KOMPAS.com – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 yang jatuh pada Minggu (12/11/2023), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung menggelar acara puncak peringatan HKN di Lapangan Bola Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/11/2023).
Untuk diketahui, peringatan HKN ke-59 mengusung tema “Transformasi Kesehatan Untuk Indonesia Maju”.
Rangkaian peringatan HKN ke-59 di Kabupaten Bandung dimulai sejak Senin (6/11/2023) melalui sejumlah kegiatan pelayanan kesehatan bersifat promotif dan preventif yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, terdapat tujuh kegiatan terkait kesehatan yang dilaksanakan Dinkes Kabupaten Bandung untuk memperingati HKN ke-59.
Dadang pun memberikan apresiasi kepada Dinkes Kabupaten Bandung dan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“(Melalui kegiatan itu) diharapkan, masyarakat bisa semakin menjaga kesehatan, baik melalui olahraga maupun pola makan, Dengan begitu, indeks kesehatan di Kabupaten Bandung dapat meningkat,” ujarnya dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat (24/11/2023).
Pertama, kampanye Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di 62 titik di Kabupaten Bandung.
Kedua, gebyar Screening Penyakit Tidak Menular (PTM) di 62 puskesmas dan perusahaan secara gratis, pada 6-20 November 2023. Lewat kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berhasil melakukan skrining kesehatan pada 39.630 orang. Hasilnya, ditemukan kasus hipertensi sebesar 34,21 persen dan kasus diabetes mellitus baru sebesar 3,67 persen.
Ketiga, skrining dan imunisasi hepatitis B pada tenaga kesehatan (nakes). Hasilnya, sebanyak 1.076 nakes di Puskesmas dan rumah sakit (RS) pemerintah di Kabupaten Bandung sudah divaksinasi.
Keempat, gerakan aksi bergizi di 62 sekolah SMP dan SMA atau sederajat yang dilaksanakan pada Kamis (9/11/2023). Kegiatan ini merupakan salah satu upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bandung.
Sejumlah kegiatan yang dilaksanakan pada gerakan tersebut adalah senam, sarapan bersama, edukasi kesehatan dengan 12.400 siswi serentak meminum tablet tambah darah.
Untuk diketahui, berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022, angka stunting di Kabupaten Bandung mencapai 25 persen. Pemkab Bandung pun memiliki target penurunan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024 sesuai target nasional.
Data terbaru Dinkes Kabupaten Bandung menunjukkan, baru 48,2 persen remaja putri di Kabupaten Bandung yang rutin mengonsumsi tablet tambah darah. Ke depan, Dinkes Kabupaten Bandung berupaya meningkatkan angka tersebut menjadi 58 persen.
Kelima, peluncuran program inovasi Dokter Asuh Pencegah Stunting (Doa penting) sebagai salah satu upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bandung.
Pada kegiatan itu, para dokter di Kabupaten Bandung turut serta dalam perbaikan status gizi ibu hamil kekurangan energi kronis (KEK) agar dapat melahirkan bayi yang sehat serta mengurangi risiko terjadinya stunting di masa mendatang.
Keenam, Pemkab Bandung juga mengukuhkan istri Bupati Bandung, Emma Dety, sebagai Duta Kanker Serviks dan Duta Support All Women. Pengukuhan ini merupakan sarana upaya promotif dan preventif terhadap penyakit kanker serviks.
Ketujuh, pengukuran kebugaran dengan metode rockport dan single test yang diikuti lebih dari 5.000 peserta saat puncak acara HKN ke-59. Kegiatan yang diselenggarakan secara hibrida ini pun berhasil memecahkan rekor MURI dengan jumlah peserta pengukuran kebugaran terbanyak.
Sebagai informasi, rockport merupakan metode pengukuran kebugaran jasmani dengan menghitung waktu tempuh seseorang saat menempuh lintasan 1.600 meter. Metode ini juga mengukur kebugaran jantung paru sebagai salah satu komponen terbesar yang memengaruhi kebugaran seseorang.
Selain Bupati Bandung, acara puncak HKN ke-59 juga dihadiri oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para direktur RS, perwakilan 62 Puskesmas, serta tamu undangan lain.
Acara dimeriahkan oleh penyerahan hadiah berbagai perlombaan, pembagian doorprize, penganugerahan Puskesmas berkinerja baik tingkat Kabupaten Bandung, serta hiburan.