Advertorial

Sakit tenggorokan? Jangan Langsung Minum Antibiotik

Kompas.com - 15/02/2023, 15:20 WIB

Sakit tenggorokan merupakan salah satu penyakit yang umum diderita dengan gejala rasa sakit dan gatal pada tenggorokan, sakit saat menelan dan kadang disertai bengkak/kemerahan pada tenggorokan. Penyebab paling umum sakit tenggorokan adalah infeksi virus. Selain infeksi oleh virus, bisa juga disebabkan infeksi bakteri, iritasi karena asap rokok atau asap pembakaran, iritasi makanan (atau zat kimia tertentu yang ada di dalam makanan), alergi dan bisa juga karena disebabkan refluks asam lambung (GERD).

Karena penyebab paling umum sakit tenggorokan adalah infeksi virus, oleh karena itu kurang tepat jika mengonsumsi antibiotik. Perlu diperhatikan juga menggunakan antibiotik sembarangan beresiko menyebabkan resistensi. Jika sudah terjadi resistensi,kedepannya pengobatan menggunakan antibitotik sudah tidak bisa lagi menyembuhkan infeksi. Oleh karena itu, hanya gunakan antibiotik sesuai anjuran dokter.

Jika sakit tenggorokan menyerang, jangan langsung minum antibniotik, berikut adalah obat-obatan yang dapat dikonsumsi:

  1. Spray Antiseptik

Spray antiseptik berkerja lokal pada area mulut dan tenggorokan, kandungan antiseptiknya mempercepat penyembuhan sakit tenggorokan karena virus maupun bakteri. Juga bisa meredakan sakit tenggorokan dengan cepat. Tidak banyak pilihan spray antiseptik oral di apotek, pilihlah spray mulut dengan kandungan Phenol Crystal.

  1. Dexamethason/metilprednisolon

Merupakan obat untuk meredakan gejala peradangan seperti bengkak dan rasa panas pada tenggorokan. Diminum sehari 2-3 kali dan jika gejala radang sudah reda, penggunaan obat ini bisa dihentikan

  1. Parasetamol/ibuprofren

Obat ini bisa dipilih jika gejala sakit tenggorokan disertai demam. Diminum sehari 2-3 kali dan jika demam sudah reda, penggunaan obat ini bisa dihentikan

  1. Multivitamin

Multivitamin berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan. Selalu gunakan multivitamin untuk mendampingi obat-obatan anda untuk memperkuat imun tubuh terhadap serangan virus maupun bakteri. Multivitamin juga baik dikonsumsi setiap hari.

-DOK. Istimewa -

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau