikan warna serta menjadi solusi baru untuk industri pariwisata masa kini.

Ia mengungkapkan, Sepanjang masa pandemi Covid-19 telah melihat adanya the new market, yaitu minat dan pengembangan pesat pada pasar turis domestik yang didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z (gen Z).

“Sebanyak 72 persen generasi muda saat ini menganggap traveling menjadi salah satu prioritas utama dalam gaya hidup mereka. Ke depan akan banyak sekali potensi lifestyle baru yang tercipta. Banyak generasi muda tertarik untuk mengetahui dan menikmati lebih lanjut keindahan Indonesia,” jelas Indra.

Indra menyatakan bahwa Bobobox mengapresiasi kerjasama dan dukungan InJourney dalam pengembangan dan promosi sektor pariwisata.

Ia kembali mengatakan, kolaborasi bersama InJourney diharapkan dapat merepresentasi wajah baru ekosistem industri pariwisata Indonesia yang lebih baik.

“Semoga dengan adanya partnership ini akan lebih banyak inisiatif menarik untuk memperkenalkan destinasi domestik baru yang belum tergali kepada seluruh masyarakat Indonesia atau bahkan dunia. Kami bersyukur dan antusias dapat menjadi bagian dari kolaborasi ini. Mudah-mudahan Bobobox dapat mengeksekusi hasil kerjasama ini dengan cepat,” tutur Indra.