Advertorial

Hadir di PRINTEMPS du Louvre, LAKON Indonesia Tembus Pasar Internasional

Kompas.com - 14/02/2023, 16:05 WIB

KOMPAS.com – Jenama mode asal Indonesia, LAKON Indonesia, hadir di PRINTEMPS du Louvre, Paris, Prancis. Hal ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Tanah Air karena karya anak bangsa mendapatkan pengakuan industri fesyen internasional.

Untuk diketahui, PRINTEMPS merupakan department store terkemuka di Prancis yang berdiri sejak 1865.

Department store tersebut fokus pada penjualan produk-produk beauty, lifestyle, fashion, accessories, dan menswear yang telah dikurasi dengan ketat. Dengan demikian, seluruh produk yang dihadirkan memenuhi standar kualitas tinggi.

PRINTEMPS du Louvre sendiri memiliki luas 2.500 meter persegi dan berada di bawah Museum Louvre. Tempat ini merupakan kawasan budaya paling bergengsi di Paris yang sepenuhnya didedikasikan untuk kemewahan fesyen dan gaya hidup.

Founder LAKON Indonesia Thresia Mareta mengatakan, LAKON Indonesia menjadi satu-satunya produk fesyen Indonesia yang hadir di PRINTEMPS du Louvre.

Ia bersyukur karena produk LAKON Indonesia dapat mewakili industri fesyen Tanah Air dan bisa diterima di pasar internasional, khususnya di PRINTEMPS.

“Saya berharap, pencapaian tersebut dapat menjadi awal yang baik bagi LAKON Indonesia untuk memasuki pasar internasional. Kami memulainya di jantung fesyen dunia, Paris,” ujar Thresia dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (14/2/2023).

Sebagai informasi, kehadiran LAKON Indonesia di PRINTEMPS merupakan hasil kolaborasi jenama ini dengan platform retail dari Prancis yang mengkurasi produk-produk fesyen berkelanjutan, Reiner Upcycling.

Kolaborasi tersebut sejalan dengan prinsip yang diusung LAKON Indonesia dalam koleksi bertema “Creating New Possibilities”, “Embrace Change”, dan “Redefine Norm”. Ini juga merupakan bentuk upaya pelestarian budaya dan lingkungan yang dilakukan LAKON Indonesia.

Di PRINTEMPS, LAKON Indonesia menghadirkan koleksi upcycled denim. Koleksi ini merupakan upaya brand mode tersebut untuk mendesain kembali produk yang sudah ada menjadi koleksi baru yang lebih bernilai.

Kreasi tersebut juga membawa hasil keterampilan tangan dari perajin tradisional Indonesia yang turut menjadi bagian dari koleksi itu. Hal ini sekaligus menjadi dukungan LAKON Indonesia untuk membawa hasil kerajinan budaya dan karya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) masuk ke pasar global.

Model produk LAKON Indonesia.DOK. LAKON Indonesia Model produk LAKON Indonesia.

Berdiri sejak 2018, LAKON Indonesia merupakan ekosistem yang bertujuan melestarikan budaya Indonesia. Upaya ini dilakukan dengan mengangkat prinsip budaya untuk menjadi bagian yang selalu terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia modern.

Oleh karena itu, LAKON Indonesia konsisten menghadirkan berbagai karya dan koleksi dalam pagelaran yang kental akan budaya lokal, seperti PakaianKoe, Gantari, dan Aradhana.

Hingga kini, LAKON Indonesia telah menghidupi ribuan perajin dan pelaku industri kreatif lainnya. Ini menjadi bukti bahwa LAKON Indonesia merupakan sebuah brand Indonesia yang konsisten berupaya mengangkat fesyen berbasis budaya Indonesia.

LAKON Indonesia pun mampu mencapai tingkatan lebih tinggi dari yang pernah diraih sebelumnya oleh jenama fesyen lokal lain di Indonesia.

Saat ini, LAKON Indonesia memiliki tiga gerai LAKON Store, yaitu di Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta, Summarecon Mall Serpong, Tangerang, dan Samasta, Jimbaran, Bali.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau