KOMPAS.com – Gigi tanggal tak berarti akhir dari kebahagiaan. Gigi palsu, baik lepasan maupun permanen, hadir sebagai solusi untuk membantu kondisi gigi yang sudah melemah dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Meskipun identik dengan orang lanjut usia (lansia), gigi palsu juga dapat digunakan oleh orang muda dengan gigi ompong. Manfaatnya tak hanya estetika, tapi juga membantu cara berbicara dan mengunyah makanan.
Umumnya, pemasangan gigi palsu dilakukan di puskesmas dan rumah sakit atau klinik. Masing-masing memiliki perbedaan dari segi biaya.
Bagi Anda yang ingin memasang gigi palsu, berikut informasi mengenai biaya di puskesmas dan rumah sakit atau klinik.
Berdasarkan Peraturan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan, pemasangan gigi palsu di puskesmas sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan gigi palsu hingga maksimal Rp 1 juta. Pagu tersebut dibagi untuk masing-masing rahang, dengan maksimal Rp 500.000 per rahang. Rinciannya, untuk pemasangan 1 sampai 8 gigi di satu rahang biayanya Rp 200.000 dan untuk kehilangan gigi 9 sampai 16 biayanya Rp 500.000.
Biaya pasang gigi palsu di rumah sakit atau klinik umumnya bervariasi, tergantung jenis gigi palsu dan jumlah gigi yang ingin dipasang. Faktor lain yang memengaruhi biaya adalah dokter yang dipilih dan lokasi klinik atau rumah sakit.
Dokter Gigi Callista Argentina dari Nurtura Dental Clinic memberikan gambaran tentang biaya pasang gigi palsu di klinik atau rumah sakit swasta di DKI Jakarta. Biaya tersebut berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 2 juta.
Ia juga menyarankan untuk mempersiapkan dana tambahan sekitar 20-30 persen dari biaya yang diperkirakan untuk mengantisipasi kebutuhan tak terduga. Hal ini penting untuk memastikan kelancaran pemasangan gigi palsu dan menghindari kekurangan dana di tengah jalan.
Perlu diingat bahwa biaya ini hanya perkiraan dan dapat berbeda di setiap klinik atau rumah sakit. Oleh karena itu, penting untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat mengenai biaya pemasangan gigi palsu yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Perawatan gigi palsu
Meskipun memakai gigi palsu, kebersihan mulut tetap harus diperhatikan. Jika tidak, bakteri bisa tumbuh di gigi dan mulut, menyebabkan bau dan kotor. Gigi palsu yang mahal pun bisa rusak karena tidak dibersihkan dengan serius.
Setelah pemasangan gigi palsu selesai dilakukan, jangan lupa untuk membeli produk perawatannya dari Polident.
Polident menyediakan produk perekat gigi palsu yang memberikan ketahanan hingga 12 jam dan membantu mencegah makanan terselip di antara gigi palsu dan gusi.
Selain itu, Polident juga memiliki pembersih gigi palsu dengan formula non-abrasif yang membersihkan gigi palsu dengan lembut dan efektif, sekaligus mengurangi tempat bagi bakteri untuk tumbuh.
Polident kini sudah tersedia di berbagai e-commerce ternama sehingga Anda bisa dengan mudah membelinya. Anda juga bisa mencari tahu informasi lebih lanjut mengenai produk ini dengan mengeklik tautan ini.
PM-ID-POLD-24-00029