Advertorial

Berdayakan Perempuan dan Lingkungan, BRI Raih Penghargaan Merdeka Award 2024

Kompas.com - 26/09/2024, 15:08 WIB

KOMPAS.com - Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui aktivitas corporate social responsibility (CSR) mengambil bagian penting dalam mendukung peran perempuan melalui berbagai macam program pemberdayaan yang mampu mendorong kesejahteraan.

Salah satu upaya itu dilakukan melalui penyelenggaraan program BRI Bertani di Kota (BRInita).

Berkat program pemberdayaan tersebut, BRI berhasil mendapatkan penghargaan Merdeka Award 2024 untuk Kategori CSR Untuk Negeri yang diselenggarakan Merdeka.com di Jakarta, Kamis (19/9/2024).

Merdeka Award 2024 adalah ajang penghargaan dan apresiasi kepada individu, institusi, dan perusahaan yang telah memberikan kontribusi bagi kemajuan negeri dan kemanusiaan.

Penghargaan CSR Untuk Negeri diberikan kepada perusahaan yang tak hanya berbisnis, tetapi juga berperan aktif dalam pemberdayaan publik dan lingkungan sosial melalui berbagai program, seperti green community, pengolahan sampah, dan limbah dan lainnya.

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan, program BRINita merupakan bagian penting dari upaya BRI melakukan pemberdayaan masyarakat, terutama kaum perempuan.

Upaya itu dilakukan dengan membuat ekosistem urban farming yang berkelanjutan, di daerah kota padat penduduk agar dapat mengambil nilai, di sisi sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Program BRInita saat ini telah diimplementasikan di 21 Lokasi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia yang sebagian besar pengelolaanya dijalankan kelompok usaha perempuan.

“Sasaran dari program ini adalah lokasi padat penduduk dan pemukiman kumuh yang memiliki penggiat lingkungan setempat (local heroes) yang merupakan anggota kelompok (Kelompok Wanita Tani atau PKK atau ibu-ibu),” ujarnya dalam siaran pers.

Catur mengatakan, program BRINita tidak hanya membangun sarana fisik, tetapi juga memberikan pelatihan berkelanjutan yang diharapkan menjaga kelestarian tanaman dan kelangsungan hidup ekosistem sekitar.

Dalam pelaksanaannya, BRI juga melakukan pembinaan bagi anggota kelompok atau penerima manfaat berupa pelatihan pengelolaan urban farming dengan menggandeng tenaga ahli/instansi terkait.

Lewat program, BRI turut melakukan monitoring kegiatan urban farming dan melakukan pengembangan hasil urban farming sehingga mampu menambah nilai ekonomis seperti penjualan, pengelolaan, packaging dan pemasaran.

“Kegiatan ini diharapkan dapat mereduksi polusi lingkungan, menambah keasrian, serta mengurangi sampah rumah tangga,” ungkapnya.

Di sisi lain, kata Catur, program itu sekaligus juga menjadi perwujudan kontribusi positif masyarakat bagi keseimbangan lingkungan.

Sejak dijalankan pada 2022, program BRINita telah menjalankan 49 kali pelatihan bagi penerima manfaat, yang terdiri dari pelatihan budi daya hidroponik, perawatan tanaman hias, pembuatan eco enzyme, pencegahan dan pengendalian hama tanaman dan pemakaian alat-alat sistem hidroponik.

Program BRInita juga tercatat telah melibatkan 615 jiwa yang terdiri dari kelompok usaha wanita atau ibu-ibu PKK dan tercatat telah melakukan panen sebanyak 348 kilogram (kg) perikanan seperti ikan lele dan nila mujair.

Program itu juga menghasilkan 3.982 kg pupuk organik cair vegetatif dan kompos, 80 kg maggot (ulat) black soldier fly (BSF) yang dibudidayakan anggota kelompok serta menghasilkan 112 jenis tanaman obat-obatan keluarga (tanaman toga), seperti kencur, jahe, lengkuas, dan lainnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau