Advertorial

Cara Nagari Sumpur Kembangkan Potensi dan Pendapatan Masyarakat Setempat lewat Desa BRILiaN 2023

Kompas.com - 26/04/2024, 16:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Sebagai salah satu danau terbesar di Indonesia, Danau Singkarak memberikan manfaat bagi masyarakat. Salah satunya adalah warga Nagari Sumpur, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Di danau tersebut terdapat ikan bilih. Ikan endemik ini hidup di kawasan pinggiran Danau Singkarak. Nah, Indonesia merupakan salah satu habitat asli ikan bilih, selain Brazil.

Ikan bilih menjadi sumber pendapatan utama bagi nelayan Nagari Sumpur. Selain itu, ikan ini juga digunakan sebagai bahan utama kuliner tradisional khas Nagari Sumpur.

Baca juga: Dewi Yull Ungkap Satu Pesan pada Anak-anaknya agar Tak Membenci Ray Sahetapy Usai Bercerai

“Hal yang membedakan ikan bilih Nagari Sumpur adalah aliran Sungai Batang Air Sumpur yang membuat nelayan dapat menangkap ikan secara tradisional menggunakan jala,” ujar Wali Nagari Sumpur Fernando melalui jawaban tertulis kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2024).

Nagari Sumpur punya aturan ketat mengenai penangkapan ikan. Nelayan tidak boleh menggunakan bom, keramba, putas, listrik, dan keramba jaring apung untuk menangkap ikan bilih. Aturan dibuat agar spesies ikan bilih terjaga.

Berkat peraturan tersebut, Nagari Sumpur mendapat Piagam Penghargaan dari Gubernur Sumatera Barat pada 2020 dalam kategori Desa yang Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup Bidang Perikanan.

Baca juga: Habisi Jurnalis Juwita di Atas Mobil, Oknum Anggota TNI AL Peragakan 33 Adegan

Fernando menjelaskan, salah satu kuliner khas Nagari Sumpur dari ikan bilih adalah Pangek Ikan Bilih. Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat juga mengembangkan ikan bilih sebagai oleh-oleh khas Nagari Sumpur.

Selain ikan bilih, pelaku UMKM Nagari Sumpur juga mengembangkan produk unggulan lain, seperti rendang sumpu, rebon sumpu, singgang sumpu, dan pangek sumpu.

Nagari Sumpur juga menghasilkan buah sawo yang juga menjadi produk andalan UMKM. 

Baca juga: Manfaat Daun Sirih Merah untuk Kesehatan yang Sudah Terbukti Secara Ilmiah

“Potensi tersebut tidak dimanfaatkan untuk pendapatan desa, tetapi untuk meningkatkan pendapatan perekonomian masyarakat Nagari Sumpur,” katanya.

Nagari Sampur juga memaksimalkan kekayaan budaya untuk pariwisata. Di sini, nagari mengelola desa wisata Kampung Minang Nagari Sumpu. 

Wisatawan dapat menginap di homestay berbentuk rumah gadang—rumah tradisional Minangkabau—serta menikmati kuliner-kuliner khas Nagari Sumpur.

Baca juga: Lulus Kuliah Jadi CPNS, Ini 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat

Berkat pengembangan wisata budaya dan kuliner tersebut, Nagari Sumpur meraih peringkat ke-4 tingkat nasional di kategori Souvenir pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada 2021.

Meski telah mendapatkan sejumlah apresiasi, Fernando tidak berpuas diri. Ia masih ingin meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memanfaatkan seluruh potensi atau sumber daya yang dimiliki Nagari Sumpur.

Bersama perangkat nagari, ia akan menyusun perencanaan pembangunan berdasarkan aspirasi masyarakat.

Baca juga: Cara Terdaftar Jadi Penerima Dana PIP, Siswa SD-SMA Ikuti Langkah Ini

“Program selanjutnya yang perlu kami kembangkan dan diperhatikan adalah pengembangan pariwisata di Nagari Sumpur,” kata Fernando.

Bangkit dan maju bersama program Desa BRILiaN

Pada 2023, ia dan perangkat nagari juga mengikutkan Nagari Sumpur dalam program Desa BRILiaN yang diselenggarakan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.

Baca juga: Ungkap Kronologi Kasus Nastar Berjamur, Pemilik Clairmont: Kami Dapat Penawaran

Program pemberdayaan desa tersebut bertujuan untuk menghasilkan role model dalam pengembangan desa melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul dan semangat kolaborasi guna mengoptimalkan potensi desa berbasis Sustainable Development Goal (SDGs).

Fernando mengatakan bahwa program Desa BRILiaN membangkitkan potensi ekonomi di Nagari Sumpur.

“Program tersebut sangat membantu dalam pengembangan usaha serta meningkatkan pendapatan masyarakat yang memiliki potensi dalam industri, terutama para pelaku UMKM,” ujarnya.

Baca juga: Bupati Indramayu Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tanpa Izin Dedi Mulyadi dan Mendagri

Pihak BRI, lanjut Fernando, melakukan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM di Nagari Sumpur. Bentuk pelatihan dan pendampingannya berupa sosialisasi produk atau layanan BRI, pengelolaan keuangan, dan sosialisasi inklusi keuangan, Simpel, yang dilakukan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kemudian, ada juga sosialisasi terkait produk keuangan dalam rangka mendukung pemberdayaan perempuan melalui program Mekaar oleh PT Permodalan Nasional Madani,” katanya.

Selain program Desa BRILiaN, warga Nagari Sumpur juga telah merasakan sejumlah layanan perbankan BRI. Salah satunya adalah pemanfaatan AgenBRILink untuk berbagai transaksi keuangan, seperti pembayaran tagihan, transfer, setor, dan tarik tunai.

Baca juga: Kronologi Satpam RS di Bekasi Dianiaya Keluarga Pasien hingga Kejang

“AgenBRILink dapat menghemat waktu (dapat bertransaksi) tanpa harus pergi ke kantor BRI,” ujar Fernando.

Banyak warga Nagari Sumpur juga sudah menggunakan aplikasi BRImo. Fernando mengatakan bahwa aplikasi ini digunakan oleh masyarakat, terutama pegawai, mahasiswa, dan sebagian pelaku UMKM.

Menurutnya, warga memanfaatkan BRImo karena kemudahan dalam bertransaksi kapan saja dan di mana pun tanpa harus mengunjungi bank. Aplikasi ini juga digunakan untuk keperluan bisnis atau usaha warga Nagari Sumpur.

Baca juga: Warganet Keluhkan Tagihan Listrik Melonjak Usai Program Diskon 50 Persen Berakhir, Ini Kata PLN

Untuk urusan permodalan, Fernando mengatakan bahwa warga sangat terbantu akan kehadiran Mantri BRI.

“Mantri BRI sangat membantu menangani kredit atau pinjaman, termasuk menjelaskan dan mempromosikan produk-produk BRI (yang terkait dengan) pinjaman dan simpanan. Hal ini bertujuan untuk mendorong perkembangan UMKM,” jelasnya.

Kehadiran layanan perbankan BRI dan program Desa BRILiaN di Nagari Sumpur membuat Fernando lebih bersemangat dalam memajukan desanya. Ia juga berharap akan terus ada kerja sama, baik dari pemerintah maupun sektor perbankan, dalam berbagai bidang.

Baca juga: Dulu Viral karena Istri Tertinggal Saat Mudik, Kini Arif Butuh Uluran Tangan untuk Lawan Kanker Usus

“Salah satunya terkait modal usaha untuk UMKM agar bisa maju dan berkembang. Dengan demikian, kami dapat menampilkan inovasi-inovasi terbaik dan produk unggulan Nagari Sumpur. Selain itu, juga dapat memajukan perekonomian desa,” tutupnya.

Tertarik untuk meningkatkan potensi desa Anda agar lebih maju dan kreatif di masa depan dan sekaligus mengikuti jejak desa-desa yang menjadi pemenang Program Desa BRILiaN? Segera raih kesempatan jadi peserta Desa BRILiaN Periode 2024.

Untuk mendapatkan informasi terkait pendaftaran, segera kunjungi atau hubungi kantor BRI dan mantri BRI yang ada di desa Anda. Jadikan desa Anda sebagai Desa BRILiaN selanjutnya.

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau