KOMPAS.com - Siapa yang tidak kenal keju? Produk olahan susu ini kerap dikombinasikan dengan berbagai jenis makanan. Keju juga sering dijadikan topping untuk memperkaya cita rasa suatu hidangan.
Namun, tahukah kamu bahwa ada beragam jenis keju yang beredar di pasaran? Meski demikian, tak seluruhnya sehat untuk dikonsumsi setiap hari.
Dikutip dari Piledplate.com, Selasa (9/2/2022), salah satu jenis keju paling sehat untuk dikonsumsi adalah cheddar. Keju ini terbuat dari susu sapi yang dipasteurisasi untuk meminimalisasi paparan bakteri berbahaya pada cheddar, seperti salmonella dan listeria. Proses ini juga membuat cheddar bebas dari mikroorganisme yang berpotensi menyebabkan penyakit ketika dikonsumsi.
Cheddar mengandung lemak, protein, magnesium, fosfor, dan tinggi kalsium. Bahkan, dengan mengonsumsi satu ons cheddar saja, tubuh telah memenuhi 15 persen kebutuhan kalsium harian.
Selain itu, cheddar juga diperkaya dengan zink serta vitamin A dan K yang bermanfaat untuk kesehatan tulang. Penelitian yang dipublikasi Webmd.com, Jumat (13/11/2020), menyebut bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya kalsium seperti cheddar memiliki risiko lebih rendah terkena osteoporosis.
Cheddar juga baik untuk kesehatan gigi dan bisa mencegah gigi berlubang karena mampu meningkatkan kandungan pH dalam mulut.
Tak hanya itu, cheddar juga disebutkan mampu menurunkan kolesterol. Para peneliti menjelaskan, hal ini merupakan efek dari susunan protein dan kalsium dalam cheddar yang disebut sebagai "matriks keju" yang mampu menurunkan level lemak jahat.
Proses fermentasi dalam pembuatan cheddar pun membuat jenis keju yang satu ini kaya probiotik. Kandungan ini memiliki manfaat sebagai anti-inflamasi dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh.
Cheddar juga aman dikonsumsi oleh orang yang sensitif terhadap laktosa. Sebab, hampir 90 persen laktosa pada susu menghilang selama proses pembuatan cheddar. Laktosa yang tersisa akan berubah menjadi asam laktat yang berfungsi sebagai pengawet alami, memperbaiki cita rasa, tekstur, dan meningkatkan nilai gizi.
Jadi favorit banyak orang
Tak hanya kaya nutrisi dan manfaat, cheddar juga disebut sebagai salah satu jenis keju paling populer. Salah satu alasannya karena rasanya yang disukai banyak orang.
Jika dibandingkan keju lain, cheddar memang memiliki rasa lebih kuat dan gurih. Dengan rasanya yang lebih "tajam", cheddar sangat cocok ditambahkan pada hidangan roti, biskuit, oats, dan makanan lain yang rasanya cenderung hambar.
Tak heran juga kalau jenis keju tersebut dipadukan pada banyak camilan. Adapun salah satu snack yang mengkombinasikan cheddarcheese dalam varian rasanya adalah Fitbar Cheese Delight.
Sebagai informasi, Fitbar Cheese Delight terdiri dari multigrain dan Australian cheddar cheese yang merupakan salah satu jenis keju paling sehat.
Multigrain dalam Fitbar terdiri dari Australian oats, corn flakes dan rice crispies yang mengandung serat pangan alami dan protein yang membantu memberikan rasa kenyang lebih lama.
Selain itu, Fitbar Cheese Delight juga dapat melancarkan pencernaan, mengontrol kadar gula dalam darah, dan menurunkan kadar kolesterol.
Tak hanya memiliki rasa yang enak, Fitbar Cheese Delight juga mengandung sumber serat dan merupakan snack bar yang less fat serta less sugar. Seperti varian lainnya, Fitbar ini juga bebas kolesterol dan lemak trans.
Fitbar Cheese Delight juga dapat dikonsumsi di sela-sela aktivitas, seperti setelah dan sebelum berolahraga, saat bekerja, atau ketika berkendara. Bentuknya yang praktis membuat Fitbar Cheese Delight bisa dibawa ke mana saja dan dikonsumsi kapan pun.
Dengan Fitbar Cheese Delight, kamu akan semakin mudah mendapatkan manfaat dari keju tiap harinya.
Informasi secara lengkap mengenai Fitbar Cheese Delight dapat diakses melalui tautan berikut.