Begini Cara Efektif Menyusun Employee Value Proposition untuk Menarik Talenta Terbaik

KOMPAS.com – Di tengah pasar tenaga kerja yang kompetitif, upaya untuk menarik dan mempertahankan karyawan dengan performa baik menjadi hal krusial bagi kesuksesan perusahaan secara berkelanjutan.

Salah satu faktor penting yang memengaruhi kemampuan perusahaan untuk menarik karyawan yang tepat adalah penawaran employee value proposition (EVP) yang menarik dan relevan.

EVP atau proposisi nilai karyawan merupakan nilai yang ditawarkan oleh perusahaan kepada calon karyawan yang menjadi pembeda dari perusahaan pesaing. EVP diterapkan oleh perusahaan untuk mempertahankan karyawan terbaik ataupun menarik calon karyawan berbakat agar mereka tidak berpindah kerja.

Selain gaji, tunjangan, dan rewards, elemen EVP juga mencakup kesempatan pengembangan karier, work-life balance, lingkungan kerja yang positif, serta pengakuan atas prestasi karyawan.

Perusahaan dengan EVP menarik dan relevan memiliki potensi untuk meningkatkan daya saing, menghasilkan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, serta kesempatan untuk terus tumbuh dan berkembang.

Dalam menciptakan atau memperkuat EVP perusahaan, departemen sumber daya manusia (HR) memiliki peran yang sangat penting dan menjadi bagian terdepan.

Studi Global Talent Trends 2024 dari Mercer menemukan bahwa keinginan utama dari karyawan terkait kompensasi adalah mendapatkan kesempatan memersonalisasi paket rewards mereka. Karena itulah, perusahaan perlu membentuk EVP yang menarik serta sesuai dengan kebutuhan karyawan.

Berikut adalah sejumlah cara menyusun EVP yang bisa dilakukan.

1. Ketahui ekspektasi karyawan lewat employee listening

Dok. Shutterstock Tiap karyawan punya ekspektasi berbeda-beda. Oleh karena itu, perusahaan perlu mendengarkan kebutuhan mereka.

Berdasarkan survei Global Talent Trends 2024, sebanyak 42 persen karyawan berpendapat bahwa perusahaan tidak berhasil memenuhi kebutuhan mereka.

Ekspektasi dan kebutuhan karyawan berbeda-beda tergantung dari jenis kelamin, generasi, level pekerjaan, dan tanggungan yang dimiliki. Misalnya, flexible working merupakan faktor yang lebih penting jika dibandingkan faktor lain bagi sejumlah karyawan.

Oleh karena itu, melaksanakan kegiatan employee listening menjadi salah satu langkah penting agar perusahaan dapat menciptakan EVP yang sesuai dengan kebutuhan karyawannya.

2. Berikan gaji dan benefit yang kompetitif

Gaji dan tunjangan (benefit) merupakan faktor penting dalam menciptakan EVP yang menarik. Dalam menyusun hal ini, perusahaan perlu membandingkan gaji dan benefit yang ditawarkan dengan posisi serupa dari perusahaan lain di industri yang sama.

Perusahaan dapat melakukan analisis perbandingan gaji dan benefit dengan membeli data survei remunerasi untuk industri serupa. Dengan begitu, perusahaan dapat menciptakan paket kompensasi yang menarik bagi talenta-talenta dengan performa yang baik.

Dok. Shutterstock Benefit merupakan salah satu faktor penting dalam EVP.

3. Ciptakan kesempatan untuk perkembangan karier

Berdasarkan laporan Mercer Marsh Benefits People Risk 2024 terkait kesejahteraan karyawan, kemunduran kesehatan mental merupakan salah satu faktor signifikan yang jadi pertimbangan karyawan di Asia. Faktor-faktor, seperti upah yang layak, pengembangan dan kesempatan jenjang karier, serta biaya perawatan kesehatan, juga memengaruhi kesejahteraan karyawan.

Berdasarkan hal tersebut, perusahaan dapat kembali melihat strategi pengembangan karyawan mereka serta menciptakan kesempatan jenjang karier bagi karyawan dan berbagai program yang mendukung kesejahteraan karyawan.

EVP yang menarik dan relevan dengan kebutuhan dan ekspektasi karyawan merupakan kunci penting dalam upaya menarik dan mempertahankan talenta terbaik. Hal ini juga akan mendorong kesuksesan perusahaan.

Selain itu, menjalin kemitraan dengan konsultan HR berpengalaman, seperti Mercer, dapat membantu perusahaan menciptakan EVP yang menarik dan relevan.

Sebab, konsultan HR dapat memberikan solusi, wawasan, dan alat HR berharga lain sehingga perusahaan memiliki strategi yang baik dan tepat dalam menghadapi berbagai tantangan terkait HR.

Melalui kemitraan dengan konsultan HR, perusahaan juga akan mendapatkan solusi seputar HR yang meliputi paket remunerasi gaji dan benefit, employee engagement, organization design, job evaluation, serta strategi HR lain.

Perusahaan juga dapat memanfaatkan layanan employee listening, data gaji, serta benefit komprehensif, misalnya Total Remuneration Survey dari Mercer.

Dengan begitu, perusahaan tidak hanya bisa menarik dan mempertahankan talenta terbaik, tetapi juga menjaga pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.