Advertorial

Sambut Maulid Nabi Muhammad, Ribuan Warga Berselawat di Alun-alun Klaten

Kompas.com - 28/09/2023, 19:14 WIB

KOMPAS.com - Ribuan warga terlihat berkumpul di Alun-alun Klaten untuk mengikuti Klaten Berzikir dan Berselawat (KBBS), Rabu (27/9/2023).

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-219 Kabupaten Klaten sekaligus Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) 1445 Hijriah (H).

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Klaten Ardani yang merupakan Ketua Panitia Penyelenggara KBBS hadir secara langsung memimpin pembacaan zikir dan tahlil selepas salat isya.

Acara dilanjutkan dengan lantunan selawat kepada Nabi Muhammad SAW yang dipimpin oleh Pemimpin Majelis Sholawat Sekar Langit Pekalongan Habib Zaidan Haidar bin Yahya.

Lantunan selawat yang diiringi dengan seni hadrah Sekar Langit tersebut diikuti oleh ribuan jemaah yang terlihat khidmat dan antusias.

Selain warga yang hadir secara langsung, KBBS juga diikuti ribuan warganet dari berbagai daerah di Indonesia melalui siaran langsung di kanal YouTube Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Klaten.

Warga Klaten mengikuti gelaran KBBS di Alun-alun Klaten, Rabu (27/9/2023). Dok. Pemkab Klaten Warga Klaten mengikuti gelaran KBBS di Alun-alun Klaten, Rabu (27/9/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klaten KH Syamsudin Asrofi menyatakan, masyarakat, terutama generasi muda, sangat antusias mengikuti KBBS.

Menurutnya, kegiatan keagamaan harus terus digelar guna memompa kerukunan antarumat beragama di Klaten.

 “Klaten yang memiliki slogan Bersinar yang sama dengan Kota Madinah yang memiliki gelar Al Munawwarah. Bukan hanya kemiripan gelar dan slogan, tetapi juga keberagamannya, mulai dari keragaman umat hingga budayanya. Mari kita jaga bersama, sehingga terwujud Klaten yang damai, Klaten yang baldatun wa robbun ghofur,” tutur Syamsudin melalui keterangan persnya, Kamis (28/9/2023).

Sementara itu, Bupati Klaten Sri Mulyani menyampaikan, gelaran KBBS merupakan bentuk tasyakuran dalam rangka penutupan HUT ke-219 Klaten. Zikir dan selawat dipilih karena merupakan agenda rutin yang digelar di Klaten.

“Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana berdoa bersama mendoakan Kabupaten Klaten agar semakin maju, mandiri, dan sejahtera masyarakatnya,” paparnya.

Sebagai informasi, KBBS ditutup dengan mahlul qiyam yang merupakan puncak lantunan selawat kepada Nabi Muhammad SAW dan pembacaan doa oleh Ketua Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Klaten Mujiburohman.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau