Advertorial

Dorong Transisi Energi Berkelanjutan, Telkomsel dan MAB Kembangkan Ekosistem EV di Indonesia

Kompas.com - 17/09/2024, 13:39 WIB

KOMPAS.com - Telkomsel dan PT Mobil Anak Bangsa Indonesia (MAB) menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) terintegrasi dan ramah lingkungan.

Penandatanganan tersebut dilakukan pada ajang Periklindo Electric Vehicle Conference 2024, Bali, Kamis (12/9/2024).

Kerja sama kedua pihak merupakan bentuk dukungan terhadap agenda pemerintah Indonesia dalam mencapai netralitas karbon pada 2060 serta mendorong penggunaan energi terbarukan di sektor transportasi.

Kolaborasi tersebut akan menggabungkan solusi teknologi seluler terkini dari Telkomsel dengan keunggulan MAB dalam menyediakan kendaraan listrik dan infrastruktur pendukungnya.

Sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terbaik di tingkat regional, Telkomsel akan menyediakan konektivitas yang andal, layanan inovatif, serta solusi berbasis teknologi, termasuk internet of things (IoT) dan broadband.

Solusi teknologi tersebut akan meningkatkan efisiensi operasional kendaraan listrik serta mendukung berbagai sektor industri, seperti perkebunan, pertambangan, manufaktur, dan otomotif, dalam mengadopsi teknologi mobilitas yang lebih ramah lingkungan.

Vice President (VP) Area Account Management Telkomsel Nyoman Adiyasa mengatakan, kerja sama dengan MAB diharapkan dapat mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik yang lebih efisien dan ramah lingkungan di berbagai sektor.

“Dengan memanfaatkan teknologi seluler terkini, seperti jaringan broadband, konektivitas kendaraan, manajemen operasi armada, dan pemantauan energi, kami berkomitmen meningkatkan efisiensi dan efektivitas secara keseluruhan,” ujar Nyoman dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (17/9/2024).

Nyoman melanjutkan, Telkomsel bakal mengembangkan kolaborasi dengan MAB guna mengakselerasi perkembangan industri EV. Pengembangan kolaborasi ini mencakup penyediaan solusi digital unggulan lain, seperti konektivitas yang meliputi telematik dan hiburan, pemantauan kondisi kendaraan, dan lokasi pengisian daya langsung dari dasbor.

“Kami percaya, pasti ada solusi untuk setiap tantangan menciptakan pengalaman berkendara yang lebih nyaman, terhubung, dan berkualitas. Upaya ini sejalan dengan komitmen kami untuk transformasi digital yang berkelanjutan di seluruh Indonesia," terang Nyoman.

Dengan memperkuat ekosistem EV yang lebih ramah lingkungan, Telkomsel berharap dapat berkontribusi nyata terhadap pencapaian target netralitas karbon Indonesia 2060.

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis energi terbarukan, komitmen Telkomsel melalui #PastiAdaSolusi Berani Jadi Lebih mempercepat langkah Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Transformasi industri otomotif

Pada kesempatan sama, Presiden Direktur PT Mobil Anak Bangsa Indonesia Kelik Irwantono mengatakan, kemitraan strategis tersebut merupakan langkah penting dalam mempercepat transformasi industri otomotif Indonesia menuju energi bersih dan berkelanjutan.

“Dengan dukungan solusi digital dari Telkomsel, MAB yakin mampu menghadirkan kendaraan listrik berkelas dunia yang tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," kata Kelik.

Dengan lebih dari 29 tahun kepemimpinan di industri telekomunikasi digital Indonesia dan penguasaan pasar hingga 56 persen, Telkomsel telah menyediakan konektivitas broadband terdepan dan terluas yang menjangkau lebih dari 97 persen populasi di seluruh Indonesia.

Berperan sebagai mobile product powerhouse Telkom Group yang berfokus menghadirkan layanan di segmen bisnis (B2B), Telkomsel melalui unit Telkomsel Enterprise telah mendukung ratusan ribu kendaraan listrik yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia dengan solusi teknologi seluler terkini.

Hal itu sejalan dengan komitmen implementasi prinsip environmental, social, and governance (ESG) dalam proses bisnis Telkomsel guna menciptakan dampak positif terhadap bumi dan lingkungan secara berkelanjutan.

Informasi selengkapnya mengenai ragam solusi teknologi seluler terkini untuk segmen bisnis dari Telkomsel, sila klik tautan berikut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau